Cara Mengecek Emas Asli atau Palsu

Hello Kawan Mastah! Emas merupakan salah satu investasi yang paling diminati oleh masyarakat. Namun, tidak jarang terjadi penipuan dalam pembelian emas yang mengakibatkan pembeli mendapatkan emas palsu. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara membedakan emas asli atau palsu. Berikut adalah beberapa tips untuk mengecek keaslian emas:

1. Perhatikan Tanda Kadar Emas

Penjualan emas di Indonesia harus memakai tanda kadar emas yang telah disahkan oleh BUMN Logam Mulia. Tanda ini terdiri dari gambar burung garuda, angka karat, nama perusahaan, dan nomor seri. Pastikan membeli emas di tempat-tempat yang terpercaya dan menyertakan tanda karat emas tersebut.

Jika membeli emas dari luar negeri, pastikan juga mengenali tanda karat emas negara tersebut. Biasanya, tanda karat emas pada setiap negara berbeda-beda.

2. Gunakan Magnet

Untuk membedakan emas asli atau palsu, cobalah menggunakan magnet. Emas asli tidak akan menempel pada magnet. Jika emas menempel pada magnet, maka itu bukan emas asli.

Perlu diingat bahwa cara ini hanya efektif untuk emas murni. Jika emas dicampur dengan logam lain seperti besi atau nikel, kemungkinan emas tetap dapat menempel pada magnet.

3. Lakukan Uji Coba Asam Nitrat

Salah satu cara yang lebih akurat untuk mengecek keaslian emas adalah dengan menguji coba asam nitrat. Caranya, taruh asam nitrat pada permukaan emas. Jika emas asli, maka tidak akan berubah warna. Namun, jika emas tersebut palsu atau campuran, maka warnanya akan berubah menjadi hijau atau coklat.

Uji coba ini hanya boleh dilakukan oleh ahli, karena asam nitrat sangat berbahaya dan harus dilakukan dengan hati-hati.

4. Gunakan Alat Cek Kadar Emas

Saat ini, sudah banyak alat yang dapat digunakan untuk mengecek kadar emas, seperti alat XRF atau alat uji cairan. Alat ini dapat mengukur kadar emas dan bahan tambahan yang terkandung dalam emas dalam waktu singkat. Namun, harga alat ini cukup mahal sehingga hanya digunakan oleh para ahli atau pedagang emas profesional.

5. Perhatikan Harga Pasar Emas

Terakhir, perhatikan harga pasar emas saat ini. Jika harga emas yang dapat dibeli jauh lebih murah dari harga pasar, kemungkinan besar emas tersebut palsu atau dicampur dengan logam lain. Pastikan membeli emas dari tempat yang terpercaya dan sesuai dengan harga pasar saat ini.

Frequently Asked Questions

No.
Pertanyaan
Jawaban
1.
Apakah semua emas harus menggunakan tanda karat emas?
Ya, penjualan emas di Indonesia harus memakai tanda karat emas yang telah disahkan oleh BUMN Logam Mulia. Tanda ini terdiri dari gambar burung garuda, angka karat, nama perusahaan, dan nomor seri.
2.
Bagaimana cara membedakan tanda karat emas pada setiap negara?
Tanda karat emas pada setiap negara berbeda-beda. Jika membeli emas dari luar negeri, pastikan mengenali tanda karat emas negara tersebut.
3.
Apakah cara mengecek keaslian emas dengan magnet efektif untuk semua jenis emas?
Cara ini hanya efektif untuk emas murni. Jika emas dicampur dengan logam lain seperti besi atau nikel, kemungkinan emas tetap dapat menempel pada magnet.
4.
Bisakah kita melakukan uji coba asam nitrat sendiri?
Tidak. Uji coba ini hanya boleh dilakukan oleh ahli, karena asam nitrat sangat berbahaya dan harus dilakukan dengan hati-hati.
5.
Apa yang harus dilakukan jika kita sudah membeli emas palsu?
Sebaiknya segera melapor ke pihak kepolisian atau badan perlindungan konsumen untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Kesimpulan

Memahami cara mengecek keaslian emas merupakan hal yang sangat penting untuk menghindari penipuan dalam pembelian emas. Dengan memerhatikan tanda karat emas, menggunakan magnet, melakukan uji coba asam nitrat, dan membeli dari tempat terpercaya, maka kita dapat memastikan bahwa emas yang kita beli adalah asli. Selalu ingat untuk berhati-hati dalam membeli emas dan jangan mudah tergiur dengan harga yang murah.

Cara Mengecek Emas Asli atau Palsu