Selamat pagi Kawan Mastah! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara sholat dhuha 2 rakaat. Sholat dhuha merupakan sholat sunnah yang dikerjakan setelah matahari terbit dan sebelum waktu sholat zuhur tiba. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Niat Sholat Dhuha
Sebelum melakukan sholat dhuha, kita harus memulainya dengan niat. Niat sholat dhuha bisa diucapkan di dalam hati atau dengan lisan. Contoh niat sholat dhuha:
“Aku niat sholat dhuha 2 rakaat karena Allah Ta’ala.”
Setelah niat, kita harus mempersiapkan diri untuk melakukan sholat. Pastikan tubuh kita dalam keadaan bersih dan suci.
2. Membaca Niat Sholat Dhuha
Setelah membersihkan diri, kita mulai berdiri menghadap kiblat. Kemudian, membaca niat sholat dhuha 2 rakaat. Sama seperti niat di awal, niat sholat dhuha juga bisa diucapkan dengan bacaan batin atau lisan.
Bacaan niat sholat dhuha:
“Aku niat sholat dhuha 2 rakaat karena Allah Ta’ala.”
3. Takbiratul Ihram
Setelah membaca niat, kita mulai melakukan takbiratul ihram. Takbiratul ihram adalah gerakan awal saat kita memulai sholat. Gerakan ini dilakukan dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan mengucapkan takbir “Allahu Akbar”.
Setelah itu, turunkan kedua tangan ke samping tubuh dan mulailah membaca surat Al-Fatihah.
4. Membaca Surat Al-Fatihah
Surat Al-Fatihah adalah surat yang wajib dibaca dalam setiap rakaat sholat. Surat ini memiliki 7 ayat yang sangat bermakna dan harus dibaca dengan benar dan tepat.
Bacaan surat Al-Fatihah:
“Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, Ar-Rahmanir-Rahim, Maliki yawmid-Din, Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in, Ihdinas-siratal mustaqim, Siratal ladzina an’amta ‘alaihim, ghairil maghdubi ‘alaihim walad-dallin, Amin.”
5. Membaca Surat Pendek
Setelah membaca surat Al-Fatihah, lakukanlah bacaan surat pendek atau ayat Al-Quran lainnya. Contoh surat pendek yang bisa dibaca antara lain: surat Al-Ikhlas, Al-Kafirun, An-Nasr, dan Al-Falaq.
Bacaan surat pendek:
“Qul huwallahu ahad, Allahus samad, Lam yalid wa lam yulad, Wa lam yakullahu kufuwan ahad.”
6. Rukuk
Setelah membaca surat pendek, kita mulai melakukan gerakan rukuk. Gerakan ini dilakukan dengan membungkukkan badan dan meletakkan kedua telapak tangan di atas lutut. Posisi kaki tetap lurus dan jangan terlalu rapat. Pada saat rukuk, bacalah doa rukuk sebanyak tiga kali.
Doa rukuk:
“Subhana Rabbiyal ‘Azim”
7. I’tidal
Setelah selesai rukuk, kita kembali mengangkat badan ke posisi tegak dan mengucapkan i’tidal. I’tidal dilakukan dengan membaca kalimat “Sami’allahu liman hamidah” dan “Rabbana wa lakal hamd”.
Bacaan i’tidal:
“Sami’allahu liman hamidah, Rabbana wa lakal hamd.”
8. Sujud
Setelah i’tidal, kita melanjutkan dengan gerakan sujud. Gerakan sujud dilakukan dengan meletakkan dahi, dua telapak tangan, dua lutut, dan ujung dua jari kaki di atas lantai. Sujud dilakukan sebanyak dua kali dalam setiap rakaat.
Saat sujud, bacalah doa sujud sebanyak tiga kali.
Doa sujud:
“Subhana Rabbiyal A’la”
9. Duduk Antara Dua Sujud
Setelah sujud, kita duduk sebentar dan membaca doa antara dua sujud. Bacaan doa antara dua sujud cukup singkat, yaitu:
“Rabbighfirli warhamni wajburni warfa’ni warzuqni warhamni.”
10. Sujud Kedua
Setelah membaca doa antara dua sujud, kita melanjutkan dengan sujud kedua.
