Cara Resign yang Baik: Tips dan Trik untuk Keluar dengan Terhormat

Halo, Kawan Mastah! Mungkin kamu sedang merasa bosan dengan pekerjaanmu saat ini atau ingin mencari tantangan baru dalam kariermu. Apapun alasanmu, resign atau keluar dari pekerjaanmu saat ini tentu bukan sebuah keputusan yang mudah. Untuk itu, kami akan memberikan tips dan trik cara resign yang baik agar kamu bisa keluar dengan terhormat. Simak artikel berikut ini!

1. Evaluasi Alasanmu untuk Resign

Sebelum kamu memutuskan untuk resign, pertimbangkan dan evaluasi kembali alasanmu untuk keluar dari pekerjaanmu saat ini. Apakah ada masalah dengan perusahaan atau rekan kerjamu, apakah kamu merasa jenuh dengan pekerjaanmu saat ini ataukah kamu ingin mencari tantangan baru? Pastikan alasanmu jelas dan tepat agar kamu tidak menyesal setelah keluar dari pekerjaanmu.

1.1. Evaluasi Prospek Karier Selanjutnya

Setelah kamu memutuskan untuk resign, pastikan kamu juga telah mempertimbangkan prospek karier selanjutnya. Ada baiknya kamu mencari informasi tentang peluang karier di perusahaan lain atau industri yang sama. Hal ini bisa membantumu mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan lebih sesuai dengan minatmu.

1.2. Evaluasi Keuanganmu

Ketika kamu resign, tentunya kamu tidak akan lagi menerima gaji bulanan. Evaluasi keuanganmu dan pastikan kamu telah memiliki tabungan yang cukup untuk bertahan hidup selama beberapa bulan hingga kamu menemukan pekerjaan baru.

2. Berbicara dengan Atasanmu

Setelah kamu memutuskan untuk resign, berbicara dengan atasanmu adalah hal yang penting untuk kamu lakukan. Beritahu atasanmu secara profesional dan sopan mengenai niatmu untuk resign dan sampaikan pula alasanmu dengan jelas dan terbuka.

2.1. Sampaikan Alasanmu dengan Baik

Saat berbicara dengan atasanmu, pastikan kamu menyampaikan alasanmu dengan baik dan sopan. Jangan menyalahkan perusahaan atau rekan kerjamu dan hindari konfrontasi yang tidak perlu. Beritahu atasanmu bahwa kamu menghargai kesempatan yang diberikan oleh perusahaan dan mengucapkan terima kasih atas pengalaman kerjamu selama ini.

3. Memberikan Pemberitahuan Resign yang Tepat

Memberikan pemberitahuan resign yang tepat adalah hal yang penting untuk kamu lakukan. Jangan memberitahu atasanmu secara tiba-tiba dan di waktu yang tidak tepat, seperti saat atasanmu sedang sibuk atau sedang dalam tekanan. Berikan pemberitahuanmu secara resmi dan profesional melalui surat resign atau pernyataan tertulis.

3.1. Persiapkan Surat Resign

Saat memberikan pemberitahuan resign, persiapkanlah surat resign atau pernyataan tertulis yang memuat alasanmu untuk resign dan tanggal terakhirmu bekerja di perusahaan. Jangan lupa untuk mencantumkan ucapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh perusahaan. Surat resign ini juga bisa menjadi bukti formal bahwa kamu telah memberitahu perusahaan tentang niatmu untuk resign.

4. Menghadapi Reaksi Atasan dan Rekan Kerja

Saat kamu memberitahu atasanmu dan rekan kerjamu tentang niatmu untuk resign, mereka mungkin merasa kecewa atau sedih. Hal ini wajar, namun pastikan kamu tetap bersikap profesional dan sopan dalam menghadapi reaksi mereka. Cobalah untuk menjelaskan alasanmu dengan baik dan sampaikan rasa terima kasihmu atas dukungan mereka selama ini.

4.1. Jangan Khawatir tentang Pendapat Orang Lain

Saat kamu memutuskan untuk resign, ada baiknya kamu tidak terlalu khawatir tentang pendapat orang lain. Fokuslah pada alasanmu dan pastikan keputusanmu untuk keluar dari pekerjaanmu saat ini sudah tepat. Jangan membiarkan opini atau sindiran orang lain mengganggu rasa percaya dirimu.

