Hello Kawan Mastah, mencari pekerjaan memang tidak mudah. Salah satu tahapannya adalah mengirimkan email lamaran kerja. Namun, tidak semua orang tahu bagaimana cara mengirimkan email lamaran kerja yang baik dan benar. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas cara mengirimkan email lamaran kerja agar berhasil dan diterima dengan baik oleh perusahaan yang dituju.
Persiapan Sebelum Mengirimkan Email Lamaran Kerja
Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, sebaiknya melakukan persiapan terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa persiapan yang dapat dilakukan:
1. Mempersiapkan Dokumen Lamaran Kerja
Dokumen yang dimaksud adalah CV dan surat lamaran kerja. Pastikan dokumen tersebut sudah diatur dengan baik dan benar, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Menentukan Tujuan Lamaran Kerja
Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, harus menentukan terlebih dahulu tujuan lamaran kerja. Apakah untuk posisi tertentu atau untuk melamar di perusahaan tertentu.
3. Mencari Informasi Tentang Perusahaan
Dalam email lamaran kerja, seringkali diminta untuk mengisi tentang perusahaan. Oleh karena itu, sebaiknya mencari informasi tentang perusahaan tersebut terlebih dahulu.
4. Membuat Alamat Email yang Baik dan Profesional
Jangan mengirim email lamaran kerja dengan alamat email yang tidak profesional. Membuat alamat email yang baik dan profesional dapat meningkatkan kesempatan diterima oleh perusahaan.
5. Memeriksa Kembali Email Lamaran Kerja
Sebelum mengirimkan email lamaran kerja, pastikan untuk memeriksa kembali email tersebut. Cek apakah sudah lengkap, tidak ada kesalahan, dan tidak terdapat kesalahan penulisan.
Cara Mengirimkan Email Lamaran Kerja yang Baik dan Benar
Setelah melakukan persiapan, berikut adalah cara mengirimkan email lamaran kerja yang baik dan benar:
1. Pilih Jenis File yang Tepat
Pilih jenis file yang tepat saat mengirimkan email lamaran kerja. CV dapat dikirimkan dalam format PDF atau Word, tergantung dari permintaan perusahaan. Sedangkan surat lamaran kerja sebaiknya dalam format PDF.
2. Tentukan Subjek Email yang Menarik
Tentukan subjek email yang menarik agar email lamaran kerja tidak terlihat seperti spam atau tidak penting. Sebaiknya menggunakan subjek email yang spesifik dan berisi dengan posisi yang dilamar.
3. Sapa dengan Baik dan Sopan
Sapa dengan baik dan sopan di awal email lamaran kerja. Sebaiknya langsung menyebutkan tujuan dari email tersebut.
4. Jelaskan Pengetahuan dan Pengalaman yang Dimiliki
Jelaskan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki yang berkaitan dengan posisi yang dilamar. Hal ini dapat menambah poin pada email lamaran kerja.
5. Jelaskan Alasan Mengapa Layak untuk Diterima
Jelaskan alasan mengapa layak untuk diterima di perusahaan tersebut. Berikan alasan yang jelas dan spesifik.
6. Sertakan Lampiran
Sertakan lampiran dalam email lamaran kerja, yaitu CV dan surat lamaran kerja dalam format PDF. Pastikan ukurannya tidak terlalu besar agar dapat diterima oleh perusahaan.
7. Bersikap Positif
Bersikap positif dalam email lamaran kerja. Jangan mengkritik atau mengomentari perusahaan yang dituju.
8. Berikan Informasi Kontak yang Jelas
Berikan informasi kontak yang jelas seperti nomor telepon atau alamat email untuk memudahkan perusahaan menghubungi jika ada pertanyaan lebih lanjut.
9. Selesaikan dengan Kalimat Penutup yang Baik
Selesaikan dengan kalimat penutup yang baik, seperti ‘Terima kasih banyak atas perhatian dan kesempatannya untuk melamar di perusahaan ini’.
FAQ
Pertanyaan |
Jawaban |
---|---|
1. Apakah harus melampirkan CV dan surat lamaran kerja? |
Ya, sebaiknya melampirkan CV dan surat lamaran kerja dalam email lamaran kerja. |
2. Apakah harus memberikan informasi kontak? |
Ya, sebaiknya memberikan informasi kontak yang jelas seperti nomor telepon atau alamat email. |
3. Apakah boleh mengirimkan email lamaran kerja lebih dari satu perusahaan? |
Boleh, namun pastikan untuk menyebutkan perusahaan yang dituju pada subjek email. |
4. Apakah boleh menambahkan portofolio dalam email lamaran kerja? |
Boleh, namun pastikan portofolio yang ditambahkan relevan dengan posisi yang dilamar. |
5. Apakah harus menyebutkan riwayat pendidikan? |
Ya, sebaiknya menyebutkan riwayat pendidikan dengan singkat dan jelas. |