Halo Kawan Mastah! Siapa yang tidak tahu dengan Whatsapp? Aplikasi yang satu ini memang sangat populer di Indonesia bahkan di seluruh dunia. Dengan menggunakan Whatsapp, pengguna bisa berkomunikasi dengan mudah dan cepat tanpa perlu memikirkan biaya SMS. Selain itu, Whatsapp juga memiliki fitur status yang sangat populer di kalangan pengguna. Namun, apakah kawan-kawan tahu cara privasi status WA?
Apa itu Status WA?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai cara privasi status WA, kawan Mastah harus tahu dulu apa itu status WA. Status WA adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk membagikan foto atau video dalam waktu 24 jam. Status ini mirip dengan fitur story di Instagram dan Facebook.
Setiap orang yang ada di kontak WA kita bisa melihat status yang kita bagikan. Namun, ada beberapa pengguna yang ingin membatasi siapa saja yang bisa melihat status mereka. Nah, untuk itu kawan Mastah harus tahu cara privasi status WA.
Cara Privasi Status WA
Untuk mengatur privasi status WA, kawan Mastah harus masuk ke menu “Status”. Lalu, pilihlah status yang ingin kawan-kawan atur privasinya. Setelah itu, klik “Tiga Titik” di pojok kanan atas status tersebut. Setelah itu, klik “Privasi”.
Nah, di sini kawan-kawan akan melihat beberapa pilihan privasi status WA. Berikut adalah penjelasan mengenai setiap pilihan privasi tersebut:
Privasi |
Deskripsi |
|---|---|
Publik |
Status bisa dilihat oleh semua orang yang ada di kontak WA kita. |
Kontak Saya |
Hanya orang-orang yang ada di kontak kita yang bisa melihat status tersebut. |
Kontak Saya Kecuali… |
Kita bisa memilih kontak mana yang tidak ingin melihat status kita. |
Hanya Bagi |
Status hanya bisa dilihat oleh beberapa kontak yang kita pilih. |
Pilihan Privasi Status WA
Publik
Privasi publik berarti semua orang yang ada di kontak WA kita bisa melihat status yang kita bagikan. Biasanya, pilihan ini digunakan oleh orang yang ingin membagikan status yang bersifat publik atau ingin menunjukkan aktivitasnya kepada semua orang.
Meskipun status kita publik, kawan-kawan tetap bisa menyembunyikan status dari beberapa orang yang kawan-kawan tidak ingin melihat status kawan-kawan. Caranya, pilihlah pilihan “Kontak Saya Kecuali…” pada menu privasi.
Kontak Saya
Privasi kontak saya berarti hanya orang-orang yang ada di kontak kita yang bisa melihat status yang kita bagikan. Biasanya, pilihan ini digunakan oleh orang yang ingin membagikan status yang hanya ingin dilihat oleh teman-teman dekat atau keluarga.
Jika kawan-kawan ingin menyembunyikan status dari beberapa orang di kontak kita, kawan-kawan bisa memilih pilihan “Kontak Saya Kecuali…” pada menu privasi.
Kontak Saya Kecuali…
Privasi kontak saya kecuali berarti kawan-kawan bisa memilih kontak mana saja yang tidak ingin melihat status kita. Biasanya, pilihan ini digunakan oleh orang yang ingin menyembunyikan status dari seseorang tanpa harus menghapusnya dari kontak.
Caranya sangat mudah, pilih saja pilihan “Kontak Saya Kecuali…” pada menu privasi. Lalu, kawan-kawan pilihlah kontak mana saja yang ingin kawan-kawan sembunyikan statusnya.
Hanya Bagi
Privasi hanya bagi berarti kita bisa memilih kontak mana saja yang bisa melihat status yang kita bagikan. Biasanya, pilihan ini digunakan oleh orang yang ingin membagikan status yang bersifat privat atau hanya ingin dilihat oleh beberapa orang saja.
Caranya juga sangat mudah, pilih saja pilihan “Hanya Bagi” pada menu privasi. Lalu, kawan-kawan pilihlah kontak mana saja yang ingin kawan-kawan bagikan statusnya.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah bisa menyembunyikan status dari semua orang?
Bisa. Kawan-kawan tinggal pilih saja pilihan “Kontak Saya Kecuali…” pada menu privasi. Lalu, kawan-kawan tidak perlu memilih kontak mana pun pada pilihan tersebut. Dengan begitu, status kawan-kawan tidak akan terlihat oleh siapa pun.
2. Bagaimana jika ada kontak yang tidak muncul pada pilihan privasi?
Jika ada kontak yang tidak muncul pada pilihan privasi, artinya kontak tersebut belum menyimpan nomor WA kawan-kawan atau sudah menghapus nomor kawan-kawan dari kontaknya.
3. Apakah bisa mengetahui siapa saja yang melihat status kita?
Tidak bisa. Whatsapp tidak menyediakan fitur untuk mengetahui siapa saja yang melihat status kita.
4. Apakah bisa membagikan status ke beberapa grup sekaligus?
Bisa. Kawan-kawan tinggal pilih pilihan “Hanya bagi” pada menu privasi. Lalu, kawan-kawan pilih saja grup mana yang ingin kawan-kawan bagikan statusnya.
5. Apakah status yang sudah berakhir bisa dilihat kembali?
Tidak bisa. Status yang sudah berakhir tidak bisa dilihat lagi kecuali kawan-kawan sudah mengunduhnya atau membagikannya ke orang lain sebelum status tersebut berakhir.
Demikianlah cara privasi status WA yang bisa kawan Mastah pelajari. Dengan mengatur privasi status WA, kawan-kawan bisa lebih leluasa membagikan status tanpa perlu khawatir status tersebut dilihat oleh orang yang tidak diinginkan.