Hello Kawan Mastah! Apa kabar? Semoga sehat selalu ya. Kali ini, kita akan membahas tentang cara membuat makalah. Makalah adalah salah satu tugas yang sering diberikan oleh dosen atau guru di sekolah atau perguruan tinggi. Tugas ini sangat penting karena dapat meningkatkan kemampuan menulis dan juga dapat menambah pengetahuan tentang suatu topik. Nah, kawan mastah ingin tahu bagaimana cara membuat makalah dengan mudah dan efektif? Yuk, simak tips dan triknya berikut ini.
1. Tentukan Topik Makalah
Langkah pertama dalam membuat makalah adalah menentukan topik yang akan dibahas. Pilihlah topik yang menarik dan juga relevan dengan tugas yang diberikan. Misalnya, jika tugasnya adalah membuat makalah tentang sejarah Indonesia, maka pilihlah topik yang sesuai dengan tema tersebut seperti masa kolonial atau perjuangan kemerdekaan.
Setelah menentukan topik, tentukan juga fokus atau sudut pandang yang akan diambil dalam penulisan makalah. Misalnya, jika topiknya adalah sejarah Indonesia pada masa kolonial, maka fokusnya bisa diarahkan pada penjajahan Belanda atau dampak kolonialisme terhadap masyarakat Indonesia.
2. Lakukan Riset dan Kumpulkan Informasi
Langkah selanjutnya adalah melakukan riset dan mengumpulkan informasi terkait topik yang akan dibahas. Gunakan berbagai sumber seperti buku, jurnal, artikel, atau website yang terpercaya dan sesuai dengan topik. Pastikan juga informasi yang dikumpulkan relevan dengan topik dan dapat dipercaya.
Setelah mengumpulkan informasi, buatlah daftar referensi atau sumber yang digunakan dalam penulisan makalah. Hal ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan pembaca terhadap isi makalah dan juga untuk menghindari plagiarisme.
3. Mengorganisir Informasi
Setelah mengumpulkan informasi, selanjutnya adalah mengorganisir informasi tersebut sesuai dengan fokus atau sudut pandang yang telah ditentukan. Buatlah outline atau kerangka struktur makalah yang akan diikuti dalam penulisan. Kerangka struktur ini dapat berupa poin-poin penting atau sub-topik yang akan dibahas.
Dalam mengorganisir informasi, pastikan juga untuk memeriksa kembali kebenaran informasi dan memastikan bahwa tidak ada informasi yang bertentangan dengan sumber lain. Selain itu, pastikan juga bahwa informasi yang disajikan jelas dan mudah dipahami.
4. Tulislah Pendahuluan yang Menarik
Setelah menentukan topik dan mengumpulkan informasi, langkah selanjutnya adalah menulis pendahuluan yang menarik. Pendahuluan berfungsi sebagai pengantar atau pemikat pembaca untuk membaca lebih lanjut tentang isi makalah. Oleh karena itu, tulislah pendahuluan yang menarik dan membahas tujuan dan manfaat dari makalah yang akan ditulis.
Pendahuluan juga dapat diawali dengan kalimat-kalimat pembuka yang menarik atau kutipan yang relevan dengan topik yang akan dibahas. Pastikan juga bahwa pendahuluan tidak terlalu panjang dan tidak terlalu singkat.
5. Tulislah Isi Makalah dengan Jelas dan Rinci
Setelah menulis pendahuluan, selanjutnya adalah menulis isi makalah. Isi makalah harus ditulis dengan jelas dan rinci serta harus sesuai dengan fokus atau sudut pandang yang telah ditentukan sebelumnya. Pastikan juga untuk menjelaskan setiap poin atau sub-topik dengan baik dan menyertakan kutipan atau referensi yang relevan.
Dalam menulis isi makalah, pastikan juga bahwa setiap poin atau sub-topik memiliki alinea atau paragraf yang terpisah agar mudah dibaca dan dipahami. Selain itu, gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca dan hindari penggunaan kata-kata yang ambigu atau sulit dipahami.
