Penjelasan Roentgenium (Rg) : Unsur Kimia, Sejarah, Sifat dan Kegunaan
Sejarah Roentgenium
Unsur 111, ditemukan oleh by Gesellschaft Schwerionenforschung (GSI) di Darmstadt, tahun 1994. Grup peneliti yang terdiri dari S. Hofmann, V. Ninov, F.P. Hessberger, P. Armbruster, H. Folger, G. Munzenberg, H.J. Schott, dan lainnya.
Ketrangan Unsur Roentgenium
- Simbol: Rg
- Radius Atom: Å
- Volume Atom: cm3/mol
- Massa Atom: n/a
- Titik Didih: K
- Radius Kovalensi: Å
- Struktur Kristal: n/a
- Massa Jenis: g/cm3
- Konduktivitas Listrik: x 106 ohm-1cm-1
- Elektronegativitas: n/a
- Konfigurasi Elektron: [Rn]5f14 6d9 7s2
- Formasi Entalpi: kJ/mol
- Konduktivitas Panas: Wm-1K-1
- Potensial Ionisasi: V
- Titik Lebur: K
- Bilangan Oksidasi: n/a
- Kapasitas Panas: Jg-1K-1
- Entalpi Penguapan: kJ/mol
Sifat Roentgenium
Dari posisinya di tabel periodik dalam kelompok 11 di bawah emas, elemen ini seharusnya memiliki sifat-sifat fisik sebagaimana logam mulia. Penampilan sebenarnya belum diketahui, dari analisa unsur ini mungkin memiliki ciri berwarna kuning atau oranye (seperti emas).
Kegunaan dan Manfaat Roentgenium
Roentgenium tidak memiliki fungsi yang diketahui dan masih sedikit yang diketahui tentangnya.
Bahaya Roentgenium
Karena sangat tidak stabil, jumlah yang terbentuk akan terurai ke elemen lain dengan sangat cepat sehingga belum ada alasan untuk mempelajari pengaruhnya terhadap kesehatan manusia.