Cara Mengirim Lamaran Lewat Pos

Cara Mengirim Lamaran Lewat Pos – Journal Article

Hello, Kawan Mastah! Jika kamu sedang mencari kerja, mengirim lamaran lewat pos masih menjadi salah satu alternatif yang bisa dilakukan. Meskipun saat ini sudah marak penggunaan email, tetapi sebagian perusahaan masih ada yang mengharuskan pengiriman lamaran melalui pos. Nah, berikut ini adalah beberapa tips cara mengirim lamaran lewat pos yang perlu kamu ketahui.

1. Pastikan Alamat Perusahaan

Hal pertama yang perlu kamu lakukan sebelum mengirim lamaran via pos adalah mengetahui alamat tepat dari perusahaan yang kamu lamar. Pastikan alamat tersebut sudah benar dan lengkap, sehingga surat kamu tidak salah alamat.

Jangan lupa untuk mencantumkan Label “Pos Kilat Khusus” dan pastikan kamu sudah membeli kertas amplop yang berkualitas agar surat kamu tetap rapih dan tidak kusut saat sampai di tujuan.

Apabila ada nomor penerima atau petunjuk lainnya, pastikan juga kamu mencantumkannya dalam amplop.

Jangan sampai sampai dengan mengabaikan keterangan yang harus dituliskan, kamu mengirim surat ke alamat yang salah dan akhirnya suratmu tidak sampai.

Ini sangat penting, karena jika kamu salah posisi, suratmu pasti tidak akan sampai ke tujuan. Bisa-bisa malah hilang

FAQ

Q: Apa yang harus dilakukan jika alamat perusahaan tidak jelas?
A: Kamu bisa mencari informasi alamat perusahaan melalui website atau media sosial perusahaan. Jika masih sulit, kamu bisa menghubungi pihak perusahaan untuk menanyakan alamat detail.
Q: Apakah perlu menggunakan amplop berwarna atau bergambar?
A: Tidak perlu, sebaiknya kamu menggunakan amplop putih yang simpel dan mudah terbaca.
Q: Apa yang harus dilakukan jika surat lamaran tidak sampai ke tujuan?
A: Kamu bisa menghubungi pihak pos atau mengirim ulang surat lamaranmu.

2. Siapkan Persyaratan Lamaran

Setelah mengetahui alamat perusahaan, kamu harus menyiapkan persyaratan lamaran yang dibutuhkan. Beberapa persyaratan umum yang biasanya dibutuhkan adalah:

  • Surat Lamaran
  • Daftar Riwayat Hidup (CV)
  • Foto Terbaru
  • Ijazah dan Transkrip Nilai
  • Sertifikat dan Dokumen Pendukung Lainnya

Pastikan kamu sudah menyusun persyaratan lamaran dengan rapi dan sesuai dengan format yang diminta oleh perusahaan. Selain itu, jangan lupa untuk mencantumkan informasi kontak yang bisa dihubungi seperti nomor telepon atau email addressmu.

FAQ

Q: Apakah ada format surat lamaran yang lebih baik dibandingkan format lainnya?
A: Setiap perusahaan memiliki kebijakan format surat lamaran yang berbeda-beda. Sebaiknya kamu membaca dan mengikuti format yang diminta oleh perusahaan tersebut.
Q: Apakah perlu mencantumkan nomor rekening?
A: Tidak perlu, kecuali diminta oleh perusahaan tersebut.
Q: Apakah perlu memasukkan tanda tangan dalam surat lamaran?
A: Ya, surat lamaran harus dilengkapi dengan tanda tangan dan tanggal. Hal ini menunjukkan komitmenmu dalam melamar pekerjaan tersebut.

3. Cek Biaya Kirim

Sebelum mengirim lamaran via pos, pastikan kamu mengecek biaya kirim yang dibutuhkan. Biaya kirim tergantung pada berat dan jenis pos yang digunakan.

