Halo, Kawan Mastah, apa kabar? Kali ini kita akan membahas tentang cara membuat bawang hitam. Bawang hitam adalah bawang yang telah melalui proses fermentasi, sehingga rasanya lebih manis dan lebih lembut dibandingkan bawang putih biasa. Bawang hitam kini semakin populer karena banyak manfaat yang bisa didapatkan dari mengonsumsinya secara rutin. Nah, langsung saja, yuk kita mulai pembahasan tentang cara membuat bawang hitam!
Persiapan Bahan-bahan
Sebelum membuat bawang hitam, tentu saja kita perlu menyiapkan bahan-bahan terlebih dahulu. Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan:
Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Bawang putih |
1 kg |
Garam |
1 sendok makan |
Gula pasir |
2 sendok makan |
Bahan-bahan di atas dapat diubah jumlahnya sesuai dengan kebutuhan. Pastikan bawang putih yang digunakan dalam keadaan segar dan tidak rusak.
Langkah-Langkah Membuat Bawang Hitam
1. Cuci Bersih Bawang Putih
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencuci bersih bawang putih yang telah disiapkan. Pastikan bawang putih dalam keadaan bersih dan kering sebelum diproses lebih lanjut.
2. Kupas Kulit Bawang Putih
Setelah dicuci, kupas kulit bawang putih hingga bersih. Usahakan kulitnya terlepas semua dan tidak ada yang tersisa.
3. Iris Bawang Putih
Setelah dicuci dan dikupas, potong bawang putih menjadi irisan tipis-tipis. Pastikan irisan bawang putih memiliki ketebalan yang sama agar menghasilkan hasil fermentasi yang merata.
4. Tambahkan Garam dan Gula ke Dalam Bawang Putih
Dalam wadah yang cukup besar, campurkan irisan bawang putih dengan garam dan gula pasir. Aduk hingga bahan tercampur rata.
5. Biarkan Bawang Putih Fermentasi
Kemudian, letakkan irisan bawang putih yang telah dicampur dengan garam dan gula pasir ke dalam wadah kaca yang bersih dan tertutup rapat. Diamkan bawang putih selama kurang lebih 2 minggu hingga proses fermentasi selesai.
6. Siapkan Rak Oven dan Oven
Setelah 2 minggu, bawang putih yang telah difermentasi harus dikeringkan. Siapkan rak oven dan oven dengan suhu 60 derajat Celsius.
7. Taruh Bawang Putih di Rak Oven
Setelah oven dipanaskan, taruh irisan bawang putih di atas rak oven. Pastikan jarak antar irisan bawang putih tidak terlalu rapat dan taruh setiap irisan bawang secara terpisah.
8. Keringkan Bawang Putih di Oven
Keringkan bawang putih selama 24 jam dengan suhu 60 derajat Celsius. Setelah itu, balikkan irisan bawang putih dan keringkan lagi selama 24 jam dengan suhu 60 derajat Celsius.
9. Siapkan Wadah Penyimpanan
Setelah bawang putih dikeringkan, siapkan wadah penyimpanan yang bersih dan kering. Jangan lupa untuk membersihkan wadah dengan baik agar tidak terdapat kuman atau bakteri yang dapat merusak bawang putih.
10. Simpan Bawang Putih dalam Wadah Penyimpanan
Terakhir, simpan bawang putih yang telah dikeringkan ke dalam wadah penyimpanan yang sudah disiapkan. Letakkan di tempat yang sejuk dan kering, serta hindari dari paparan sinar matahari langsung.
FAQ
Apa Saja Manfaat Makan Bawang Hitam?
Bawang hitam memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Beberapa manfaat dari mengonsumsi bawang hitam secara rutin adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan kadar kolesterol, membantu pengelolaan diabetes, mengurangi risiko penyakit jantung, dan meningkatkan kesehatan otak.
Apakah Bawang Hitam Bisa Dikonsumsi Langsung?
Ya, bawang hitam bisa dikonsumsi langsung sebagai camilan atau bahan makanan. Bawang hitam yang telah dikeringkan memiliki rasa yang manis dan lembut, sehingga cocok dijadikan camilan atau bahan makanan.
Berapa Lama Proses Fermentasi Bawang Hitam?
Proses fermentasi bawang hitam memakan waktu kurang lebih 2 minggu. Namun, lama atau tidaknya proses fermentasi tergantung pada suhu dan kelembapan lingkungan tempat bawang hitam difermentasi.
Apakah Bawang Hitam Bisa Disimpan dalam Jangka Lama?
Ya, bawang hitam bisa disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama. Bawang hitam yang telah dikeringkan dapat bertahan selama beberapa bulan hingga setahun, tergantung pada cara penyimpanan dan kondisi lingkungan penyimpanannya.
Bagaimana Cara Menggunakan Bawang Hitam dalam Masakan?
Bawang hitam dapat digunakan dalam berbagai jenis masakan, baik masakan tradisional maupun masakan internasional. Bawang hitam yang telah dikeringkan dapat dicincang atau dihaluskan, lalu ditambahkan sebagai bahan tambahan pada masakan.
Apakah Bawang Hitam Aman untuk Dikonsumsi?
Ya, bawang hitam aman untuk dikonsumsi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter jika memiliki riwayat alergi atau masalah kesehatan lainnya.
Kesimpulan
Itulah tadi cara membuat bawang hitam yang mudah dan lezat. Bawang hitam memang tidak hanya lezat dijadikan camilan, tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan membuat bawang hitam sendiri di rumah, kita dapat mengontrol kualitas dan kebersihannya. Selamat mencoba, Kawan Mastah!