Halo Kawan Mastah, kali ini kita akan membahas tentang cara nulis CV atau Curriculum Vitae yang baik dan benar. CV adalah dokumen yang sangat penting untuk melamar pekerjaan yang kita inginkan. Oleh karena itu, CV yang baik dan menarik perlu dimiliki oleh setiap pencari kerja. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah membuat CV yang efektif dan menarik untuk mendapatkan pekerjaan impianmu.
1. Pilih Format CV yang Sesuai
Pertama-tama, kawan Mastah perlu memilih format CV yang sesuai. Ada tiga format utama dalam menulis CV yaitu: chronological, functional, dan combination. Format ini dipilih berdasarkan latar belakang pendidikan atau pengalaman kerja yang kawan Mastah miliki. Berikut penjelasan singkat tentang ketiga format tersebut:
Format CV |
Kelebihan |
Kekurangan |
---|---|---|
Chronological |
Mudah diikuti dan dipahami oleh pihak HRD |
Tidak cocok untuk mereka yang memiliki pengalaman kerja yang beragam dan berpindah-pindah pekerjaan |
Functional |
Cocok untuk mereka yang ingin menekankan pada keterampilan tertentu |
Tidak memberikan informasi yang jelas tentang pengalaman kerja |
Combination |
Tampak profesional dan memberikan informasi tentang pengalaman kerja serta keterampilan yang dimiliki |
Mungkin terlihat terlalu panjang |
2. Tulis Informasi Pribadi dengan Jelas
Bagian pertama CV adalah informasi pribadi. Kawan Mastah perlu menuliskan data diri secara lengkap dan jelas. Beberapa informasi yang perlu dicantumkan adalah:
- Nama lengkap
- Alamat lengkap
- Nomor telepon
- Tempat dan tanggal lahir
- Status pernikahan
3. Tulis Pernyataan Objective yang Jelas
Bagian objective adalah bagian di mana kawan Mastah menjelaskan tujuan karir yang ingin dicapai. Pernyataan objective ini bisa memberikan informasi tentang jenis pekerjaan apa yang dicari dan apa yang ingin dicapai di masa depan. Pernyataan objective ini sebaiknya disesuaikan dengan job description yang diberikan oleh perusahaan yang dilamar.
4. Tulis Pendidikan dengan Rinci
Bagian pendidikan adalah bagian di mana kawan Mastah menuliskan latar belakang pendidikannya. Pendidikan ini harus dicantumkan secara rinci mulai dari tingkat SD hingga perguruan tinggi atau universitas. Cantumkan nama sekolah, jurusan, nilai, dan tahun lulus.
5. Tulis Pengalaman Kerja dengan Detail
Bagian pengalaman kerja adalah bagian yang sangat penting dalam CV. Hal ini akan memberikan gambaran tentang pengalaman kerja kawan Mastah dan keterampilan apa yang dimiliki. Cantumkan rincian mulai dari posisi, nama perusahaan, periode bekerja, tanggung jawab, dan pencapaian yang dicapai selama bekerja di perusahaan tersebut.
6. Jangan Lupa Cantumkan Keterampilan
Keterampilan adalah hal yang penting dalam pencarian kerja. Selain pengalaman kerja, keterampilan juga akan dijadikan pertimbangan oleh perusahaan. Kawan Mastah perlu menuliskan keterampilan yang dimiliki seperti bahasa asing, penggunaan software, analisis data, dan sebagainya.
7. Hindari Kesalahan Bahasa dan Ejaan
Kesalahan bahasa dan ejaan adalah hal yang harus dihindari dalam membuat CV. Kawan Mastah perlu memeriksa kembali CV yang sudah dibuat agar terhindar dari kesalahan ejaan dan bahasa yang salah. Cara termudah untuk memeriksa ejaan adalah dengan memeriksa kembali CV setelah menulisnya atau dengan menggunakan aplikasi grammar checker.
8. Sertakan Referensi
Referensi sangat penting terutama jika kawan Mastah baru memulai karir. Perusahaan akan mencari tahu tentang kinerja kawan Mastah sebelumnya melalui referensi tersebut. Kawan Mastah perlu menyiapkan daftar referensi yang bisa dihubungi oleh perusahaan jika diperlukan.
9. Buat CV yang Sesuai dengan Job Description
Setiap perusahaan memiliki job description yang berbeda-beda. Sehingga, kawan Mastah perlu menyesuaikan CV-nya dengan job description yang diberikan oleh perusahaan. Hal ini akan meningkatkan peluang agar CV kawan Mastah diterima oleh HRD.
