Kawan Mastah, Inilah Cara Kerja Thermostat dan Bagaimana Ia Bekerja

Thermostat adalah salah satu komponen penting dalam sistem pemanasan dan pendinginan di rumah atau kantor kita. Di dalam artikel kali ini, kita akan membahas secara detail tentang cara kerja thermostat dan bagaimana ia bekerja. Mari kita mulai!

Pengertian Thermostat

Thermostat adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengontrol suhu lingkungan dengan cara mematikan atau menyalakan sumber panas atau pendingin yang terhubung dengan sistem pemanasan atau pendinginannya. Thermostat juga dapat digunakan untuk menjaga suhu stabil pada suatu ruangan. Sebuah thermostat umumnya terdiri dari sensor suhu dan relay yang mengontrol sumber panas atau pendingin.

Jadi, fungsi dari thermostat adalah sebagai pengatur suhu pada sistem pemanasan atau pendingin. Ketika suhu di dalam ruang meningkat di atas batas yang telah ditentukan, thermostat akan mematikan sumber panas atau pendingin. Sebaliknya, ketika suhu di dalam ruangan turun di bawah batas yang telah ditentukan, thermostat akan menyalakan sumber panas atau pendingin.

Namun, bagaimana sebenarnya cara kerja thermostat ini?

Cara Kerja Thermostat

Cara kerja thermostat sendiri sebenarnya cukup sederhana. Thermostat akan mengontrol suhu lingkungan dengan cara membandingkan suhu di dalam ruangan dengan suhu yang telah ditentukan. Sebagai contoh, ketika kita mengatur thermostat pada suhu 22 derajat Celsius, maka thermostat akan mematikan sumber panas atau pendingin ketika suhu di dalam ruangan mencapai 22 derajat Celsius. Sebaliknya, ketika suhu di dalam ruangan turun di bawah 22 derajat Celsius, thermostat akan menyalakan sumber panas atau pendingin.

Untuk mengatur suhu di dalam ruangan, sebuah thermostat umumnya dilengkapi dengan pengatur suhu atau knob. Kita dapat mengatur suhu yang diinginkan dengan memutar knob tersebut. Selain itu, ada juga thermostat yang dilengkapi dengan layar LED yang menampilkan suhu yang sedang diatur dan suhu di dalam ruangan.

Selain itu, thermostat juga dapat digunakan untuk mengatur suhu pada waktu tertentu. Sebuah thermostat yang dilengkapi dengan fitur ini disebut sebagai thermostat program (programmable thermostat). Dengan menggunakan thermostat program, kita dapat mengatur suhu dalam interval waktu tertentu. Sebagai contoh, kita dapat mengatur suhu pada siang hari dan pada malam hari dengan suhu yang berbeda-beda.

Jenis Thermostat

Terdapat beberapa jenis thermostat yang dapat kita temukan di pasaran, antara lain:

  1. Thermostat mekanik
  2. Thermostat digital
  3. Thermostat program
  4. Thermostat cerdas (smart thermostat)

Thermostat Mekanik

Thermostat mekanik adalah jenis thermostat yang paling sederhana. Thermostat ini dilengkapi dengan pengatur suhu atau knob yang digunakan untuk mengatur suhu di dalam ruangan. Thermostat mekanik juga dilengkapi dengan switch on/off yang digunakan untuk menyalakan atau mematikan sumber panas atau pendingin.

Thermostat mekanik umumnya lebih murah dibandingkan dengan jenis thermostat lainnya. Namun, kekurangan dari thermostat mekanik adalah ketidakakuratan pengukuran suhu dan keterbatasan dalam mengatur suhu pada waktu tertentu.

Thermostat Digital

Thermostat digital adalah jenis thermostat yang dilengkapi dengan layar LED yang menampilkan suhu yang sedang diatur dan suhu di dalam ruangan. Thermostat digital dapat mengukur suhu dengan lebih akurat dibandingkan dengan thermostat mekanik. Selain itu, thermostat digital juga dilengkapi dengan fitur pengatur waktu dan pengatur suhu pada masa yang akan datang.

Harga dari thermostat digital umumnya lebih mahal dibandingkan dengan thermostat mekanik. Namun, kelebihan dari thermostat digital tentunya lebih banyak.

