Hello Kawan Mastah! In this article, we will discuss a topic that might be useful for those who have updated their Android phone to the latest version, Android 11. We will talk about how to downgrade your Android 11 back to Android 10. Sometimes, certain android apps or features might not work properly when using Android 11, or you simply prefer the older version. Regardless of the reasons, let’s dive into how to downgrade your Android 11 back toAndroid 10!
Apa itu Downgrade?
Sebelum kita membahas lebih lanjut, mari kita bahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan downgrade. Downgrade adalah proses mengembalikan versi perangkat lunak menjadi versi yang lebih lama. Pada kasus ini, downgrade adalah proses mengembalikan perangkat Android 11 ke versi Android 10.
Langkah-langkah Downgrade Android 11 ke 10
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan downgrade dari Android 11 ke Android 10:
Langkah-langkah |
Deskripsi |
|---|---|
1 |
Backup data |
2 |
Download file firmware Android 10 |
3 |
Masuk ke mode Recovery |
4 |
Pilih opsi “Apply update from ADB” |
Sambungkan perangkat ke PC / Laptop |
|
6 |
Buka command prompt dan jalankan perintah “adb sideload [nama file firmware]” |
7 |
Tunggu hingga proses selesai |
8 |
Reboot perangkat |
Langkah 1: Backup Data
Sebelum melakukan downgrade, pastikan untuk melakukan backup data terlebih dahulu. Dalam proses downgrade, data akan terhapus dan kembali ke versi sebelumnya yang terdapat backup data penting seperti kontak, foto, video, dan file lainnya.
Apa saja yang perlu dibackup?
Anda dapat melakukan backup data dengan mudah melalui layanan Google. Pastikan untuk backup hal-hal berikut:
- Kontak
- Pesan Text
- Foto dan Video
- Catatan
- Dokumen
- Aplikasi dan Pengaturan aplikasi
Anda dapat melakukan backup data melalui Google Drive atau Google One. Pastikan juga bahwa akun Google yang digunakan saat backup adalah akun yang sama saat Anda melakukan login di perangkat Anda.
Bagaimana Cara Backup Data?
Untuk melakukan backup data, silakan ikuti langkah-langkah berikut:
Langkah-langkah |
Deskripsi |
|---|---|
1 |
Buka Pengaturan Android |
2 |
Pilih “Sistem” |
3 |
Pilih “Backup” |
4 |
Pastikan opsi “Backup ke Google Drive” aktif |
Pilih “Akun” untuk memilih akun Google yang akan digunakan saat backup |
|
6 |
Pilih “Backup Sekarang” untuk memulai backup |
Langkah 2: Download File Firmware Android 10
Selanjutnya, meskipun kita ingin kembali ke versi Android 10, kita membutuhkan file firmware Android 10 terlebih dahulu. Silahkan download file firmware sesuai dengan merk dan tipe perangkat Anda.
Bagaimana Cara Download File Firmware Android 10?
Anda dapat menemukan file firmware Android 10 di situs web resmi produsen smartphone Anda atau di situs web sumber terpercaya lainnya. Anda hanya perlu mencari “firmware Android 10 untuk [merk dan tipe perangkat Anda]” di mesin pencari untuk menemukan link download.
Pastikan untuk memilih firmware yang benar-benar cocok dengan perangkat Anda, karena menggunakan firmware yang salah dapat merusak perangkat Anda atau menyebabkan kerusakan lainnya.
Langkah 3: Masuk ke Mode Recovery
Langkah selanjutnya adalah masuk ke mode recovery. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah-langkah |
Deskripsi |
|---|---|
1 |
Pastikan perangkat sudah mati |
2 |
Tekan dan tahan tombol power dan volume bawah untuk beberapa detik hingga masuk ke mode bootloader |
3 |
Pilih “Recovery mode” dari opsi yang tersedia menggunakan tombol volume up / down |
4 |
Tekan tombol power untuk memilih |
Apa itu Mode Recovery?
Mode recovery adalah mode di mana Anda dapat melakukan pemulihan sistem, pemulihan firmware, atau reset pabrik pada perangkat Anda. Mode ini dapat diakses pada hampir semua perangkat Android. Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah seperti yang telah dijelaskan di atas untuk masuk ke mode recovery.
Langkah 4: Pilih opsi “Apply update from ADB”
Setelah masuk ke mode recovery, pilih opsi “Apply update from ADB”. Pilih opsi ini untuk menghubungkan perangkat ke PC atau laptop Anda untuk dapat melakukan instalasi firmware Android 10.
