10 Cara Interview Terbaik untuk Kawan Mastah

Halo Kawan Mastah, jika kamu sedang mencari pekerjaan baru dan berencana untuk menghadapi wawancara kerja, maka artikel ini cocok untukmu. Di sini, kami akan memberikan 10 cara interview terbaik untuk membantu kamu berhasil dalam wawancara kerja. Mari kita mulai!

1. Persiapkan Diri dengan Baik

Persiapan adalah kunci untuk berhasil dalam wawancara kerja. Pastikan kamu mempelajari perusahaan dan posisi yang kamu lamar dengan baik. Cari tahu tentang visi dan misi perusahaan, produk atau layanan yang mereka tawarkan, dan sejarah perusahaan. Selain itu, pelajari juga tentang posisi yang kamu lamar dan persyaratan yang diperlukan. Hal ini akan membantumu memberikan jawaban yang tepat pada saat wawancara.

Lebih dari itu, persiapkan dirimu secara mental dan fisik. Istirahat yang cukup, jangan terlalu makan, dan jangan terlalu gugup. Kamu juga bisa berlatih wawancara dengan teman atau saudara agar lebih percaya diri.

2. Kenali Pembicaraan

Saat wawancara, penting untuk mengetahui dengan siapa kamu akan berbicara. Bila kamu sudah tahu siapa yang akan mewawancarai kamu, cari tahu tentang latar belakang dan peran mereka dalam perusahaan. Ini akan membantumu mengenali siapa yang kamu hadapi dan bagaimana kamu bisa menjawab pertanyaan mereka dengan baik.

3. Pakaian Sesuai

Pakaian yang kamu kenakan saat wawancara juga menjadi faktor penting. Kenakan pakaian yang rapi dan profesional. Pilih pakaian yang nyaman dan membuatmu merasa percaya diri. Selain itu, pastikan juga penampilanmu bersih dan rapi.

4. Datang Tepat Waktu

Dalam wawancara kerja, datang tepat waktu adalah hal yang sangat penting. Pastikan kamu tiba di tempat wawancara 10-15 menit sebelum waktunya. Ini akan memberikan kesan baik bahwa kamu adalah orang yang cerdas, disiplin, dan profesional.

5. Sapa dengan Sopan

Setelah tiba di tempat wawancara, jangan lupa untuk menyapa pihak perusahaan dengan sopan. Berikan salam dan senyum yang ramah. Ini akan memberikan kesan positif dan menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang mudah bergaul.

Bahasa Tubuh Yang Baik

Saat wawancara, bahasa tubuhmu juga akan menjadi faktor penting. Berikan kesan yang baik dengan cara berbicara dengan jelas dan menggunakan bahasa tubuh yang sopan dan terbuka. Misalnya, jangan melipat tangan atau menunduk terlalu sering. Ini akan membuatmu terlihat kurang percaya diri atau tidak tertarik.

Selain itu, jangan lupa untuk menjaga kontak mata. Ini akan menunjukkan bahwa kamu memiliki ketertarikan dan rasa hormat terhadap siapa yang kamu ajak bicara.

6. Tampil Percaya Diri

Percaya diri merupakan kunci untuk berhasil dalam wawancara kerja. Berbicaralah dengan suara yang jelas dan percaya diri. Jangan terlalu gugup dan jangan terlalu pelan saat bicara. Ingat, kamu memiliki kualitas dan kemampuan untuk mendapatkan pekerjaan tersebut. Jadi, tampilkanlah hal itu dengan percaya diri.

