Hello Kawan Mastah, di dalam agama Islam, melakukan perjalanan ke Tanah Suci Mekkah menjadi salah satu kewajiban bagi umat Muslim yang telah mampu secara finansial dan fisik. Perjalanan itu sendiri dikenal dengan istilah haji dan umrah. Namun, pada artikel ini kita akan membahas tentang bagaimana seharusnya urutan melakukan haji dan umrah, dimana haji harus dilakukan lebih dahulu daripada umrah.
Apa itu Haji dan Umrah?
Haji adalah salah satu rukun Islam yang harus dilakukan oleh setiap Muslim yang sudah memiliki kecukupan baik dari sisi fisik maupun finansial untuk pergi ke Tanah Suci Mekkah dan berkumpul di sana dengan jutaan umat Islam lainnya guna melaksanakan ibadah haji. Sedangkan umrah adalah ibadah non-wajib yang bisa dilakukan sepanjang tahun dan biasanya dilaksanakan sebelum atau sesudah ibadah haji.
Urutan Melakukan Haji dan Umrah
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, seorang Muslim sebaiknya memprioritaskan untuk melakukan ibadah haji terlebih dahulu daripada umrah. Ada beberapa alasan mengapa hal ini menjadi penting. Pertama, ibadah haji merupakan salah satu dari rukun Islam yang wajib dilakukan bagi setiap Muslim yang mampu. Kedua, ibadah haji biasanya dilakukan sekali seumur hidup dan memiliki keutamaan yang lebih tinggi dari umrah.
Namun, jika seseorang sudah pernah melakukan ibadah haji namun belum pernah melakukan umrah, dia tetap diperbolehkan untuk melakukan umrah. Terlebih lagi, melakukan umrah setelah haji bisa menjadi salah satu cara untuk menghilangkan kekurangan-kekurangan yang ada pada saat melakukan ibadah haji sebelumnya.
Keutamaan Melakukan Haji Terlebih Dahulu
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, melakukan haji terlebih dahulu daripada umrah memiliki beberapa keutamaan. Berikut adalah beberapa keutamaannya:
1. Menjadi Prioritas Utama
Seorang Muslim harus memprioritaskan haji sebagai ibadah yang paling utama daripada umrah. Haji adalah rukun Islam yang menjadi kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu.
2. Mendapatkan Kepahalaan Penuh
Menurut ajaran Islam, setiap Muslim yang melakukan ibadah haji dengan benar akan mendapatkan pahala yang sangat besar. Oleh karena itu, menjadi penting untuk memprioritaskan haji daripada umrah untuk mendapatkan keutamaan penuh yang ditawarkan oleh ibadah haji.
3. Menjadi Seorang Haji yang Lengkap
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, umrah termasuk dalam ibadah non-wajib yang bisa dilakukan kapan saja. Oleh karena itu, jika seseorang telah melakukan umrah sebelum haji, dia akan menjadi seorang Muslim yang belum sepenuhnya lengkap sebagai seorang haji. Sebaliknya, jika seseorang telah melakukan haji terlebih dahulu, dia akan menjadi seorang haji yang lengkap.
Tips untuk Mengoptimalkan Ibadah Haji dan Umrah
Setelah memahami tentang pentingnya mendahulukan haji daripada umrah, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan ibadah haji dan umrah, antara lain:
1. Persiapan Matang Sebelum Berangkat
Persiapan matang sebelum berangkat, seperti mempersiapkan fisik dan keuangan, akan membantu seseorang dalam menghadapi perjalanan haji dan umrah. Persiapan yang matang akan menghindarkan seseorang dari berbagai masalah yang bisa terjadi selama perjalanan.
2. Mendapatkan Informasi yang Akurat
Mendapatkan informasi yang akurat tentang perjalanan haji dan umrah akan membantu seseorang dalam mempersiapkan diri secara optimal. Seseorang bisa mencari informasi terkait dengan paket perjalanan yang ditawarkan oleh travel haji dan umrah atau bisa juga membaca buku panduan perjalanan haji dan umrah.
3. Tetap Patuhi Aturan yang Berlaku
Setiap perjalanan haji dan umrah memiliki aturan yang berlaku dan harus dipatuhi oleh setiap peserta. Oleh karena itu, seseorang harus memperhatikan aturan tersebut sebelum berangkat agar tidak terjebak dalam permasalahan selama perjalanan.
FAQ
No |
Pertanyaan |
Jawaban |
|---|---|---|
1 |
Apakah umrah bisa dilakukan sebelum haji? |
Ya, umrah bisa dilakukan sebelum haji. Namun, sebaiknya haji dilakukan terlebih dahulu daripada umrah. |
2 |
Bagaimana cara mengoptimalkan ibadah haji dan umrah? |
Mendapatkan persiapan matang sebelum berangkat, mendapatkan informasi yang akurat, dan patuh pada aturan yang berlaku adalah cara yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan ibadah haji dan umrah. |
3 |
Apakah seseorang yang sudah pernah melakukan haji boleh melakukan umrah lagi? |
Ya, seseorang yang sudah pernah melakukan haji boleh melakukan umrah lagi. |
Demikianlah artikel tentang “Mengerjakan Haji dengan Cara Mendahulukan Haji Daripada Umrah Disebut”. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Kawan Mastah yang ingin merencanakan perjalanan haji dan umrah. Mari kita menjadikan ibadah haji dan umrah sebagai salah satu cara untuk memperkuat iman dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.