Cara Merangkum: Menjadi Mahir dalam Mengambil Inti Informasi – Kawan Mastah

Halo Kawan Mastah! Apa kabar? Saya harap semuanya baik-baik saja. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai cara merangkum. Merangkum adalah suatu teknik yang berguna untuk mengekstrak informasi penting dari suatu teks atau bahan bacaan yang panjang. Dalam dunia pendidikan, merangkum sering dilakukan oleh para pelajar atau mahasiswa ketika hendak membuat catatan atau mempersiapkan tugas. Namun, merangkum juga bisa menjadi keahlian yang berguna dalam situasi lain, seperti ketika kita ingin mempercepat proses membaca atau memperoleh informasi penting dalam waktu singkat. Simaklah cara merangkum dengan baik dan benar melalui 20 poin berikut.

1. Pahami Tujuan Anda dalam Merangkum

Sebelum memulai proses merangkum, ada baiknya untuk memahami tujuan Anda dalam merangkum. Apakah Anda ingin mendapatkan inti informasi yang penting saja atau ingin memperoleh gambaran keseluruhan dari bacaan tersebut? Sebagai contoh, jika Anda ingin membuat catatan untuk mempersiapkan ujian, sebaiknya merangkum hanya informasi yang penting dan relevan saja, bukan seluruh informasi yang ada dalam bacaan.

Pro tip:

Jangan sampai terjebak dalam proses merangkum yang berlebihan. Merangkum seharusnya membantu Anda dalam mempercepat proses membaca dan mendapatkan informasi penting saja, bukan menciptakan catatan yang terlalu panjang atau detail.

2. Lakukan Skimming terlebih Dahulu

Sebelum membaca secara rinci atau melakukan proses merangkum, lakukanlah skimming terlebih dahulu. Skimming adalah teknik membaca yang mengutamakan kecepatan dan kesan keseluruhan dari suatu bacaan. Bacalah judul, subjudul, bagian-bagian penting dalam bacaan dan lihatlah gambar atau grafik yang terdapat dalam bacaan tersebut. Hal ini akan membantu Anda dalam memperoleh gambaran umum tentang bacaan tersebut sekaligus memudahkan proses merangkum nantinya.

Pro tip:

Anda bisa menggunakan penanda seperti post-it atau garis pada bagian yang penting dalam bacaan untuk memudahkan proses merangkum nantinya. Namun, pastikan untuk tidak terlalu banyak menggunakan penanda agar tidak mengganggu proses membaca.

3. Fokus pada Inti Informasi

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tujuan dari merangkum adalah untuk mendapatkan inti informasi yang penting saja. Sehingga, fokuslah pada bagian-bagian yang penting dalam bacaan seperti ide pokok, argumen utama, atau contoh yang relevan. Jangan terlalu terjebak pada detail atau informasi yang terlalu spesifik dan tidak terlalu penting.

Pro tip:

Jangan memaksakan diri untuk mencatat semua informasi yang ada dalam bacaan. Lebih baik fokus pada inti informasi saja untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.

4. Buatlah Ringkasan atau Gambaran Umum dari Bacaan

Jika Anda ingin mendapatkan gambaran umum dari bacaan yang Anda rangkum, buatlah ringkasan atau kesimpulan dari bacaan tersebut. Dalam ringkasan ini, tuliskanlah ide-ide pokok dan argumen utama dari bacaan tersebut secara singkat dan jelas. Hal ini akan membantu Anda dalam memahami bacaan secara keseluruhan dan mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang isinya.

Pro tip:

Tuliskan ringkasan atau gambaran umum yang singkat dan mudah dipahami. Gunakanlah kalimat yang padat dan efektif untuk menggambarkan ide-ide pokok dan argumen utama.

5. Cari Tahu Struktur Bacaan

Sebelum melakukan proses merangkum, carilah tahu terlebih dahulu struktur bacaan tersebut. Apakah bacaan tersebut terdiri dari bagian-bagian seperti pendahuluan, pengembangan, dan penutup? Ataukah bacaan tersebut memiliki struktur yang berbeda? Dengan mengetahui struktur bacaan, Anda akan lebih mudah dalam menentukan bagian mana yang penting untuk dirangkum.

Pro tip:

Cari tahu struktur bacaan dengan membaca judul, subjudul, atau bagian yang mencantumkan struktur bacaan. Jika tidak ada informasi tentang struktur bacaan, cobalah untuk memahami gambaran keseluruhan dari bacaan tersebut.

