Pengertian Ununtrium (Uut) | Nihonium (Nh) : Sejarah, Sifat, Kegunaan dan Bahaya
Sejarah Nihonium
Nihonium ditemukan pada 12 Agustus 2012 oleh tim kolaborasi RIKEN Kosuke Morita di Jepang. Itu adalah unsur kimia pertama yang pernah ditemukan di Asia.
Penemuan ini secara resmi diterima pada tanggal 30 Desember 2015 oleh IUPAC dan IUPAP, dan sebuah elemen superheavy baru menggantikannya di baris ketujuh tabel periodik.
Elemen, No. 113 pada Tabel Periodik Unsur, sebelumnya telah ditunjuk sebagai ununtrium, sebuah nama pengganti yang berarti satu-satu-tiga dalam bahasa Latin. Pada bulan November 2016, International Union of Pure dan Applied Chemistry (IUPAC) menyetujui nama nihonium untuk elemen 113.
Untuk menghasilkan nihonium, Elemen 115 – sekarang disebut moscovium – harus dibuat terlebih dahulu. Atom amerikium (Elemen 95) dibombardir dengan ion kalsium (Elemen 20) dalam siklotron, yang menghasilkan moscovium. Kemudian, moscovium cepat meluruh alfa menjadi nihonium.
Keterangan Unsur Nihonium
- Simbol: Uut => Nh
- Radius Atom: n/a
- Volume Atom: n/a
- Massa Atom: 286
- Titik Didih: n/a
- Radius Kovalensi: n/a
- Struktur Kristal: n/a
- Massa Jenis: n/a
- Konduktivitas Listrik: n/a
- Elektronegativitas: n/a
- Konfigurasi Elektron: [Rn] 5f146d107s27p1
- Formasi Entalpi: n/a
- Konduktivitas Panas: n/a
- Potensial Ionisasi: n/a
- Titik Lebur: n/a
- Bilangan Oksidasi: n/a
- Kapasitas Panas: n/a
- Entalpi Penguapan: n/a
Sifat Nihonium
Logam yang sangat radioaktif, hanya sedikit atom yang pernah dibuat.
Isotop Nihonium
–
Kegunaan Nihonium
Hanya beberapa atom nihonium yang pernah dibuat, dan hanya digunakan dalam penelitian ilmiah.
Bahaya Nihonium
Nihonium berbahaya karena radioaktivitasnya.