Bagaimana cara memilih opsi “Apply update from ADB”?
Untuk memilih opsi “Apply update from ADB”, ikuti langkah-langkah berikut:
Langkah-langkah |
Deskripsi |
|---|---|
1 |
Masuk ke mode recovery |
2 |
Pilih opsi “Apply update from ADB” |
3 |
Sambungkan perangkat ke PC atau laptop dengan kabel USB |
Langkah 5: Sambungkan perangkat ke PC / Laptop
Selanjutnya, sambungkan perangkat Android Anda ke PC atau laptop menggunakan kabel USB yang telah disediakan. Pastikan bahwa perangkat Anda terhubung ke komputer dan terdeteksi.
Bagaimana cara memastikan bahwa perangkat terhubung ke PC / Laptop?
Setelah menghubungkan perangkat ke PC / laptop, silahkan ikuti langkah-langkah berikut untuk memastikan bahwa perangkat terhubung dengan benar:
Langkah-langkah |
Deskripsi |
|---|---|
1 |
Pastikan perangkat Anda terhubung ke komputer dengan kabel USB |
2 |
Buka command prompt |
3 |
Ketik perintah “adb devices” |
Setelah langkah di atas, jika perangkat Android Anda terdeteksi, maka nama perangkat Anda akan muncul dalam daftar perangkat yang terhubung.
Langkah 6: Buka Command Prompt dan Jalankan Perintah “adb sideload [nama file firmware]”
Lanjutkan langkah selanjutnya dengan membuka command prompt dan menjalankan perintah “adb sideload [nama file firmware]”. Pastikan bahwa file firmware yang sudah didownload sebelumnya disimpan di direktori yang mudah diakses di PC / laptop Anda.
Bagaimana cara membuka command prompt dan menjalankan perintah “adb sideload”?
Untuk membuka command prompt dan menjalankan perintah “adb sideload”, silakan ikuti langkah-langkah berikut:
Langkah-langkah |
Deskripsi |
|---|---|
1 |
Buka command prompt dengan menekan tombol Windows + R untuk membuka kotak dialog Run |
2 |
Ketik “cmd” dan tekan Enter |
3 |
Masuk ke direktori di mana firmware Android 10 disimpan (misalnya, C:Downloads) |
4 |
Ketik perintah “adb sideload [nama file firmware]” |
Setelah langkah di atas, proses flashing firmware akan dimulai. Harap bersabar dan tunggu hingga proses selesai.
Langkah 7: Tunggu Hingga Proses Selesai
Setelah menjalankan perintah “adb sideload”, proses flashing firmware akan dimulai. Harap bersabar dan tunggu hingga proses selesai.
Bagaimana cara mengetahui apakah proses flashing berhasil?
Setelah proses flashing selesai, akan muncul pesan “Install from ADB successful”. Anda dapat memastikan bahwa proses flashing berhasil dengan melihat pesan ini.
Langkah 8: Reboot Perangkat
Setelah proses flashing berhasil, jangan lupa untuk melakukan reboot pada perangkat Anda. Setelah perangkat hidup kembali, Anda akan melihat bahwa perangkat Anda kembali ke versi Android 10.
Apa saja yang harus diperhatikan setelah downgrade?
Setelah downgrade, pastikan untuk menghindari memperbarui Android ke versi yang lebih baru. Jika Anda ingin mengupdate perangkat Anda, pastikan untuk memperbarui firmware yang sesuai dengan versi Android yang terpasang saat ini.
Sekarang Anda sudah berhasil melakukan downgrade perangkat Android dari Android 11 ke Android 10. Jangan lupa sertakan backup data penting Anda sebelum melakukan downgrade.
FAQ
Q: Apakah downgrade akan kehilangan data?
A: Ya, seluruh data pada perangkat akan hilang saat melakukan downgrade firmware. Pastikan untuk melakukan backup data penting Anda sebelum melakukan downgrade.
Q: Apakah perangkat akan rusak saat melakukan downgrade?
A: Tidak, selama Anda mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas dengan benar, perangkat Anda tidak akan rusak saat melakukan downgrade.
Q: Apakah bisa melakukan downgrade tanpa file firmware?
A: Tidak, untuk melakukan downgrade, Anda membutuhkan file firmware Android yang sesuai dengan merk dan tipe perangkat Anda.
Q: Apa saja yang harus diperhatikan sebelum melakukan downgrade?
A: Pastikan untuk backup data penting Anda sebelum melakukan downgrade. Juga, pastikan bahwa file firmware yang akan digunakan benar-benar cocok dengan perangkat Anda.