Cara Membuat Kue Talam – Panduan Lengkap Kawan Mastah

Cara Membuat Kue Talam – Panduan Lengkap Kawan Mastah

Hello Kawan Mastah,

Siapa yang tidak suka makanan manis dan gurih seperti kue talam? Kue tradisional Indonesia yang terbuat dari tepung ketan dan santan ini memang memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang lembut. Jika Kawan Mastah ingin mencoba membuat kue talam sendiri di rumah, berikut adalah panduan lengkapnya.

1. Bahan-bahan yang Diperlukan

Sebelum memulai membuat kue talam, pastikan Kawan Mastah sudah menyiapkan semua bahan yang diperlukan. Berikut adalah bahan-bahan yang perlu disiapkan:

Bahan
Jumlah
Tepung ketan
250 gram
Tepung beras
50 gram
Gula pasir
150 gram
Garam
1/4 sendok teh
Pandan
1 lembar, diiris halus
Santan kental
500 ml
Air daun pandan
500 ml
Pewarna makanan hijau
secukupnya (opsional)

Setelah semua bahan sudah disiapkan, Kawan Mastah bisa memulai proses pembuatan kue talam.

2. Cara Membuat Adonan Tepung Ketan

Langkah pertama dalam membuat kue talam adalah membuat adonan tepung ketan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

a. Siapkan Tepung Ketan

Pertama-tama, siapkan tepung ketan sebanyak 250 gram. Kemudian, sangrai tepung ketan di atas wajan dengan api sedang hingga agak kekuningan. Angkat dan dinginkan.

b. Campurkan Bahan-bahan

Setelah tepung ketan dingin, campurkan dengan tepung beras, gula pasir, dan garam. Aduk rata.

c. Tambahkan Santan

Tambahkan santan sedikit-sedikit ke dalam adonan sambil terus diaduk hingga adonan menjadi kental dan licin.

d. Tambahkan Pandan

Tambahkan irisan pandan ke dalam adonan dan aduk rata. Jika ingin memberikan warna hijau pada kue talam, Kawan Mastah bisa menambahkan pewarna makanan hijau secukupnya.

e. Saring Adonan

Saring adonan tepung ketan dengan menggunakan saringan yang halus. Pisahkan adonan menjadi 2 bagian yang sama banyak.

3. Cara Membuat Adonan Santan

Setelah membuat adonan tepung ketan, Kawan Mastah bisa melanjutkan dengan membuat adonan santan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

a. Siapkan Santan

Siapkan santan sebanyak 500 ml dan tambahkan air daun pandan sebanyak 500 ml ke dalamnya. Aduk rata.

b. Masak Santan

Panaskan santan dan air daun pandan dengan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih.

c. Pisahkan Santan

Setelah santan mendidih, pisahkan santan menjadi 2 bagian yang sama banyak.

4. Cara Membuat Kue Talam

Setelah semua bahan dan adonan sudah siap, Kawan Mastah bisa mulai membuat kue talam. Berikut adalah langkah-langkahnya:

a. Panaskan Loyang

Siapkan loyang berukuran 20×20 cm dan olesi dengan minyak goreng. Panaskan di atas api sedang.

b. Tuang Adonan

Tuang adonan tepung ketan secara bergantian dengan adonan santan ke dalam loyang yang sudah dipanaskan. Lakukan hingga adonan habis.

c. Kukus Adonan

Setelah adonan sudah diletakkan di dalam loyang, kukus dengan api sedang selama sekitar 30-40 menit atau hingga matang.

d. Angkat dan Sajikan

Setelah matang, angkat kue talam dari loyang dan dinginkan sebentar sebelum dipotong-potong dan disajikan.

5. Tips Membuat Kue Talam

Agar kue talam tetap lembut dan enak, Kawan Mastah perlu memperhatikan beberapa tips berikut:

a. Jangan Terlalu Banyak Memasukkan Santan

Santan adalah bahan utama dalam pembuatan kue talam, namun jangan terlalu banyak memasukkannya ke dalam adonan. Santan yang terlalu banyak bisa membuat kue talam keras dan tidak lembut.

b. Saring Adonan

Setelah membuat adonan tepung ketan, pastikan untuk menyaringnya dengan menggunakan saringan yang halus. Hal ini untuk memastikan bahwa adonan tidak menggumpal dan kue talam tetap lembut.

c. Gunakan Santan Kental

Untuk hasil yang sempurna, sebaiknya gunakan santan kental yang memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi dibandingkan dengan santan encer.

d. Gunakan Daun Pandan Asli

Untuk memberikan aroma dan rasa yang khas pada kue talam, sebaiknya gunakan daun pandan asli daripada yang sudah diproses atau mengunakan pewarna makanan.

FAQ

1. Apa yang menyebabkan kue talam keras?

Kue talam yang keras bisa disebabkan karena terlalu banyak menggunakan santan atau adonan yang terlalu kental. Selain itu, juga bisa disebabkan karena terlalu lama dalam proses pengukusan atau pengeringan pada saat penyimpanan.

2. Apa yang bisa digunakan sebagai pengganti daun pandan?

Kalau tidak ada daun pandan, Kawan Mastah bisa menggunakan pasta pandan atau ekstrak pandan yang bisa dibeli di toko-toko bahan kue. Namun, rasanya masih kurang seperti daun pandan asli.

3. Apa yang bisa membuat kue talam lengket?

Kue talam yang lengket bisa disebabkan oleh adonan yang terlalu banyak menggunakan santan atau pengukusan yang tidak cukup lama. Selain itu, juga bisa disebabkan oleh penggunaan loyang yang tidak diolesi dengan minyak goreng dengan cukup atau loyang yang tidak berbahan teflon.

4. Berapa lama kue talam bisa bertahan?

Kue talam yang sudah matang dan disimpan dalam wadah tertutup bisa bertahan selama 2-3 hari pada suhu ruangan. Jika ingin disimpan lebih lama, bisa disimpan di dalam kulkas untuk menjaga kelembutan dan kelezatannya.

5. Apa yang bisa digunakan sebagai pengganti gula pasir?

Jika ingin mengganti gula pasir, bisa menggunakan gula kelapa atau gula jawa yang sudah dihaluskan. Namun, pastikan jumlahnya sama dengan resep atau sesuai dengan selera.

Selamat mencoba membuat kue talam sendiri di rumah, Kawan Mastah. Semoga panduan ini bisa bermanfaat dan menghasilkan kue talam yang lezat dan lembut.

Cara Membuat Kue Talam – Panduan Lengkap Kawan Mastah