Hello Kawan Mastah! Apa kabar? Kali ini saya akan berbagi panduan lengkap tentang gambar tata cara sholat. Bagi sebagian dari kita yang masih awam, mungkin merasa kesulitan untuk mengikuti tata cara sholat dengan benar. Oleh karena itu, saya akan memberikan penjelasan secara detail dan dilengkapi dengan gambar agar lebih mudah dipahami. Yuk, simak artikel berikut ini!
1. Pengertian Sholat
Pertama-tama, kita perlu mengetahui pengertian sholat. Sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat Muslim. Sholat merupakan sarana untuk beribadah kepada Allah SWT. Secara bahasa, sholat berarti sujud atau tunduk. Dalam pelaksanaannya, sholat terdiri dari beberapa gerakan yang harus dilakukan dengan benar dan tepat.
Sholat dibagi menjadi lima waktu, yaitu sholat subuh, sholat dzuhur, sholat ashar, sholat maghrib, dan sholat isya. Setiap waktu sholat memiliki tata cara dan doa yang berbeda. Namun, semua tata cara sholat memiliki kesamaan dalam beberapa gerakan dasar yaitu berdiri, ruku, sujud, dan duduk di antara dua sujud.
1.1 Bagaimana dengan orang yang belum mengenal sholat?
Bagi seorang Muslim yang belum mengenal sholat, sangat penting untuk mempelajari tata cara sholat dengan benar dan teliti. Hal ini bertujuan agar sholat yang dilakukan bisa diterima oleh Allah SWT. Selain itu, dengan mempelajari tata cara sholat yang benar juga dapat menghindari kesalahan dalam pelaksanaan sholat yang dapat mengurangi pahala atau bahkan membatalkan sholat tersebut.
1.2 Apa saja syarat sah sholat?
1 |
Niat |
Menghadap kiblat |
2 |
Menutup aurat |
Bersuci |
3 |
Memulai sholat dengan takbiratul ihram |
Tidak melakukan gerakan-gerakan yang membatalkan sholat |
Itulah beberapa syarat sah sholat yang harus dipenuhi. Namun, masih banyak hal yang perlu diperhatikan selama pelaksanaan sholat. Berikut ini adalah gambar tata cara sholat yang benar dan lengkap:
2. Gambar Tata Cara Sholat
Berikut ini adalah gambar tata cara sholat yang benar dan lengkap:
Dalam pelaksanaan sholat, terdapat beberapa gerakan yang harus dilakukan dengan benar dan tepat. Berikut ini adalah penjelasan mengenai masing-masing gerakan dalam sholat:
2.1 Takbiratul Ihram
Takbiratul ihram adalah gerakan pertama dalam sholat. Gerakan ini dilakukan dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga sambil mengucapkan “Allahu Akbar” yang artinya Allah Maha Besar.
Setelah mengucapkan takbiratul ihram, kita harus berdiri tegak dalam posisi yang disebut dengan istilah qiyam. Bagian tubuh yang harus diperhatikan dalam posisi ini adalah:
- Kaki rapat rapat dan tidak saling menindih
- Tangan di samping badan
- Pandangan mata lurus ke depan, tidak boleh melihat ke kanan atau kiri
- Jangan membungkuk atau menundukkan kepala
2.2 Ruku’
Setelah takbiratul ihram, kita harus melakukan gerakan ruku’. Gerakan ini dilakukan dengan membungkukkan badan dari pinggang hingga sejajar dengan lutut sambil mengucapkan “Subhaana rabbiyal ‘adziim” yang artinya Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung. Sementara itu, tangan harus berada di atas lutut sejajar dengan telapak tangan menghadap ke atas.
Dalam posisi ruku’, perhatikan hal-hal berikut ini:
- Punggung harus dalam keadaan datar dan sejajar dengan lantai
- Tangan harus merapat pada kedua paha
2.3 I’tidal
Setelah ruku’, kita akan kembali ke posisi berdiri tegak yang disebut dengan istilah i’tidal. Gerakan ini dilakukan dengan kembali ke posisi tegak sambil mengucapkan “Sami’allaahu liman hamidah” yang artinya Allah Maha Mendengar orang yang memuji-Nya.
Dalam posisi i’tidal, kita harus memperhatikan hal-hal berikut:
- Kaki harus dalam posisi rapat dan tegak
- Tangan di samping badan
- Pandangan lurus ke depan
2.4 Sujud
Setelah i’tidal, kita harus melakukan gerakan sujud. Gerakan ini dilakukan dengan meletakkan kedua tangan di atas lantai di depan kepala dan menundukkan kepala hingga dahi dan hidung menyentuh lantai sambil mengucapkan “Subhaana rabbiyal a’laa” yang artinya Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi.
Dalam posisi sujud, perhatikan hal-hal berikut:
- Tangan harus diletakkan di depan kepala sejajar dengan bahu
- Bagian dagu harus menyentuh lantai
- Kaki rapat-rapat
2.5 Duduk di Antara Dua Sujud
Setelah sujud, kita harus duduk dalam posisi duduk di antara dua sujud. Gerakan ini dilakukan dengan duduk di atas tumit sambil membentangkan kaki kanan dan kiri ke samping dan meletakkan tangan kanan di atas lutut kanan dan tangan kiri di atas lutut kiri.
Kemudian, setelah duduk di antara dua sujud, kita harus melakukan gerakan sujud lagi seperti pada point 2.4 di atas.
Itulah tata cara sholat yang benar dan lengkap. Namun, masih banyak pertanyaan yang bisa muncul berkaitan dengan sholat. Oleh karena itu, berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering muncul mengenai sholat:
3. FAQ Sholat
3.1 Apakah sholat wajib dilakukan?
Ya, sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat Muslim.
3.2 Apa saja waktu sholat?
Waktu sholat terbagi menjadi lima waktu, yaitu sholat subuh, sholat dzuhur, sholat ashar, sholat maghrib, dan sholat isya.
3.3 Apa saja gerakan dalam sholat?
Gerakan dalam sholat terdiri dari berdiri, ruku’, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud.
3.4 Apa yang harus dilakukan jika terlewat waktu sholat?
Jika terlewat waktu sholat, segera lakukan sholat qadha atau sholat yang tertinggal tersebut pada waktu yang lain.
3.5 Apa hukumnya mempercepat sholat?
Mempercepat gerakan sholat tidak dianjurkan karena dapat mengurangi khusyuk dalam beribadah.
3.6 Apa hukumnya terlewat satu rakaat dalam sholat?
Jika terlewat satu rakaat dalam sholat, sholat dianggap tidak sah dan harus diulang dari awal.
Sekian artikel mengenai gambar tata cara sholat dan FAQ sholat. Semoga artikel ini dapat membantu kawan mastah dalam memahami tata cara sholat dengan lebih baik dan tepat. Terima kasih sudah membaca!