6. Tulislah Kesimpulan dan Saran
Setelah menulis isi makalah, langkah selanjutnya adalah menulis kesimpulan dan saran. Kesimpulan berfungsi sebagai rangkuman dari isi makalah yang telah ditulis dan saran berfungsi sebagai saran atau rekomendasi terkait topik yang telah dibahas.
Pastikan bahwa kesimpulan dan saran yang ditulis berdasarkan pada fakta-fakta yang telah diuraikan dalam makalah dan sesuai dengan tujuan atau manfaat dari makalah itu sendiri.
7. Lakukan Penyuntingan dan Proofreading
Setelah menyelesaikan penulisan makalah, langkah selanjutnya adalah melakukan penyuntingan dan proofreading. Penyuntingan dan proofreading adalah langkah penting untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan penulisan seperti kesalahan tata bahasa, kesalahan pengetikan, atau kesalahan penulisan kata.
Pastikan bahwa makalah yang ditulis bebas dari kesalahan dan mudah dipahami oleh pembaca. Oleh karena itu, lakukanlah penyuntingan dan proofreading dengan baik dan teliti.
8. Buatlah Cover dan Daftar Isi
Setelah melakukan penyuntingan dan proofreading, langkah selanjutnya adalah membuat cover dan daftar isi. Cover berfungsi sebagai penutup atau pelindung makalah dan daftar isi berfungsi sebagai panduan atau peta jalan dari isi makalah.
Pastikan bahwa cover dan daftar isi yang dibuat sesuai dengan format atau aturan yang telah ditentukan oleh dosen atau guru.
9. Buatlah Referensi dan Lampiran
Setelah membuat cover dan daftar isi, langkah selanjutnya adalah membuat referensi dan lampiran. Referensi berfungsi sebagai daftar sumber atau referensi yang digunakan dalam penulisan makalah dan lampiran berfungsi sebagai tambahan informasi atau dokumen yang mendukung isi makalah.
Pastikan bahwa referensi dan lampiran yang dibuat sesuai dengan format atau aturan yang telah ditentukan oleh dosen atau guru.
10. Cek Kesesuaian Format dan Aturan
Setelah membuat referensi dan lampiran, langkah terakhir adalah mengecek kesesuaian format dan aturan yang telah ditentukan oleh dosen atau guru. Pastikan bahwa format dan aturan yang digunakan sesuai dengan format yang telah ditentukan.
Jika terdapat kesalahan atau kekurangan dalam format atau aturan yang digunakan, perbaikilah segera sebelum mengumpulkan makalah ke dosen atau guru.
FAQ
| 1. Apa itu makalah? | Makalah adalah salah satu tugas yang sering diberikan oleh dosen atau guru di sekolah atau perguruan tinggi. |
|---|---|
| 2. Apa tujuan dari penulisan makalah? | Tujuan dari penulisan makalah adalah untuk meningkatkan kemampuan menulis dan juga dapat menambah pengetahuan tentang suatu topik. |
| 3. Apa yang harus dilakukan sebelum menulis makalah? | Sebelum menulis makalah, harus menentukan topik yang akan dibahas dan melakukan riset serta mengumpulkan informasi terkait topik tersebut. |
| 4. Apa yang harus diperhatikan dalam menulis makalah? | Dalam menulis makalah, harus diperhatikan struktur tulisan, bahasa yang digunakan, serta referensi yang digunakan. |
| 5. Apa yang harus dilakukan setelah menulis makalah? | Setelah menulis makalah, harus melakukan penyuntingan dan proofreading, membuat cover dan daftar isi, serta membuat referensi dan lampiran. |
Kesimpulan
Demikianlah cara membuat makalah dengan mudah dan efektif. Dengan mengikuti tips dan trik di atas, kawan mastah dapat menulis makalah dengan baik dan benar serta dapat meningkatkan kemampuan menulis dan pengetahuan tentang suatu topik. Selamat mencoba dan semoga sukses!