10. Buat CV yang Mudah Dibaca dan Menarik
Buatlah CV yang mudah dibaca dan menarik. Hal ini akan membuat HRD terkesan dan akhirnya membaca CV dengan lebih teliti. Penggunaan bullet point, font yang mudah dibaca, dan spasi yang cukup di antara paragraf akan membuat CV kawan Mastah lebih mudah dibaca dan menarik.
11. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami
Kawan Mastah perlu menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Menggunakan bahasa yang rumit atau terlalu banyak singkatan justru akan sulit dipahami oleh HRD. Gunakan bahasa yang tepat dan jelas agar HRD lebih mudah memahami CV yang kawan Mastah buat.
12. Jangan Terlalu Panjang
CV yang terlalu panjang akan membosankan dan tidak mudah dibaca oleh HRD. Kawan Mastah perlu membuat CV yang singkat dan padat. Idealnya, CV tidak lebih dari 2 halaman.
13. Tulis dengan Tepat dan Jujur
Cantumkan semua informasi secara tepat dan jujur di dalam CV. Jangan menambahkan pengalaman kerja yang sebenarnya tidak dimiliki atau menghilangkan pengalaman kerja yang sebenarnya dimiliki. Jika kawan Mastah ketahuan memberikan informasi palsu di dalam CV, maka akan merugikan diri sendiri dan perusahaan yang dilamar.
14. Periksa Kembali CV Sebelum Dikirimkan
Setelah membuat CV, kawan Mastah perlu memeriksa kembali CV yang sudah dibuat. Periksa apakah masih ada kesalahan ejaan, tata bahasa, atau format yang salah. Pastikan CV kawan Mastah sudah memenuhi semua persyaratan yang diminta oleh perusahaan.
15. Siapkan CV dalam Format yang Sering Digunakan oleh Perusahaan
Perusahaan biasanya akan meminta CV dalam format tertentu seperti PDF atau Word. Pastikan kawan Mastah menyiapkan CV dalam format yang memenuhi persyaratan perusahaan agar CV kawan Mastah dapat diterima oleh perusahaan tersebut.
16. Jangan Mengirimkan CV yang Sama untuk Setiap Lamaran
Tentu saja kawan Mastah perlu membuat CV yang berbeda-beda tergantung pada lowongan pekerjaan yang dilamar. Kawan Mastah bisa menyesuaikan CV sesuai job description yang dibutuhkan oleh perusahaan. Hal ini akan membantu kawan Mastah dalam mendapatkan kesempatan wawancara kerja.
17. Buat Cover Letter yang Menarik
Setelah membuat CV, kawan Mastah juga perlu membuat surat pengantar atau cover letter yang menarik. Cover letter akan memberikan informasi tambahan tentang kawan Mastah yang tidak tercantum dalam CV. Buatlah cover letter yang menarik dan fokus pada keahlian dan pengalaman kerja yang dimiliki.
18. Sertakan Portofolio atau Referensi Karya
Sertakan portofolio atau referensi karya yang pernah dilakukan jika memungkinkan. Hal ini akan memberikan gambaran tentang karya yang pernah dilakukan oleh kawan Mastah sebelumnya. Jika tidak memiliki portofolio, kawan Mastah bisa membuat sampel karya atau projek yang pernah dilakukan sebelumnya.
19. Jawab Pertanyaan dalam FAQ
Q: Apa yang harus ditulis di dalam CV?
A: Di dalam CV perlu dicantumkan informasi pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan referensi.
Q: Apa yang harus dihindari dalam membuat CV?
A: Hindari kesalahan ejaan, bahasa yang rumit, dan penggunaan singkatan yang tidak familiar. CV juga tidak boleh terlalu panjang atau terlalu pendek.
Q: Apa yang harus ditulis di dalam cover letter?
A: Cover letter perlu memperkenalkan diri, menyatakan tujuan karir, dan menjelaskan mengapa kawan Mastah cocok untuk posisi yang dilamar
Q: Apa yang perlu dilakukan setelah membuat CV?
A: Periksa kembali CV yang sudah dibuat, siapkan dalam format yang diminta oleh perusahaan, dan siapkan juga surat pengantar atau cover letter yang menarik.
20. Kesimpulan
Terdapat beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat CV. Mulai dari memilih format yang sesuai, menulis informasi pribadi dengan jelas, menulis pengalaman kerja dengan detail, hingga tidak mengirimkan CV yang sama untuk setiap lamaran. Serta, jangan lupa sertakan portofolio atau referensi karya jika memungkinkan. Semoga panduan cara nulis CV ini dapat membantu kawan Mastah dalam mendapatkan pekerjaan impian. Selamat mencoba!