Hello Kawan Mastah! Sudahkah kalian pernah mengalami kesulitan saat mengurutkan pecahan dari yang terkecil? Jangan khawatir, karena dalam artikel ini kami akan membahas cara mengurutkan pecahan dengan mudah dan cepat. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Pengertian Pecahan
Sebelum membahas cara mengurutkan pecahan, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu pecahan. Pecahan adalah bilangan yang menunjukkan bagian dari suatu keseluruhan. Pecahan terdiri atas dua bagian, yaitu pembilang dan penyebut. Pembilang adalah angka yang berada di atas garis pecahan, sedangkan penyebut adalah angka yang berada di bawah garis pecahan. Contoh pecahan yang paling sederhana adalah ½, di mana angka 1 menjadi pembilang dan angka 2 menjadi penyebut.
Cara Mengurutkan Pecahan
Berikut adalah cara mengurutkan pecahan dari yang terkecil:
1. Mengubah Pecahan ke Desimal
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengubah pecahan menjadi desimal. Caranya dengan membagi pembilang dengan penyebut. Contoh, jika kita memiliki pecahan ¾, maka kita perlu membagi 3 dengan 4 sehingga didapatkan hasil 0,75.
2. Mengurutkan Desimal dari yang Terkecil
Setelah pecahan diubah ke desimal, langkah selanjutnya adalah mengurutkan desimal dari yang terkecil. Hal ini dilakukan dengan membandingkan nilai desimal antara dua pecahan. Contoh, jika kita memiliki pecahan 2/3 dan 3/4, maka kita perlu mengubah keduanya menjadi desimal terlebih dahulu. Setelah itu kita bandingkan nilai desimal antara kedua pecahan tersebut. Pecahan yang memiliki nilai desimal yang lebih kecil akan ditempatkan di urutan lebih awal.
3. Mengubah Desimal ke Pecahan
Setelah desimal diurutkan dari yang terkecil, langkah selanjutnya adalah mengubah desimal kembali menjadi pecahan. Caranya dengan mengubah desimal ke bentuk persen terlebih dahulu, kemudian mengubah persen tersebut menjadi pecahan. Contoh, jika kita memiliki nilai desimal 0,25, maka kita perlu mengubahnya menjadi persen (25%). Setelah itu kita cukup mengubah persen tersebut menjadi pecahan (1/4).
4. Mengurutkan Pecahan dari yang Terkecil
Setelah desimal diubah kembali menjadi pecahan, langkah selanjutnya adalah mengurutkan pecahan dari yang terkecil. Hal ini dilakukan dengan cara yang sama seperti saat mengurutkan desimal, yaitu dengan membandingkan nilai pecahan antara dua pecahan. Pecahan yang memiliki nilai yang lebih kecil akan ditempatkan di urutan lebih awal.
5. Menggabungkan Pecahan yang Telah Diurutkan
Setelah pecahan berhasil diurutkan dari yang terkecil, langkah terakhir adalah menggabungkan pecahan-pecahan tersebut. Kita cukup menuliskan pecahan-pecahan tersebut secara berurutan mulai dari pecahan yang terkecil hingga pecahan yang terbesar.
Contoh Penerapan Cara Mengurutkan Pecahan
Berikut adalah contoh penerapan cara mengurutkan pecahan dari yang terkecil:
Pecahan |
Desimal |
|---|---|
3/4 |
0,75 |
2/3 |
0,67 |
1/2 |
0,5 |
1/4 |
0,25 |
Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa pecahan yang terkecil adalah 1/4. Pecahan tersebut kemudian diikuti oleh 1/2, 2/3, dan 3/4.
FAQ
Apa yang dimaksud dengan pecahan?
Pecahan adalah bilangan yang menunjukkan bagian dari suatu keseluruhan. Pecahan terdiri atas dua bagian, yaitu pembilang dan penyebut.
Kenapa harus mengurutkan pecahan?
Mengurutkan pecahan berguna saat kita perlu membandingkan pecahan atau melakukan operasi matematika dengan pecahan.
Apakah cara mengurutkan pecahan ini berlaku untuk semua jenis pecahan?
Ya, cara mengurutkan pecahan ini berlaku untuk semua jenis pecahan, baik pecahan biasa maupun pecahan campuran.
Apakah cara mengurutkan pecahan ini sulit dilakukan?
Tidak, cara mengurutkan pecahan ini sangat mudah dilakukan dan cocok untuk pemula.
Berapa banyak langkah yang harus dilakukan untuk mengurutkan pecahan?
Ada lima langkah yang harus dilakukan untuk mengurutkan pecahan dari yang terkecil.
Demikianlah cara mengurutkan pecahan dari yang terkecil. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kalian dalam memahami dan mengurutkan pecahan dengan mudah. Terima kasih sudah membaca artikel ini sampai selesai, Kawan Mastah!