Cara Pake Dasi: Panduan Lengkap Untuk Kawan Mastah

Hello Kawan Mastah! Siapa di antara kita yang tidak pernah mengikat dasi? Dasi adalah salah satu aksesoris pria yang sangat penting, baik untuk acara formal maupun informal. Namun, mengikat dasi seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian orang. Nah, kali ini saya akan memberikan panduan lengkap tentang cara pake dasi, mulai dari jenis-jenis dasi hingga teknik mengikat dasi yang benar.

Jenis-Jenis Dasi

Sebelum kita membahas cara mengikat dasi, pertama-tama kita perlu mengenal jenis-jenis dasi terlebih dahulu.

1. Dasi Biasa

Dasi biasa adalah dasi yang paling umum digunakan. Biasanya terbuat dari bahan seperti sutra atau polyester, dan memiliki lebar sekitar 7-10 cm.

2. Dasi Pisah

Dasi pisah memiliki lebar yang sama dengan dasi biasa, namun memiliki pola atau desain yang berbeda pada kedua bagian ujungnya. Biasanya digunakan untuk acara formal.

3. Bowtie

Bowtie atau dasi kupu-kupu memiliki bentuk yang unik, yaitu berbentuk seperti kupu-kupu. Biasanya digunakan untuk acara formal atau semi-formal.

4. Cravat

Cravat atau dasi leher memiliki bentuk yang lebih longgar dan lebar daripada dasi biasa. Biasanya terbuat dari bahan seperti sutra atau mawar, dan digunakan untuk acara formal atau semi-formal.

Teknik Mengikat Dasi

Setelah kita mengenal jenis-jenis dasi, sekarang saatnya kita membahas teknik mengikat dasi yang benar. Berikut adalah beberapa teknik mengikat dasi yang umum digunakan.

1. Four-in-Hand Knot

Four-in-Hand Knot adalah teknik mengikat dasi yang paling umum dan paling mudah dilakukan. Ikuti langkah-langkah berikut:

Langkah
Deskripsi
1
Masukkan ujung kain dasi yang lebih panjang ke dalam loop di bawah ujung kain yang lebih pendek.
2
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke arah atas dan lewatkan di atas loop.
3
Lipat ujung kain yang lebih panjang ke bawah dan letakkan di bawah loop.
4
Lepaskan loop dan bawa ujung kain yang lebih panjang ke dalam loop.
Tarik kedua ujung kain perlahan hingga dasi terikat dengan rapi.

2. Half-Windsor Knot

Half-Windsor Knot adalah teknik mengikat dasi yang sedikit lebih rumit daripada Four-in-Hand Knot, namun memberikan tampilan yang lebih formal. Ikuti langkah-langkah berikut:

Langkah
Deskripsi
1
Masukkan ujung kain dasi yang lebih panjang ke dalam loop di bawah ujung kain yang lebih pendek. Pastikan ujung kain yang lebih panjang berada di sisi kanan dan ujung kain yang lebih pendek berada di sisi kiri.
2
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke arah atas dan lewatkan di atas loop, kemudian bawah ke sisi kiri.
3
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke arah kanan dan lewatkan di belakang loop, kemudian ke atas dan lewatkan melalui loop.
4
Lipat ujung kain yang lebih panjang ke bawah dan letakkan di bawah loop, kemudian bawa ke arah kanan.
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke atas dan lewatkan melalui loop, kemudian tarik perlahan hingga dasi terikat dengan rapi.

3. Windsor Knot

Windsor Knot adalah teknik mengikat dasi yang paling formal dan paling sulit dilakukan. Namun, teknik ini memberikan tampilan yang sangat rapi dan elegan. Ikuti langkah-langkah berikut:

Langkah
Deskripsi
1
Masukkan ujung kain dasi yang lebih panjang ke dalam loop di bawah ujung kain yang lebih pendek. Pastikan ujung kain yang lebih panjang berada di sisi kanan dan ujung kain yang lebih pendek berada di sisi kiri.
2
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke arah kanan dan lewatkan di belakang loop, kemudian ke atas dan lewatkan melalui loop.
3
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke arah kiri dan lewatkan di depan loop, kemudian ke atas dan lewatkan melalui loop.
4
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke belakang loop, kemudian ke arah kanan dan lewatkan melalui loop.
5
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke arah kiri dan lewatkan di depan loop, kemudian ke atas dan lewatkan melalui loop.
6
Lipat ujung kain yang lebih panjang ke bawah dan letakkan di bawah loop, kemudian bawa ke arah kanan.
7
Bawa ujung kain yang lebih panjang ke atas dan lewatkan melalui loop, kemudian tarik perlahan hingga dasi terikat dengan rapi.

FAQ Tentang Dasi

1. Apakah dasi hanya digunakan untuk acara formal?

Tidak. Meskipun dasi seringkali dikaitkan dengan acara formal seperti rapat atau acara pernikahan, masih banyak orang yang mengenakan dasi untuk acara informal seperti hangout bersama teman atau pergi ke mall.

2. Apa tips menghindari dasi yang terlalu panjang?

Sebaiknya pilihlah dasi yang memiliki panjang yang sesuai dengan postur tubuh Anda. Jika dasi terlalu panjang, lipatlah ujung kain dasi agar tidak mengganggu saat beraktivitas.

3. Apakah dasi harus selalu matching dengan warna baju?

Tidak selalu. Anda bisa memilih warna dasi yang kontras dengan warna baju untuk memberikan tampilan yang lebih menarik.

4. Bagaimana cara merawat dasi?

Simpan dasi Anda dengan cara yang benar, hindari lipatan yang terlalu sering dan jangan biarkan dasi terkena air atau keringat berlebihan. Jangan mencuci dasi dengan mesin cuci, cukup bersihkan dengan kain basah atau bawa ke tukang laundry untuk dicuci secara khusus.

Kesimpulan

Itulah panduan lengkap tentang cara pake dasi. Sekarang Anda sudah tidak perlu takut lagi saat menghadapi momen-momen penting yang membutuhkan penampilan formal. Ingatlah untuk selalu memilih jenis dasi yang sesuai dengan acara, serta mengikat dasi dengan teknik yang benar agar tampilan Anda semakin keren dan elegan.

Cara Pake Dasi: Panduan Lengkap Untuk Kawan Mastah