Thermostat Program

Thermostat program adalah jenis thermostat yang dilengkapi dengan fitur pengatur waktu dan pengatur suhu pada masa yang akan datang. Dengan menggunakan thermostat program, kita dapat mengatur suhu pada interval waktu tertentu. Sebagai contoh, kita dapat mengatur suhu pada siang hari dan pada malam hari dengan suhu yang berbeda-beda.

Harga dari thermostat program umumnya lebih mahal dibandingkan dengan thermostat digital. Namun, kelebihan dari thermostat program tentunya lebih banyak.

Thermostat Cerdas (Smart Thermostat)

Thermostat cerdas atau smart thermostat adalah jenis thermostat yang dilengkapi dengan teknologi yang lebih canggih. Thermostat cerdas dapat diprogram melalui smartphone atau tablet. Selain itu, thermostat cerdas juga dilengkapi dengan fitur-fitur pintar seperti pengatur suhu otomatis, pemantauan penggunaan energi, dan integrasi dengan sistem rumah pintar.

Harga dari thermostat cerdas umumnya lebih mahal dibandingkan dengan jenis thermostat lainnya. Namun, kelebihan dari thermostat cerdas tentunya lebih banyak.

Berbagai Pertanyaan Seputar Thermostat

Apa yang Terjadi Jika Thermostat Rusak?

Jika thermostat rusak, maka sistem pemanasan atau pendinginan di dalam rumah atau kantor kita tidak akan bekerja dengan baik. Sebagai contoh, jika thermostat mati atau rusak, sumber panas atau pendingin akan terus menyala atau mati.

Bagaimana Cara Mengganti Thermostat?

Untuk mengganti thermostat, kita dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Matikan sumber listrik yang terhubung dengan sistem pemanasan atau pendingin.
  2. Angkat cover thermostat lama dan lepaskan kabel yang terhubung ke thermostat.
  3. Pasang kabel yang terhubung ke thermostat baru.
  4. Pasangkan cover thermostat baru dan hidupkan kembali sumber listrik.

Apakah Semua Thermostat Bisa Dipasang Sendiri?

Sebagian besar thermostat dapat dipasang sendiri, asalkan kita memiliki pengetahuan dasar mengenai kelistrikan dan sistem pemanasan atau pendinginan. Namun, jika kita merasa tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan dasar yang cukup, lebih baik meminta bantuan dari ahli.

Berapa Lama Umur Pakai Thermostat?

Umur pakai dari thermostat tergantung pada jenis dan merk thermostat yang kita gunakan. Namun, umumnya thermostat dapat bertahan selama 10-15 tahun.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Thermostat Tidak Bekerja?

Jika thermostat tidak bekerja, kita dapat melakukan beberapa hal berikut:

  • Cek sumber listrik yang terhubung dengan sistem pemanasan atau pendingin.
  • Cek baterai atau daya yang digunakan oleh thermostat (jika ada).
  • Cek pengatur suhu pada thermostat.
  • Cek koneksi antara thermostat dengan sistem pemanasan atau pendingin.
  • Jika semua hal di atas sudah diperiksa dan tidak ada masalah, mungkin thermostat sudah rusak dan perlu diganti.

Kesimpulan

Thermostat adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengontrol suhu lingkungan dengan cara mematikan atau menyalakan sumber panas atau pendingin yang terhubung dengan sistem pemanasan atau pendinginannya. Thermostat dapat digunakan untuk menjaga suhu stabil pada suatu ruangan. Ada beberapa jenis thermostat yang dapat kita temukan di pasaran, antara lain: thermostat mekanik, thermostat digital, thermostat program, dan thermostat cerdas.

Untuk mengganti thermostat, kita dapat melakukannya sendiri asalkan memiliki pengetahuan dasar mengenai kelistrikan dan sistem pemanasan atau pendinginan. Namun, jika kita merasa tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan dasar yang cukup, lebih baik meminta bantuan dari ahli.

Jangan lupa untuk memeriksa thermostat secara berkala agar tetap berfungsi dengan baik dan dapat menghemat penggunaan energi di dalam rumah atau kantor kita. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat bagi Kawan Mastah!

Kawan Mastah, Inilah Cara Kerja Thermostat dan Bagaimana Ia Bekerja