Halo Kawan Mastah, kita semua tahu betapa pentingnya shalat dalam kehidupan kita sebagai umat muslim. Shalat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang sudah baligh. Namun, tidak semua orang bisa shalat dengan sempurna, terutama dalam hal tata cara shalat duduk. Oleh karena itu, dalam artikel ini kita akan membahas tata cara shalat duduk dengan lengkap dan detail.
Pengenalan Shalat Duduk
Shalat duduk adalah suatu bentuk shalat yang dilakukan oleh orang yang tidak mampu shalat dengan posisi berdiri atau sujud. Orang yang mengalami kesulitan ini biasanya disebabkan oleh sakit atau usia lanjut. Shalat duduk juga dapat dilakukan oleh orang yang masih mampu shalat berdiri atau sujud, namun mengalami kesulitan pada saat tertentu, misalnya saat rukuk atau sujud. Agar shalat duduk bisa dilakukan dengan benar, maka ada beberapa tata cara yang perlu dipahami.
Apa Saja Syarat-syarat Shalat Duduk yang Benar?
Sebelum kita membahas tentang tata cara shalat duduk yang benar, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi terlebih dahulu, antara lain:
No |
Syarat |
|---|---|
1 |
Pengertian dan niat shalat duduk |
2 |
Tubuh harus dalam keadaan suci (bersih dari hadas besar dan hadas kecil) |
3 |
Tempat shalat harus dalam keadaan suci atau tidak najis |
4 |
Tidak boleh ada yang menghalangi pandangan atau khusyuk dalam shalat |
Jika semua syarat tersebut telah dipenuhi, maka barulah kita bisa melaksanakan shalat duduk dengan benar. Selanjutnya, berikut adalah tata cara shalat duduk yang perlu kita pahami.
Tata Cara Shalat Duduk
1. Posisi Duduk yang Benar
Posisi duduk dalam shalat duduk haruslah benar dan sesuai dengan tata cara yang dianjurkan. Posisi duduk bisa dilakukan dengan cara mengangkat bokong ke atas dan menyilangkan kaki atau dengan posisi duduk bersila. Namun, jika posisi tersebut tidak nyaman atau sulit dilakukan, maka bisa menggunakan posisi lain yang lebih sesuai dengan kondisi tubuh kita.
2. Gerakan Rukuk dan I’tidal yang Benar
Gerakan rukuk dan i’tidal dalam shalat duduk juga haruslah benar dan sesuai dengan tata cara yang dianjurkan. Ketika melakukan rukuk, kita harus memutar bahu dan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu. Sedangkan saat i’tidal, kita harus mengangkat tangan sejajar dengan bahu dan membaca takbir dengan jelas.
3. Gerakan Sujud dan Duduk di Antara Dua Sujud
Gerakan sujud dan duduk di antara dua sujud juga harus dilakukan sesuai dengan tata cara yang dianjurkan. Pada saat sujud, kita harus membungkukkan badan dengan lutut dan telapak tangan menempel pada lantai. Sedangkan pada saat duduk di antara dua sujud, kita harus menyilangkan kaki dan menempatkan tangan di atas paha.
4. Tasyahud dan Salam
Bagian tasyahud dan salam dalam shalat duduk juga harus dilakukan dengan benar. Pada saat tasyahud, kita harus menghadapkan badan ke arah ka’bah dan membaca doa tasyahud dengan jelas. Sedangkan pada saat salam, kita harus memberikan salam pada kanan dan kiri dengan mengucapkan assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
FAQ
1. Siapa yang harus melaksanakan shalat duduk?
Shalat duduk harus dilaksanakan oleh orang yang tidak mampu shalat dengan posisi berdiri atau sujud karena sakit atau usia lanjut. Namun, shalat duduk juga dapat dilakukan oleh orang yang masih mampu shalat berdiri atau sujud namun mengalami kesulitan pada saat tertentu.
2. Apa saja syarat-syarat shalat duduk yang benar?
Beberapa syarat shalat duduk yang benar antara lain: pengertian dan niat shalat duduk, tubuh harus dalam keadaan suci, tempat shalat harus dalam keadaan suci atau tidak najis, dan tidak boleh ada yang menghalangi pandangan atau khusyuk dalam shalat.
3. Apakah posisi duduk harus selalu disilangkan?
Tidak. Posisi duduk dalam shalat duduk tidak harus selalu disilangkan. Posisi duduk bisa dilakukan dengan cara mengangkat bokong ke atas dan menyilangkan kaki atau dengan posisi duduk bersila. Namun, jika posisi tersebut tidak nyaman atau sulit dilakukan, maka bisa menggunakan posisi lain yang lebih sesuai dengan kondisi tubuh kita.
4. Bagaimana cara gerakan rukuk dan i’tidal dalam shalat duduk?
Ketika melakukan rukuk, kita harus memutar bahu dan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu. Sedangkan saat i’tidal, kita harus mengangkat tangan sejajar dengan bahu dan membaca takbir dengan jelas.
5. Bagaimana cara gerakan sujud dan duduk di antara dua sujud dalam shalat duduk?
Pada saat sujud, kita harus membungkukkan badan dengan lutut dan telapak tangan menempel pada lantai. Sedangkan pada saat duduk di antara dua sujud, kita harus menyilangkan kaki dan menempatkan tangan di atas paha.