6. Buatlah Outline atau Kerangka Rangkuman

Sebelum memulai proses merangkum, buatlah outline atau kerangka rangkuman terlebih dahulu. Dalam kerangka rangkuman ini, tuliskanlah bagian-bagian penting dari bacaan dan informasi yang ingin Anda rangkum. Hal ini akan membantu Anda dalam mengorganisir informasi sehingga lebih mudah dipahami dan disimpan.

Pro tip:

Buatlah kerangka rangkuman yang singkat dan mudah dipahami. Tuliskan hanya informasi yang penting dan relevan saja.

7. Gunakan Kalimat Efektif dan Padat

Saat melakukan merangkum, gunakanlah kalimat yang efektif dan padat. Hindari penggunaan kata-kata yang tidak penting atau terlalu spesifik yang tidak relevan dengan tujuan merangkum. Gunakanlah kalimat sederhana dan mudah dipahami agar rangkuman Anda lebih mudah dimengerti oleh orang lain.

Pro tip:

Cobalah untuk menghilangkan kata-kata yang tidak perlu atau menggabungkan beberapa kalimat menjadi satu kalimat yang efektif dan padat.

8. Hindari Plagiarisme

Saat merangkum, pastikan untuk tidak menyalin secara langsung dari bacaan yang ingin Anda rangkum. Hindari plagiat dan tuliskanlah rangkuman dengan kalimat Anda sendiri. Namun, tetapkan referensi yang relevan untuk mendukung rangkuman Anda agar lebih kuat dan terpercaya.

Pro tip:

Pastikan untuk menambahkan referensi yang relevan pada rangkuman Anda. Jangan lupa untuk menulis sumbernya secara jelas dan akurat.

9. Lakukan Editing dan Proofreading

Setelah menyelesaikan rangkuman, lakukanlah editing dan proofreading terlebih dahulu sebelum membagikannya kepada orang lain. Periksa tata bahasa, ejaan, dan kesalahan lainnya yang mungkin terjadi pada rangkuman Anda. Pastikan bahwa rangkuman Anda mudah dipahami dan tidak mengandung kesalahan.

Pro tip:

Cobalah untuk meminta bantuan dari orang lain untuk memeriksa rangkuman Anda. Orang lain mungkin akan menemukan kesalahan-kesalahan yang sulit Anda temukan sendiri.

10. Gunakan Teknik Mind Mapping

Teknik mind mapping adalah teknik yang sangat membantu dalam proses merangkum. Dalam teknik ini, Anda akan membuat sebuah peta konsep yang berisi ide-ide penting dari bacaan dan bagaimana ide-ide tersebut saling terhubung satu sama lain. Teknik mind mapping ini dapat membantu Anda dalam mengorganisir informasi sehingga lebih mudah dipahami dan diingat dalam jangka waktu yang lama.

Pro tip:

Gunakanlah warna dan gambar dalam mind mapping Anda agar lebih mudah dipahami dan menarik perhatian.

11. Buatlah Catatan Penting pada Bacaan

Saat membaca bacaan yang ingin Anda rangkum, cobalah untuk membuat catatan penting pada bagian yang dianggap penting. Catatan ini dapat membantu Anda dalam melakukan proses merangkum nantinya karena informasi penting sudah tercatat dengan jelas pada bacaan itu sendiri. Catatan penting juga dapat membantu Anda dalam memeriksa kembali informasi penting yang mungkin Anda lewatkan ketika merangkum.

Pro tip:

Gunakanlah post-it atau tanda buku untuk menandai bagian-bagian yang penting dalam bacaan. Namun, jangan terlalu banyak menandai atau membuat catatan agar tidak mengganggu proses membaca.

12. Lakukan Rangkuman Setelah Selesai Membaca

Setelah selesai membaca seluruh bacaan, mulailah melakukan proses merangkum. Jangan mencoba untuk merangkum sambil membaca karena hal ini akan memperlambat proses merangkum dan mengganggu fokus Anda dalam membaca.

Pro tip:

Jika Anda merasa kesulitan dalam mengingat informasi penting, cobalah untuk membaca kembali bagian-bagian yang penting tersebut sebelum melakukan proses merangkum.

13. Periksa Kembali Rangkuman Anda

Setelah selesai melakukan proses merangkum, periksa kembali rangkuman Anda. Pastikan bahwa Anda telah mencatat informasi yang penting dengan baik dan jelas. Periksa kembali tata bahasa dan ejaan agar rangkuman Anda mudah dipahami dan tidak mengandung kesalahan.