Bacaan doa sujud:
“Subhana Rabbiyal A’la”
11. Tasyahud Awal
Setelah selesai sujud, kita kembali duduk dalam posisi duduk tawarruk atau duduk bersila. Kemudian, bacalah tasyahud awal.
Bacaan tasyahud awal:
“At-tahiyyatu lillahi was shalawatu wat tayyibatu. Assalamu ‘alaika ayyuhan-Nabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh. Assalamu ‘alaina wa ‘ala ibadillahish-shalihin. Ashhadu alla ilaha illallah wa ashhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasuluh.”
12. Tasyahud Akhir
Setelah membaca tasyahud awal, kita kemudian membaca tasyahud akhir.
Bacaan tasyahud akhir:
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kama shollaita ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka Hamidun Majid. Allahumma baarik ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kama baarakta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka Hamidun Majid.”
13. Salam
Setelah tasyahud akhir, kita mengakhiri sholat dengan membaca salam. Salam dilakukan dengan mengucapkan “Assalamu’alaikum warahmatullah” ke kanan dan kiri.
14. Sholat Dhuha 2 Rakaat
Sholat dhuha dilakukan sebanyak 2 rakaat. Pada rakaat kedua, setelah membaca tasyahud dan sebelum salam, kita bisa membaca doa nabi Yunus atau doa lainnya.
Bacaan doa nabi Yunus:
“La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minaz-zalimin”
15. Kapan Waktu Sholat Dhuha?
Waktu sholat dhuha dimulai setelah terbitnya matahari dan berakhir pada saat menjelang waktu sholat zuhur. Waktu terbaik untuk melakukan sholat dhuha adalah sekitar 15-20 menit setelah matahari terbit.
16. Keutamaan Sholat Dhuha
Sholat dhuha memiliki banyak keutamaan di antaranya:
Keutamaan Sholat Dhuha |
Penjelasan |
---|---|
Mendapat Pahala |
Sholat dhuha mendapatkan pahala setara dengan melakukan sholat hajat. |
Mendapatkan Kesehatan |
Sholat dhuha dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh dan menghindarkan kita dari berbagai macam penyakit. |
Mendapatkan Rezeki |
Sholat dhuha dapat membuka pintu rezeki bagi kita. |
Mendapatkan Keberkahan |
Sholat dhuha dapat membawa keberkahan dalam kehidupan kita. |
17. FAQ Sholat Dhuha
1. Apa itu sholat dhuha?
Sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan setelah matahari terbit dan sebelum waktu sholat zuhur tiba.
2. Berapa rakaat sholat dhuha?
Sholat dhuha dilakukan sebanyak 2 rakaat.
3. Kapan waktu sholat dhuha?
Waktu sholat dhuha dimulai setelah terbitnya matahari dan berakhir pada saat menjelang waktu sholat zuhur.
4. Apa saja keutamaan sholat dhuha?
Sholat dhuha memiliki banyak keutamaan di antaranya mendapatkan pahala yang setara dengan melakukan sholat hajat, mendapatkan kesehatan dan keberkahan, serta membuka pintu rezeki bagi kita.
18. Langkah-Langkah Sholat Dhuha 2 Rakaat
Berikut adalah ringkasan langkah-langkah sholat dhuha 2 rakaat:
- Niat sholat dhuha.
- Membaca niat sholat dhuha.
- Melakukan takbiratul ihram.
- Membaca surat Al-Fatihah.
- Membaca surat pendek.
- Melakukan rukuk.
- Membaca doa rukuk sebanyak tiga kali.
- Melakukan i’tidal.
- Membaca doa antara dua sujud.
- Melakukan sujud pertama.
- Membaca doa sujud sebanyak tiga kali.
- Melakukan sujud kedua.
- Membaca tasyahud awal.
- Membaca tasyahud akhir.
- Melakukan salam.
19. Kapan Waktu Tepat untuk Sholat Dhuha?
Waktu terbaik untuk sholat dhuha adalah sekitar 15-20 menit setelah matahari terbit.
20. Kesimpulan
Demikianlah penjelasan mengenai cara sholat dhuha 2 rakaat. Sholat dhuha merupakan sholat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan pada pagi hari. Selain mendapat pahala yang besar, sholat dhuha juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kehidupan kita. Jangan lupa untuk selalu mengucapkan niat dan membaca doa-doa yang tepat saat melakukan sholat. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Kawan Mastah.