Hello Kawan Mastah, if you’re interested in playing traditional Indonesian music, then you should definitely try playing the kolintang. This instrument is originally from the North Sulawesi province of Indonesia, and is played with mallets. Here’s everything you need to know about playing the kolintang
Sejarah Kolintang
Sebelum kita mulai belajar memainkan kolintang, mari kita pelajari dahulu asal mula alat musik ini. Kolintang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. Alat musik ini terbuat dari kayu dan memiliki 8 sampai 16 bilah logam yang disusun secara horizontal.
Awalnya, kolintang dimainkan sebagai hiburan untuk acara-acara adat seperti pernikahan dan pesta panen. Namun, seiring waktu, kolintang menjadi semakin populer dan mulai dimainkan pada berbagai acara budaya di seluruh Indonesia.
Sekarang, kolintang sering dimainkan oleh kelompok-kelompok musik tradisional, baik di dalam maupun di luar negeri. Jadi, jika kamu ingin mempelajari alat musik yang kaya sejarah, kolintang adalah pilihan yang tepat.
Cara Memegang Mallet
Sebelum memainkan kolintang, kamu harus terlebih dahulu memegang mallet dengan benar. Mallet adalah alat pemukul yang digunakan untuk memukul bilah logam pada kolintang.
Cara memegang mallet adalah dengan memegang pegangan mallet di antara ibu jari dan telunjuk, sambil membiarkan jari-jari lain menggenggam pada pegangan mallet. Pastikan jari-jari kamu tidak terlalu kencang, karena kamu memerlukan fleksibilitas untuk memainkan kolintang dengan baik.
Jangan lupa untuk memegang mallet dengan lembut, karena jika terlalu kuat, suara yang dihasilkan akan terlalu keras dan tidak merdu.
Cara Menyetel Kolintang
Sebelum mulai bermain, pastikan kolintang kamu dalam kondisi yang baik. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menyetel kolintang agar terdengar harmonis saat dimainkan. Berikut langkah-langkahnya:
- Pertama, atur posisi bilah logam pada kolintang. Pastikan bilah-bilah tersebut rata dan terletak pada posisi yang benar.
- Kedua, pukul setiap bilah logam dengan mallet, lalu dengarkan suaranya. Jika suara yang dihasilkan tidak harmonis, maka kamu perlu menyetelnya.
- Untuk menyetel, geser titik engsel pada bilah logam dengan hati-hati, hingga suara yang dihasilkan menjadi lebih harmonis.
- Lakukan langkah ini pada setiap bilah logam pada kolintang, hingga suara yang dihasilkan menjadi harmonis dan enak didengar.
Cara Memainkan Kolintang
Setelah mengetahui cara memegang mallet dan menyetel kolintang, saatnya untuk memainkan alat musik ini. Berikut adalah cara memainkan kolintang:
- Pertama, posisikan kolintang di atas meja atau alas yang keras. Pastikan kolintang dalam posisi stabil.
- Pegang mallet dengan benar, seperti yang dijelaskan sebelumnya.
- Pilih bilah logam yang akan dimainkan, dan hentakan pelan-pelan dengan mallet.
- Setelah bilah logam dipukul, biarkan mallet kembali ke posisi semula, dan tunggu sampai suara dari bilah logam tersebut meredup.
- Lakukan langkah ini pada setiap bilah logam pada kolintang, hingga tercipta sebuah lagu yang harmonis dan indah.
Teknik Dasar Bermain Kolintang
Untuk memainkan kolintang dengan baik, kamu harus menguasai teknik dasar bermain. Berikut adalah teknik dasar dalam memainkan kolintang:
1. Teknik bermain dengan satu tangan
Teknik ini dilakukan dengan memainkan kolintang hanya dengan satu tangan. Kamu harus bisa memainkan bilah logam dengan cepat dan akurat menggunakan mallet. Teknik ini lebih cocok digunakan pada lagu-lagu yang cepat tempo-nya.
2. Teknik bermain dengan dua tangan
Sebagian besar lagu yang dimainkan dengan kolintang menggunakan teknik ini. Caranya adalah dengan memainkan bilah logam dengan kedua tangan secara bergantian atau secara bersamaan. Pastikan kedua tangan kamu sinkron dalam memainkan mallet agar suara yang dihasilkan merdu.
3. Teknik bermain dengan harmoni
Teknik ini dilakukan dengan memainkan dua atau lebih bilah logam pada saat yang bersamaan. Ini akan menghasilkan suara harmoni yang lebih indah. Kamu perlu menguasai teknik dasar bermain dengan satu tangan dan dua tangan terlebih dahulu sebelum mencoba teknik ini.
FAQ
1. Berapa banyak bilah logam yang biasanya ada pada kolintang?
Kolintang biasanya memiliki 8-16 bilah logam yang disusun secara horizontal.
2. Apa perbedaan antara kolintang dengan alat musik serupa seperti gamelan?
Perbedaan utama antara kolintang dan gamelan adalah pada jumlah bilah yang dimiliki oleh alat musik itu sendiri. Kolintang memiliki jumlah bilah yang lebih sedikit dan biasanya dimainkan dengan mallet, sedangkan gamelan memiliki jumlah bilah yang lebih banyak dan dimainkan dengan alat pemukul yang berbeda-beda.
3. Bisakah kolintang dimainkan sendirian atau harus dalam kelompok?
Kolintang bisa dimainkan sendirian atau dalam kelompok. Namun, biasanya kolintang dimainkan dalam kelompok untuk menghasilkan suara yang lebih merdu dan harmonis.
4. Apakah sulit untuk memainkan kolintang?
Tidak sulit untuk memainkan kolintang, hanya saja kamu memerlukan ketelitian dan ketekunan dalam berlatih. Dengan mempelajari teknik dasar bermain kolintang dan berlatih secara teratur, kamu akan bisa memainkan alat musik ini dengan baik.
Conclusion
Demikianlah cara memainkan kolintang. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu yang ingin mempelajari alat musik tradisional Indonesia. Ingatlah untuk selalu berlatih dan menikmati prosesnya.