Pro tip:

Cobalah untuk membaca kembali rangkuman Anda secara terbalik, yaitu dari bawah ke atas. Hal ini akan membantu Anda untuk melihat kesalahan-kesalahan yang mungkin terlewatkan ketika membaca secara biasa.

14. Berlatihlah dengan Banyak Bacaan

Untuk menjadi mahir dalam merangkum, berlatihlah dengan banyak bacaan. Semakin sering Anda merangkum, semakin mudah dan cepat Anda dalam melakukan proses merangkum. Berlatihlah dengan bacaan-bacaan yang berbeda agar Anda terbiasa dengan berbagai macam jenis bacaan dan topik yang berbeda.

Pro tip:

Berlatihlah secara teratur. Lakukan merangkum setiap hari atau seminggu sekali agar keterampilan Anda dalam merangkum semakin terasah.

15. Gunakan Aplikasi Merangkum

Jika Anda ingin mempercepat proses merangkum, gunakanlah aplikasi merangkum yang ada. Aplikasi merangkum dapat membantu Anda dalam mengorganisir informasi dan mengekstrak informasi penting dengan lebih cepat. Namun, pastikan untuk memilih aplikasi yang terpercaya dan mudah digunakan.

Pro tip:

Ujilah aplikasi merangkum terlebih dahulu sebelum digunakan secara lebih intensif. Pastikan bahwa aplikasi merangkum tersebut sesuai dengan kebutuhan Anda.

16. Identifikasi Kata Kunci

Identifikasi kata kunci dalam bacaan yang ingin Anda rangkum. Kata kunci adalah kata atau frasa yang mencakup inti dari informasi yang ingin Anda rangkum. Identifikasi kata kunci akan membantu Anda dalam mempercepat proses merangkum dan menghindari informasi yang tidak penting.

Pro tip:

Identifikasi kata kunci dengan membaca judul, subjudul, kalimat pembuka, atau bagian penting dalam bacaan. Pastikan bahwa kata kunci tersebut sesuai dengan informasi penting yang ingin Anda dapatkan.

17. Buatlah Tabel atau Diagram

Saat merangkum, cobalah untuk membuat tabel atau diagram untuk mengorganisir informasi. Tabel atau diagram dapat membantu Anda dalam memvisualisasikan informasi dan memudahkan dalam memahami informasi yang disajikan.

Pro tip:

Gunakanlah tabel atau diagram yang sederhana dan mudah dimengerti. Jangan terlalu banyak menggunakan tabel atau diagram agar tidak mengganggu proses merangkum.

18. Buatlah FAQ dalam Rangkuman

Jika Anda ingin membuat rangkuman yang lebih detail dan informatif, buatlah FAQ dalam rangkuman Anda. FAQ adalah singkatan dari frequently asked questions atau pertanyaan yang sering diajukan. FAQ dapat membantu pembaca untuk memahami informasi yang disajikan dengan lebih baik dan mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang mungkin muncul.

Pro tip:

Buatlah pertanyaan yang relevan dengan informasi yang disajikan dalam rangkuman Anda. Hindari pertanyaan-pertanyaan yang terlalu spesifik dan tidak penting.

19. Ulangi dan Ingat Informasi Penting

Saat selesai melakukan merangkum, ulangilah dan ingatlah informasi penting yang sudah Anda rangkum. Pengulangan akan membantu Anda dalam mengingat informasi dan memahami informasi tersebut secara lebih mendalam.

Pro tip:

Minta orang lain untuk menanyakan informasi penting yang sudah Anda rangkum untuk membantu Anda dalam mengingatnya.

20. Teruslah Berlatih dan Jangan Menyerah

Merangkum merupakan suatu keahlian yang perlu dilatih dan ditingkatkan. Jangan menyerah jika hasil merangkum Anda belum memuaskan. Teruslah berlatih dan temukan cara merangkum yang paling cocok untuk Anda.

Pro tip:

Cobalah berlatih merangkum dengan bacaan yang berbeda-beda. Berlatihlah dengan bacaan yang berbeda akan membantu Anda dalam memperluas pengetahuan dan meningkatkan keterampilan merangkum Anda.

Cara Merangkum: Menjadi Mahir dalam Mengambil Inti Informasi – Kawan Mastah

No Topik
1 Pahami Tujuan Anda dalam Merangkum
2 Lakukan Skimming terlebih Dahulu
3 Fokus pada Inti Informasi
4 Buatlah Ringkasan atau Gambaran Umum dari Bacaan
5 Cari Tahu Struktur Bacaan
6 Buatlah Outline atau Kerangka Rangkuman