5. Menyelesaikan Tugas dan Tanggung Jawabmu

Saat kamu resign, pastikan kamu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabmu dengan baik. Jangan meninggalkan pekerjaanmu yang belum selesai dan pastikan kamu memberikan laporan yang jelas dan teratur sebelum mengakhiri masa kerjamu. Hal ini akan meninggalkan kesan yang baik dan profesional di mata atasanmu dan rekan kerjamu.

5.1. Berikan Pindah Tugas yang Baik

Setelah kamu resign, berikan pindah tugas yang baik kepada pegawai baru atau rekan kerjamu yang akan menggantikanmu. Sampaikan tugas dan tanggung jawab yang masih harus diselesaikan dengan jelas dan berikan juga informasi atau dokumen yang dibutuhkan agar mereka bisa melanjutkan pekerjaanmu dengan baik.

6. Menjaga Hubungan Baik dengan Perusahaan

Setelah kamu resign, menjaga hubungan baik dengan perusahaan adalah hal yang penting untuk kamu lakukan. Jangan meninggalkan perusahaan dengan buruk dan pastikan kamu tetap menjaga hubungan baik dengan atasanmu dan rekan kerjamu. Hal ini bisa membantumu mendapatkan rekomendasi atau referensi yang baik di masa depan.

6.1. Tetap Terhubung dengan Atasan dan Rekan Kerjamu

Setelah resign, pastikan kamu tetap terhubung dengan atasan dan rekan kerjamu. Hal ini bisa dilakukan dengan mengirimkan email atau menghubungi mereka secara teratur. Jangan lupa ucapkan terima kasih atas dukungan dan pengalaman kerjamu selama ini. Hal ini bisa membantumu membangun hubungan yang baik dan memperluas jaringanmu di masa depan.

7. Melakukan Pengembangan Diri

Saat kamu resign, hal yang paling penting untuk kamu lakukan adalah melakukan pengembangan diri. Gunakan waktu luangmu untuk belajar hal-hal baru atau melanjutkan pendidikanmu. Hal ini akan membantumu meningkatkan keterampilanmu dan meningkatkan peluangmu mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di masa depan.

7.1. Mengikuti Seminar atau Workshop

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk melakukan pengembangan diri adalah dengan mengikuti seminar atau workshop yang sesuai dengan minatmu. Hal ini bisa membantu kamu memperluas pengetahuanmu dan menambah keterampilanmu di bidang tertentu. Selain itu, kamu juga bisa memperluas jaringanmu dengan mengikuti acara tersebut.

7.2. Mendaftar Kursus atau Pelatihan

Jika kamu ingin meningkatkan keterampilanmu secara spesifik, mendaftar kursus atau pelatihan bisa menjadi pilihan yang tepat. Pilihlah kursus atau pelatihan yang sesuai dengan minatmu dan pastikan kursus tersebut bisa membantumu meningkatkan keterampilanmu di bidang tertentu.

FAQ Cara Resign yang Baik

No.
Pertanyaan
Jawaban
1.
Langkah apa yang harus dilakukan sebelum resign?
Kamu harus mempertimbangkan kembali alasanmu untuk resign dan mengevaluasi prospek karier selanjutnya.
2.
Bagaimana cara memberikan pemberitahuan resign yang tepat?
Kamu bisa memberikan pemberitahuanmu secara resmi dan profesional melalui surat resign atau pernyataan tertulis.
3.
Haruskah mencari pekerjaan baru sebelum resign?
Tidak harus, namun pastikan kamu telah mempertimbangkan prospek karier selanjutnya setelah resign.
4.
Haruskah memberikan alasan yang jelas saat resign?
Ya, kamu harus memberikan alasan yang jelas saat resign agar atasanmu bisa memahami alasanmu dan memberikan solusi yang tepat.
5.
Haruskah menyampaikan niat resign secara langsung ke atasanmu?
Ya, kamu harus menyampaikan niat resign secara langsung ke atasanmu agar lebih profesional dan sopan.

Demikianlah artikel tentang cara resign yang baik. Semoga artikel ini bisa membantumu keluar dari pekerjaanmu dengan terhormat dan mempersiapkanmu untuk petualangan karier selanjutnya. Terima kasih telah membaca, Kawan Mastah!

Cara Resign yang Baik: Tips dan Trik untuk Keluar dengan Terhormat