Hello, Kawan Mastah! Di tengah pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, mencuci tangan menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk dilakukan. Tidak hanya untuk menjaga diri sendiri, tetapi juga untuk menjaga kesehatan orang di sekitar kita. Namun, tahukah kamu bahwa mencuci tangan yang benar juga memiliki aturannya sendiri? Nah, jangan khawatir, pada artikel kali ini kita akan membahas cara mencuci tangan yang benar dengan lengkap. Simak terus ya!
Pentingnya Mencuci Tangan
Mencuci tangan sebenarnya merupakan hal yang sangat penting dan wajib dilakukan setiap hari, bahkan tanpa pandemi sekalipun. Hal ini dikarenakan tangan seringkali menjadi media penyebaran kuman dan bakteri yang dapat menyebabkan penyakit. Mencuci tangan yang benar dapat membunuh bakteri dan virus yang menempel pada tangan kita sekaligus mencegah penyebarannya. Selain itu, mencuci tangan juga dapat mencegah terjadinya infeksi pada kulit dan menjaga kesehatan kulit tangan kita. Oleh karena itu, sangat penting untuk kita selalu menjaga kebersihan tangan kita dengan mencuci tangan yang benar.
Mencuci Tangan Yang Benar
Agar mencuci tangan menjadi efektif dalam membunuh bakteri dan virus, terdapat beberapa cara yang harus dilakukan secara benar. Berikut ini adalah cara mencuci tangan yang benar:
1. Basahi tangan dengan air yang mengalir
Sebelum memulai mencuci tangan, basahi tangan dengan air yang mengalir hingga seluruh permukaan tangan terkena air. Gunakan air yang bersih dan sebaiknya mengalir, bukan air yang tergenang. Hal ini bertujuan untuk membersihkan kotoran dan debu yang menempel pada tangan kita.
2. Gunakan sabun
Selanjutnya, tuangkan sabun pada telapak tangan yang basah sebanyak secukupnya. Pastikan sabun yang digunakan adalah sabun yang mengandung antiseptik atau antibakteri. Hal ini bertujuan untuk membunuh bakteri dan virus yang menempel pada tangan kita.
3. Gosokkan telapak tangan dan jari-jari
Gosokkan telapak tangan dan jari-jari secara merata selama minimal 20 detik. Pastikan sabun yang digunakan membentuk banyak busa dan menyentuh seluruh permukaan tangan. Hal ini bertujuan untuk membersihkan bakteri dan kotoran yang menempel pada tangan kita.
4. Bersihkan kuku dan sela-sela jari
Selain telapak tangan dan jari-jari, jangan lupa untuk membersihkan kuku dan sela-sela jari dengan menggunakan sikat kuku atau sikat gigi yang sudah tidak terpakai. Hal ini bertujuan untuk membersihkan kotoran dan bakteri yang menempel pada kuku dan sela-sela jari kita.
5. Bilas tangan dengan air yang mengalir
Setelah selesai mencuci tangan, bilas tangan dengan air yang mengalir hingga seluruh sabun terhapus. Pastikan tidak ada sabun yang tersisa pada tangan kita.
6. Keringkan tangan dengan handuk bersih atau kertas tissue
Setelah tangan selesai dibersihkan dan dibilas, keringkan tangan dengan handuk bersih atau kertas tissue. Hindari menggunakan handuk yang sudah basah atau kotor karena dapat menjadi sarang bakteri dan virus. Jangan lupa untuk membuang kertas tissue setelah digunakan.
Mitos dan Fakta Mengenai Mencuci Tangan
Dalam mencuci tangan, terkadang kita sering mendengar mitos-mitos mengenai cara mencuci tangan yang benar. Berikut ini adalah beberapa mitos dan fakta mengenai cara mencuci tangan yang benar:
Mitos |
Fakta |
---|---|
Cuci tangan dengan air panas lebih baik |
Tidak ada perbedaan antara mencuci tangan dengan air panas atau air dingin. Yang penting adalah menggunakan sabun dan menggosok tangan dengan benar. |
Cuci tangan dengan air mengalir selama 5 detik sudah cukup |
Cara mencuci tangan yang benar adalah dengan menggosok tangan selama minimal 20 detik. Hal ini dapat membunuh bakteri dan virus yang menempel pada tangan. |
Dryer tangan lebih higienis daripada handuk kain |
Baik dryer tangan maupun handuk kain dapat menimbulkan bakteri dan virus jika tidak dirawat dengan baik. Pastikan dryer tangan maupun handuk kain selalu dalam kondisi bersih dan kering. |
Mencuci tangan dengan air dan sabun cukup |
Jangan lupa untuk membersihkan kuku dan sela-sela jari dengan menggunakan sikat kuku atau sikat gigi yang sudah tidak terpakai. Hal ini bertujuan untuk membersihkan kotoran dan bakteri yang menempel pada kuku dan sela-sela jari kita. |
Frequently Asked Questions
1. Apa yang harus dilakukan jika tidak ada air mengalir?
Jika tidak ada air mengalir, kamu dapat menggunakan hand sanitizer berbasis alkohol untuk membersihkan tangan. Pastikan hand sanitizer yang digunakan mengandung minimal 60% alkohol dan digunakan dengan benar.
2. Kapan sebaiknya mencuci tangan?
Mencuci tangan sebaiknya dilakukan sesering mungkin, terutama setelah melakukan aktivitas yang dapat membuat tangan kotor atau menyentuh benda yang banyak disentuh orang lain seperti pegangan pintu, handphone, atau keyboard. Selain itu, mencuci tangan juga sebaiknya dilakukan sebelum dan sesudah makan serta setelah menggunakan toilet.
3. Apa yang harus dilakukan jika kulit tangan menjadi kering setelah mencuci tangan?
Jika kulit tangan menjadi kering setelah mencuci tangan, kamu dapat menggunakan lotion atau krim tangan untuk melembabkan kulit. Pastikan lotion yang digunakan aman dan sesuai dengan jenis kulit tangan kita.
4. Apakah mencuci tangan dengan sabun biasa sudah cukup?
Mencuci tangan dengan sabun biasa sudah cukup, namun penggunaan sabun yang mengandung antiseptik atau antibakteri lebih disarankan untuk membunuh bakteri dan virus yang menempel pada tangan.
5. Bagaimana cara membersihkan sikat kuku atau sikat gigi yang digunakan untuk membersihkan kuku dan sela-sela jari?
Sikat kuku atau sikat gigi yang digunakan sebaiknya dicuci dengan air panas dan sabun setelah digunakan. Pastikan sikat kuku atau sikat gigi selalu dalam kondisi bersih dan kering sebelum digunakan kembali.
Demikianlah artikel mengenai cara mencuci tangan yang benar. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan tangan kita dengan mencuci tangan yang benar ya, Kawan Mastah. Stay safe and healthy!