Cara Tayamum Orang Sakit

Hello Kawan Mastah! Apa kabar hari ini? Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara tayamum orang sakit. Tayamum adalah mandi kering yang dilakukan sebagai pengganti wudhu atau mandi junub. Biasanya, tayamum dilakukan ketika air tidak tersedia atau ketika ada perintah yang memerintahkan untuk melakukan tayamum. Nah, apabila seseorang sakit dan tidak bisa berwudhu, maka tayamum adalah salah satu alternatif yang bisa dilakukan. Berikut adalah 20 langkah cara tayamum orang sakit yang dapat diikuti.

Persiapan

Sebelum melakukan tayamum, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tayamum yang dilakukan sah dan benar, serta sesuai dengan ajaran agama yang dianut. Berikut adalah beberapa persiapan yang perlu dilakukan:

1. Mempersiapkan Niat

Sebelum melakukan tayamum, seseorang harus mempersiapkan niat terlebih dahulu. Niat ini haruslah ikhlas dan benar-benar dimaksudkan untuk membersihkan diri dari hadats kecil atau hadats besar. Tanpa niat yang benar, maka tayamum yang dilakukan tidak sah.

2. Mengetahui Syarat-Syarat Tayamum

Sebelum melakukan tayamum, seseorang harus mengetahui syarat-syarat tayamum. Syarat-syarat ini meliputi:

Syarat
Keterangan
Berakal
Seseorang harus berakal sehat, tidak dalam keadaan mabuk atau tidak sadar.
Memiliki Akal Sehat
Seseorang harus memiliki akal sehat, tidak gila atau sedang dalam keadaan tidak sadar.
Memiliki Bagian Tubuh yang Bersentuhan dengan Tanah
Bagian tubuh yang akan ditayamumkan harus bersentuhan dengan tanah atau debu yang halus.
Tidak Ada Air
Apabila air tidak tersedia dalam jarak 1 marhalah (sekitar 80 meter), maka orang tersebut boleh melakukan tayamum.

3. Mengetahui Tata Cara Tayamum

Sebelum melakukan tayamum, seseorang juga harus mengetahui tata cara tayamum yang benar. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tayamum yang dilakukan sah dan benar, serta sesuai dengan ajaran agama yang dianut.

Tahap-Tahap Tayamum

4. Menepuk Tangan di Atas Tanah

Langkah pertama dalam melakukan tayamum adalah menepuk tangan di atas tanah atau debu yang halus. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran atau debu yang terdapat pada tangan.

5. Meniup Debu dari Tangan

Setelah menepuk tangan di atas tanah, langkah selanjutnya adalah meniup debu dari tangan. Hal ini juga bertujuan untuk membersihkan tangan dari kotoran atau debu yang menempel.

6. Menepuk Tangan Lagi di Atas Tanah

Setelah meniup debu dari tangan, langkah selanjutnya adalah menepuk tangan lagi di atas tanah atau debu yang halus. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan debu yang menempel pada tangan setelah meniup debu.

7. Menyapu Tangan pada Wajah

Setelah menepuk tangan lagi di atas tanah, langkah selanjutnya adalah menyapu tangan pada wajah. Seseorang harus menyapu tangan dari bagian dahi sampai ke dagu, serta dari telinga kiri sampai ke telinga kanan.

8. Menyapu Tangan pada Lengan Kanan

Setelah menyapu tangan pada wajah, langkah selanjutnya adalah menyapu tangan pada lengan kanan. Seseorang harus menyapu tangan dari bahu kanan sampai ke ujung jari-jari tangan kanan.

9. Menyapu Tangan pada Lengan Kiri

Setelah menyapu tangan pada lengan kanan, langkah selanjutnya adalah menyapu tangan pada lengan kiri. Seseorang harus menyapu tangan dari bahu kiri sampai ke ujung jari-jari tangan kiri.

10. Menyapu Tangan pada Punggung

Setelah menyapu tangan pada lengan kiri, langkah selanjutnya adalah menyapu tangan pada punggung. Seseorang harus menyapu tangan dari bahu kanan sampai ke bahu kiri pada bagian ke atas punggung. Kemudian, diulangi dari bahu kiri sampai ke bahu kanan pada bagian ke bawah punggung.

11. Menyapu Tangan pada Kaki Kanan

Setelah menyapu tangan pada punggung, langkah selanjutnya adalah menyapu tangan pada kaki kanan. Seseorang harus menyapu tangan dari pangkal paha kanan sampai ke ujung jari-jari kaki kanan.

12. Menyapu Tangan pada Kaki Kiri

Setelah menyapu tangan pada kaki kanan, langkah selanjutnya adalah menyapu tangan pada kaki kiri. Seseorang harus menyapu tangan dari pangkal paha kiri sampai ke ujung jari-jari kaki kiri.

13. Meniup Kedua Telapak Tangan

Setelah selesai menyapu tangan pada seluruh bagian tubuh, langkah terakhir adalah meniup kedua telapak tangan. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan debu atau kotoran yang masih menempel pada tangan.

FAQ

1. Apa Sebenarnya yang Dimaksud dengan Tayamum?

Tayamum adalah mandi kering yang dilakukan sebagai pengganti wudhu atau mandi junub. Biasanya, tayamum dilakukan ketika air tidak tersedia atau ketika ada perintah yang memerintahkan untuk melakukan tayamum.

2. Apakah Tayamum Boleh Dilakukan dalam Kondisi Sakit?

Tayamum boleh dilakukan dalam kondisi sakit apabila seseorang tidak bisa berwudhu karena ada gangguan pada anggota badannya. Contohnya, seseorang yang patah tulang atau terkena luka yang membutuhkan perawatan khusus.

3. Apa Saja Syarat-Syarat Tayamum?

Syarat-syarat tayamum meliputi: berakal, memiliki akal sehat, memiliki bagian tubuh yang bersentuhan dengan tanah, dan air tidak tersedia dalam jarak 1 marhalah (sekitar 80 meter).

4. Apa Saja Langkah-Langkah dalam Melakukan Tayamum?

Langkah-langkah dalam melakukan tayamum meliputi: menepuk tangan di atas tanah, meniup debu dari tangan, menepuk tangan lagi di atas tanah, menyapu tangan pada wajah, lengan kanan, lengan kiri, punggung, kaki kanan, kaki kiri, dan meniup kedua telapak tangan.

5. Apa Yang Harus Dilakukan Setelah Selesai Melakukan Tayamum?

Setelah selesai melakukan tayamum, seseorang bisa melanjutkan melakukan ibadah seperti biasa. Namun, apabila seseorang sudah memakai pakaian atau sedang membersihkan badannya, maka dia harus mengulang tayamum setelah selesai membersihkan diri.

Cara Tayamum Orang Sakit