Tata Cara Shalat Fajar

Hai Kawan Mastah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai tata cara shalat fajar. Shalat fajar adalah salah satu shalat yang sangat dianjurkan untuk dilakukan bagi umat muslim. Sebagai salah satu ibadah yang wajib dilaksanakan, shalat fajar memiliki aturan dan tata cara yang harus dipahami dengan baik. Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Pengertian Shalat Fajar

Shalat Fajar adalah shalat yang dilakukan pada waktu subuh atau sebelum terbitnya matahari. Shalat ini termasuk dalam lima waktu shalat yang harus dilaksanakan oleh umat muslim setiap harinya. Shalat fajar memiliki kedudukan yang sangat penting di dalam agama islam, karena dengan melaksanakan shalat fajar secara teratur, umat muslim akan mendapatkan banyak keuntungan di dunia dan akhirat.

Keutamaan Shalat Fajar

Shalat fajar memiliki banyak keutamaan di sisi Allah SWT. Beberapa keutamaan shalat fajar antara lain:

No
Keutamaan
1
Menjadi orang yang mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad di Hari Kiamat
2
Mendapatkan pahala yang lebih besar dari shalat lainnya
3
Memperoleh keberkahan dari Allah SWT
4
Menjaga keselamatan dan kesehatan

Kawan Mastah, dengan mengetahui keutamaan shalat fajar ini, tentu saja kita semakin termotivasi untuk melaksanakan shalat fajar secara rutin. Selain itu, kita juga harus memahami tata cara pelaksanaan shalat fajar dengan benar agar mendapatkan pahala yang maksimal.

Tata Cara Shalat Fajar

Berikut adalah tata cara pelaksanaan shalat fajar yang benar:

1. Niat Shalat Fajar

Sebelum memulai shalat fajar, kita harus membaca niat terlebih dahulu dengan hati yang ikhlas. Niat shalat fajar harus dilakukan dalam hati dengan tidak mengucapkannya melalui lisan.

2. Membaca Takbiratul Ihram

Setelah membaca niat, kita membaca takbiratul ihram dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan mengucapkan “Allahu Akbar”. Setelah itu, turunkan kedua tangan dan letakkan di atas dada di tengah-tengah antara pusat dan perut dengan tangan kanan di atas tangan kiri.

3. Membaca Doa Iftitah

Setelah takbiratul ihram, kita membaca doa iftitah dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan mengucapkan “Subhanakallahumma”. Kemudian, turunkan kedua tangan dan letakkan di atas dada di tengah-tengah antara pusat dan perut dengan tangan kanan di atas tangan kiri. Setelah itu, membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya (jika diinginkan) dalam shalat fajar.

4. Rukuk

Setelah membaca Al-Fatihah dan surat pendek lainnya, kita melakukan rukuk dengan membungkukkan badan hingga tangan menyentuh lutut. Pada saat rukuk, kita membaca “Subhana Rabbiyal Adzim” sebanyak 3 kali.

5. I’tidal

Setelah rukuk, kita kembali ke posisi berdiri dengan tegak sambil mengucapkan “Sami’allahu liman hamidah, rabbana wa lakal hamd”.

6. Sujud

Setelah i’tidal, kita sujud dengan meletakkan kedua tangan, lutut, dan ujung jari kaki di atas lantai. Pada saat sujud, kita membaca “Subhana Rabbiyal A’la” sebanyak 3 kali.

7. Duduk Antara 2 Sujud

Setelah melakukan sujud, kita duduk dan membaca “Rabbighfirli, Rabbighfirli” kemudian melakukan sujud lagi dengan posisi seperti pada poin nomor 6.

8. Tasyahud Awal

Setelah melakukan 2 rakaat, kita duduk untuk tasyahud awal dengan membaca “Attahiyatu lillahi was shalawatu wat tauhiyat. Assalamu ‘alaika ayyuhannabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuhu”.

9. Salam

Setelah membaca tasyahud awal, kita mengucapkan salam ke kanan dengan mengangkat tangan kanan dan mengucapkan “Assalamu’alaikum wa rahmatullah” kemudian salam ke kiri dengan cara yang sama.

FAQ

1. Apa itu Shalat Fajar?

Shalat Fajar adalah shalat yang dilakukan pada waktu subuh atau sebelum terbitnya matahari. Shalat ini termasuk dalam lima waktu shalat yang harus dilaksanakan oleh umat muslim setiap harinya.

2. Apa Keutamaan Shalat Fajar?

Shalat fajar memiliki banyak keutamaan di sisi Allah SWT. Beberapa keutamaan shalat fajar antara lain: menjadi orang yang mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad di Hari Kiamat, mendapatkan pahala yang lebih besar dari shalat lainnya, memperoleh keberkahan dari Allah SWT, dan menjaga keselamatan dan kesehatan.

3. Bagaimana Tata Cara Shalat Fajar yang Benar?

Tata cara pelaksanaan shalat fajar yang benar antara lain: niat shalat fajar, membaca takbiratul ihram, membaca doa iftitah, membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya (jika diinginkan) dalam shalat fajar, melakukan rukuk, i’tidal, sujud, duduk antara 2 sujud, tasyahud awal, dan salam.

Demikianlah penjelasan mengenai tata cara shalat fajar yang benar. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua dalam memperdalam pengetahuan dan pemahaman kita mengenai shalat fajar. Mari kita jadikan shalat fajar sebagai sebuah kewajiban dan rutinitas yang harus kita lakukan setiap harinya. Terimakasih telah membaca, Kawan Mastah.

Tata Cara Shalat Fajar