Contoh Jawaban Wawancara

Pertanyaan
Jawaban
Apakah kamu memiliki pengalaman kerja sebelumnya?
Saya pernah bekerja di perusahaan X sebagai marketing selama 2 tahun. Di sana, saya belajar banyak tentang bagaimana cara memasarkan produk dan membuat strategi marketing yang efektif.
Dapatkah kamu memberikan contoh tentang situasi di mana kamu berhasil menyelesaikan masalah?
Tentu. Pada saat saya masih bekerja di perusahaan sebelumnya, kami mengalami masalah dalam merancang strategi pemasaran. Saya kemudian melakukan riset dan presentasi untuk mengatasi masalah tersebut. Alhasil, strategi yang kami rancang berhasil meningkatkan penjualan produk kami sebesar 30% dalam waktu 3 bulan.
Mengapa kamu ingin bergabung di perusahaan kami?
Saya sangat tertarik dengan produk atau layanan yang perusahaan ini tawarkan, serta visi dan misi perusahaan yang sangat inspiratif. Saya yakin jika saya bergabung dengan perusahaan ini, saya akan dapat berkembang dan memberikan kontribusi yang positif untuk perusahaan.

7. Jawab Pertanyaan dengan Baik

Setelah bergabung dalam wawancara, pastikan kamu menjawab pertanyaan dengan baik dan jujur. Berikan jawaban yang singkat, jelas, dan to the point. Hindari jawaban yang bertele-tele atau ambigu. Kamu juga bisa memberikan contoh nyata atau pengalaman yang relevan dengan pertanyaan yang diajukan.

8. Berikan Pertanyaan yang Baik

Di akhir wawancara, biasanya pewawancara akan memberikan kesempatan untukmu untuk mengajukan pertanyaan. Gunakan momen ini untuk memperoleh informasi yang lebih jelas tentang perusahaan atau posisi yang kamu lamar. Pertanyaan yang bagus dapat menunjukkan ketertarikanmu terhadap perusahaan dan rasa ingin tahu yang besar.

9. Berterima Kasih

Setelah wawancara selesai, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih pada pewawancara. Ini akan memberikan kesan baik dan menunjukkan bahwa kamu menghargai waktu mereka. Selain itu, ini juga akan memperlihatkan sisi sopan dan terbuka dari dirimu.

10. Follow-up Interview Melalui Email

Setelah wawancara, biasanya kamu akan menunggu beberapa hari sebelum diberi kabar hasil dari wawancara tersebut. Jika kamu ingin menunjukkan ketertarikanmu terhadap posisi yang kamu lamar, kamu bisa mengirimkan email follow-up. Dalam email ini, sampaikan terima kasih pada pewawancara dan tanyakan tentang keputusan akhir dari wawancara.

FAQ

1. Apa yang harus saya lakukan jika saya tidak tahu jawaban dari pertanyaan yang diajukan dalam wawancara?

Jangan panik. Jika kamu tidak tahu jawabannya, katakan dengan jujur. Misalnya, kamu bisa mengatakan “Saya tidak tahu jawaban pasti atas pertanyaan ini, tapi saya yakin saya bisa mencarinya dan memberikan jawaban yang tepat.”

2. Berapa lama durasi wawancara biasanya?

Durasi wawancara biasanya sekitar 30-45 menit. Namun, terkadang bisa lebih atau kurang dari itu tergantung pada perusahaan dan pihak pewawancara.

3. Apa yang harus saya lakukan jika saya melewatkan waktu wawancara?

Jika kamu melewatkan waktu wawancara, segera hubungi perusahaan dan minta maaf atas keterlambatanmu. Tanyakan apakah ada kesempatan untuk mengatur ulang waktu wawancara. Jangan lupa memberikan alasan yang jelas dan simpel terkait keterlambatanmu.

4. Apakah terlalu sering mengajukan pertanyaan akan membuat saya terlihat tidak profesional?

Tidak. Mengajukan pertanyaan adalah hal yang sangat baik dan menunjukkan ketertarikanmu terhadap posisi yang kamu lamar. Namun, pastikan bahwa pertanyaan yang kamu ajukan relevan dan tidak bertele-tele.

Demikianlah 10 cara interview terbaik yang bisa kamu gunakan dalam menghadapi wawancara kerja. Dengan persiapan yang baik dan tekad yang kuat, kamu pasti bisa melalui wawancara dengan sukses. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu, Kawan Mastah!

10 Cara Interview Terbaik untuk Kawan Mastah