Cara Membuat Ongol Ongol

Hello Kawan Mastah! Siapa yang tidak suka dengan makanan manis yang lembut dan kenyal seperti ongol-ongol? Makanan khas Indonesia ini sangat mudah dan sederhana untuk dibuat di rumah. Tak perlu khawatir jika kamu belum pernah membuatnya sebelumnya, karena dalam artikel ini aku akan mengajarkan cara membuat ongol ongol yang lezat dengan langkah-langkah yang mudah diikuti. Yuk, kita mulai!

1. Bahan-Bahan yang Diperlukan

Sebelum memulai, pastikan kamu telah mempersiapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat ongol-ongol. Berikut adalah daftar bahan-bahan:

Bahan
Jumlah
Tepung ketan
250 gram
Gula merah
200 gram
Santan kental
400 ml
Garam
1/2 sendok teh
Pandan
2 lembar
Daun pisang
secukupnya

Jangan lupa untuk membeli bahan-bahan yang segar dan berkualitas supaya hasilnya maksimal. Selain itu, persiapkan juga alat-alat dapur seperti panci, pengaduk, dan loyang.

2. Langkah-Langkah Membuat Ongol-Ongol

Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat ongol-ongol.

a. Membuat Adonan Ketan

Langkah pertama adalah membuat adonan ketan. Caranya:

  1. Cuci bersih tepung ketan dan masukkan ke dalam mangkuk.
  2. Tambahkan air sedikit-sedikit sambil diuleni, aduk hingga kalis dan tidak lengket.
  3. Bentuk adonan menjadi bulat-bulat kecil, kemudian pipihkan dan letakkan di loyang yang telah diolesi minyak atau dialasi kertas roti.

b. Membuat Kuah Gula Merah

Langkah berikutnya adalah membuat kuah gula merah yang manis dan sedap. Caranya:

  1. Rebus gula merah bersama santan, pandan, dan garam di dalam panci.
  2. Aduk-aduk hingga gula merah larut, kemudian angkat dan biarkan dingin.
  3. Tata ongol-ongol yang sudah dipipihkan di atas piring dan siram dengan kuah gula merah yang telah didinginkan.
  4. Tambahkan irisan kelapa atau taburan wijen sebagai hiasan.

3. FAQ Mengenai Membuat Ongol-Ongol

a. Apa itu tepung ketan?

Tepung ketan adalah tepung yang dibuat dari beras ketan yang dihaluskan. Tepung ini biasanya digunakan untuk membuat kue tradisional Indonesia seperti klepon dan ongol-ongol.

b. Apakah santan bisa diganti dengan susu?

Tidak, karena santan dan susu memiliki rasa dan konsistensi yang berbeda. Jika santan tidak tersedia, kamu bisa menggantinya dengan air kelapa atau menggunakan susu kelapa sebagai pengganti.

c. Berapa lama ongol-ongol bisa disimpan?

Ongol-ongol bisa disimpan di dalam kulkas selama 2-3 hari. Sebaiknya simpan dalam wadah tertutup agar tidak terkena bau dan rasa dari makanan lain di dalam kulkas.

d. Bisakah ongol-ongol dibuat dengan bahan lain selain ketan?

Bisa, kamu bisa mengganti tepung ketan dengan tepung beras atau tepung tapioka. Namun, rasanya akan sedikit berbeda dengan ongol-ongol yang dibuat dengan menggunakan tepung ketan.

e. Bisakah ongol-ongol dijadikan makanan penutup?

Tentu saja! Ongol-ongol merupakan makanan penutup tradisional yang umumnya disajikan pada acara-acara tertentu seperti pernikahan, khitanan, atau arisan. Kamu juga bisa menghidangkan ongol-ongol setelah makan siang atau malam sebagai pencuci mulut yang segar.

4. Kesimpulan

Nah, itulah cara membuat ongol ongol yang lezat dan kenyal. Meskipun terlihat sederhana, ongol-ongol ini memiliki rasa yang enak dan bisa menjadi pilihan makanan penutup yang cocok untuk acara-acara tertentu. Jangan lupa untuk mencoba resep ini di rumah ya. Selamat mencoba!

Cara Membuat Ongol Ongol