Hello Kawan Mastah, apakah kamu sedang mencari pekerjaan? Jika iya, cara termudah untuk melamar pekerjaan adalah dengan mengirimkan CV lewat email. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara yang tepat untuk melakukan hal tersebut. Yuk, simak!
1. Siapkan CV dengan Tepat
Sebelum mengirimkan CV lewat email, kamu harus menyiapkannya terlebih dahulu. Pastikan CVmu mencakup informasi tentang pengalaman kerjamu, pendidikan, dan keterampilan yang dimiliki. Selain itu, jangan lupa untuk menambahkan foto terbaru dan informasi kontak yang mudah dihubungi.
Saat membuat CV, pastikan untuk memilih format yang tepat. Jangan terlalu mencolok, namun tetap terlihat menarik dan mudah dibaca. Jangan lupa untuk menyimpan CV dalam format PDF agar mudah dibuka di perangkat lain.
Selain itu, pastikan judul file CVmu jelas dan mudah dimengerti. Misalnya, “CV_JohnDoe.pdf”.
Setelah CV selesai, jangan lupa untuk mengecek ulang keseluruhan isinya. Pastikan tidak ada kesalahan yang bisa merusak kesan pertama saat dibaca oleh pihak perusahaan.
FAQ:
Q: Apakah saya perlu menulis surat lamaran? |
A: Tidak selalu, namun jika perusahaan meminta surat lamaran, pastikan untuk menyertakannya bersama CV. |
Q: Berapa halaman ideal dalam CV? |
A: Sebisa mungkin, buat CVmu hanya dalam satu halaman. |
Q: Apa yang harus saya hindari saat membuat CV? |
A: Hindari penggunaan bahasa yang tidak sopan atau tidak profesional. Jangan menambahkan informasi yang tidak relevan dengan pekerjaan yang dilamar. |
2. Siapkan Email dengan Tepat
Setelah CV siap, saatnya membuat email yang tepat. Pastikan kamu menuliskan email dengan jelas dan singkat. Jangan terlalu panjang agar tidak mengganggu kepentingan orang yang menerima.
Jangan lupa untuk menambahkan subjek email yang jelas. Misalnya, “Lamaran Pekerjaan – [Nama Kamu]”. Subjek yang jelas akan memudahkan HRD dalam mengelola lamaran pekerjaan.
Jangan lupa untuk mengucapkan salam dan memperkenalkan diri di awal email. Misalnya, “Halo, saya [Nama Kamu] yang tertarik dengan lowongan kerja yang sedang tersedia di perusahaan kamu.”
Setelah itu, jangan lupa untuk menambahkan CVmu sebagai lampiran. Pastikan kamu menambahkan CVmu dalam format PDF dan disimpan dengan nama file yang jelas.
Pastikan juga bahwa emailmu tidak memiliki kesalahan ketik atau kebahasaan. Jangan lupa untuk mengecek spellchecker sebelum mengirimkan emailmu.
3. Kirim Email dengan Tepat
Setelah email selesai dan dikirim, jangan lupa untuk mengecek kembali apakah sudah sesuai dengan apa yang diinginkan. Pastikan kamu mengirimkan email ke alamat yang benar dan perusahaan yang kamu lamar.
Sebelum mengirimkan emailmu, pastikan bahwa kamu sudah mengecek file CVmu kembali. Pastikan tidak ada kesalahan yang bisa merusak kesan pertama saat dibuka oleh pihak perusahaan.
Jangan lupa untuk menyimpan emailmu sebagai bukti pengiriman CV. Bukti ini sangat berguna jika kamu ingin mengecek apakah emailmu sudah dibaca atau belum.
4. Tunggu Balasan
Setelah mengirimkan emailmu, tunggu balasan dari pihak perusahaan. Perlu diingat bahwa proses mencari pekerjaan tidak instan dan memerlukan waktu yang cukup.
Jangan lupa untuk memperbaharui diri dan memperbarui CVmu jika ada pengalaman baru yang kamu dapatkan. Dengan begitu, kamu bisa mengirimkan CV baru ke perusahaan yang kamu tuju.
5. Jangan Putus Asa
Jika kamu tidak mendapat balasan dari perusahaan, jangan putus asa. Ingat bahwa proses mencari pekerjaan memerlukan waktu dan usaha yang cukup.
Teruslah mencoba dan jangan menyerah. Siapa tahu perusahaan yang kamu tuju sedang mencari kandidat yang tepat untuk posisi yang kamu inginkan.
6. Kesimpulan
Dalam melakukan lamaran pekerjaan, mengirimkan CV lewat email adalah cara yang tepat dan efektif. Pastikan kamu menyiapkan CV yang lengkap dan email yang jelas dan singkat.
Jangan lupa untuk mengecek ulang sebelum mengirimkan email dan menyimpan bukti pengiriman email sebagai pemantauan. Jangan putus asa jika belum mendapat balasan dari perusahaan, teruslah mencoba!