Sebaiknya kamu memilih pos kilat khusus untuk memastikan surat kamu cepat sampai ke tujuan dan terlacak dengan baik. Meskipun biayanya agak mahal, tapi dengan memilih pos kilat khusus kamu akan lebih tenang dan percaya diri karena proses pengiriman akan dilakukan secara baik oleh petugas pos.

FAQ

Q: Berapa biaya kirim surat lamaran via pos?
A: Biaya kirim surat lamaran tergantung pada berat surat dan jenis pos yang digunakan. Untuk pos kilat khusus, biayanya mulai dari Rp 15.000,- hingga Rp 50.000,- tergantung berat surat dan jarak kota tujuan.
Q: Apakah bisa menggunakan jasa kurir untuk mengirim lamaran?
A: Bisa, tapi sebaiknya kamu memilih jasa kurir yang terpercaya dan sudah memiliki pengalaman mengirim surat lamaran. Namun, jika jaraknya tidak terlalu jauh, sebaiknya kamu menggunakan pos kilat khusus supaya lebih cepat dan murah.
Q: Bagaimana cara melacak posisi surat lamaran yang sudah dikirim?
A: Kamu bisa mencari nomor pengiriman surat di struk pos yang dikirimkan petugas pos ketika kamu mengirimkan surat. Kemudian, kamu bisa memasukkan nomor tersebut di website resmi pos untuk melacak posisi surat.

4. Kirim Lamaran Lewat Pos

Setelah menyiapkan semua persyaratan, kamu bisa mengirim lamaran via pos ke alamat perusahaan yang dituju. Pastikan kamu mencantumkan Label “Pos Kilat Khusus” dan membeli kertas amplop yang berkualitas agar surat kamu tetap rapih dan tidak kusut saat sampai di tujuan.

Sebelum mengirim, pastikan kamu telah memeriksa ulang semua persyaratan dan memastikan tidak ada yang terlewatkan. Jangan lupa untuk mencatat nomor pengiriman yang diberikan oleh petugas pos untuk melacak posisi surat.

FAQ

Q: Apakah perlu memberikan keterangan pengirim?
A: Sebaiknya kamu mencantumkan nama dan alamat lengkap sebagai pengirim, agar perusahaan bisa menghubungi kamu jika terjadi kesalahan atau ada informasi tambahan yang dibutuhkan.
Q: Apakah perlu menggunakan tinta hitam?
A: Ya, tinta hitam lebih mudah terbaca dan terlihat bersih. Hindari penggunaan tinta warna-warni atau coret-coret.
Q: Apakah perlu membubuhkan stempel pada amplop?
A: Tidak perlu, kecuali diminta oleh perusahaan.

5. Tunggu Konfirmasi

Setelah mengirim lamaran via pos, tunggu beberapa waktu hingga perusahaan memberikan konfirmasi. Jika dalam waktu sebulan tidak ada jawaban, kamu bisa menghubungi perusahaan untuk menanyakan status lamaranmu.

Jangan lupa untuk selalu memperbarui diri dan mencari informasi lowongan kerja terbaru. Siapa tahu, ada lowongan kerja yang lebih menarik dan cocok untukmu.

FAQ

Q: Kapan sebaiknya menghubungi perusahaan untuk menanyakan status lamaran?
A: Sebaiknya kamu menunggu 1 bulan setelah mengirim lamaran. Setelah itu, kamu bisa menghubungi perusahaan untuk menanyakan apakah lamaranmu sudah diterima atau tidak.
Q: Apakah perlu mengirim lamaran lagi jika tidak mendapatkan jawaban?
A: Tidak perlu, kecuali perusahaan meminta agar kamu mengirim lamaran kembali.
Q: Apakah perlu mengirim follow-up email setelah mengirim lamaran via pos?
A: Tidak perlu, tapi beberapa perusahaan memang mengharapkan follow-up email dari pelamar. Sebaiknya kamu membaca instruksi dan kebijakan perusahaan sebelum mengirim follow-up email.

Cara Mengirim Lamaran Lewat Pos