Cara Buat Roti Tawar: Tips & Tricks Untuk Kawan Mastah

Halo Kawan Mastah! Apa kabar? Kali ini kita akan membahas tentang cara membuat roti tawar yang lezat dan empuk. Roti tawar adalah salah satu makanan yang sering dijadikan sarapan oleh banyak orang. Selain mudah dijumpai di warung-warung atau supermarket, roti tawar juga bisa diolah dengan berbagai macam variasi. Yuk, simak tips dan triknya berikut ini!

1. Pilih Bahan yang Berkualitas

Roti tawar yang lezat tentunya memerlukan bahan-bahan yang berkualitas. Pastikan tepung terigu yang digunakan adalah serbaguna dan memiliki kadar protein yang cukup tinggi. Selain itu, gunakan juga gula, garam, ragi, susu, dan mentega yang berkualitas. Bahan-bahan yang bersih dan fresh akan menghasilkan roti tawar yang empuk dan nikmat.

Pentingnya Pemilihan Tepung Terigu yang Tepat

Tepung terigu merupakan bahan utama dalam pembuatan roti tawar. Ada beberapa jenis tepung terigu yang bisa digunakan, seperti:

Jenis Tepung Terigu
Kegunaan
Tepung Terigu Protein Tinggi (Bread Flour)
Cocok untuk membuat roti tawar, roti lapis, dan pizza yang empuk dan kenyal
Tepung Terigu Protein Sedang (All-purpose Flour)
Dapat digunakan untuk membuat roti tawar, kue, dan pastry
Tepung Terigu Protein Rendah (Cake Flour)
Cocok digunakan untuk membuat cake, muffin, dan cookies

Ketika memilih tepung terigu, pastikan untuk melihat kandungan proteinnya. Tepung terigu dengan kadar protein yang tinggi akan menghasilkan roti tawar yang lebih kenyal dan elastis.

Bagaimana Memilih Bahan-Bahan Lainnya?

Selain tepung terigu, bahan-bahan lain juga harus dipilih dengan hati-hati. Pastikan gula, garam, susu, mentega, dan ragi yang digunakan memiliki kualitas yang baik. Bahan-bahan berkualitas akan mempengaruhi hasil akhir dari roti tawar yang dihasilkan.

2. Persiapan Adonan

Setelah semua bahan siap, langkah selanjutnya adalah membuat adonan. Ikuti tips di bawah ini untuk membuat adonan yang lembut dan mudah diolah:

Penggunaan Ragi

Ragi adalah bahan yang penting dalam pembuatan roti tawar. Ragi akan membuat adonan mengembang dan menghasilkan roti tawar yang empuk. Ada dua jenis ragi yang bisa digunakan, yakni ragi instan dan ragi aktif.

Ragi instan dapat langsung dicampurkan ke dalam adonan, sedangkan ragi aktif harus diaktifkan terlebih dahulu sebelum dicampurkan ke dalam adonan. Untuk mengaktifkan ragi, campurkan ragi dengan air dan sedikit gula. Aduk rata dan biarkan selama 5-10 menit sampai ragi mengembang.

Penambahan Susu dan Mentega

Penambahan susu dan mentega akan memberikan rasa yang lebih lezat pada roti tawar. Untuk membuat adonan yang lembut dan mudah diolah, pastikan susu dan mentega digunakan dalam suhu ruangan. Jangan gunakan susu dan mentega yang dingin, karena hal ini akan membuat adonan sulit diolah.

Pengulenan Adonan

Pengulenan adonan adalah proses yang sangat penting dalam pembuatan roti tawar. Selain membuat adonan menjadi lebih seragam, pengulenan juga akan membantu meratakan udara dalam adonan sehingga roti tawar akan mengembang sempurna ketika dipanggang.

Pengulenan adonan dapat dilakukan dengan menggunakan mesin pengulenan (mixer) atau secara manual dengan tangan. Lakukan pengulenan selama sekitar 10-15 menit sampai adonan mengembang dan berkilau.

3. Proses Pembuatan Roti Tawar

Setelah adonan siap, langkah selanjutnya adalah proses pembuatan roti tawar. Ikuti tips di bawah ini agar roti tawar yang dihasilkan lebih empuk dan nikmat:

Pendiaman Adonan

Setelah diuleni, adonan harus didiamkan selama kurang lebih 30 menit sampai mengembang. Proses pendiaman ini akan membuat udara yang terperangkap dalam adonan menjadi sempurna dan membentuk gluten yang lebih baik sehingga roti tawar akan lebih empuk.

Pembentukan Adonan

Setelah adonan mengembang, langkah selanjutnya adalah membentuk adonan sesuai dengan keinginan. Ada beberapa bentuk roti tawar yang umum dijumpai, seperti bulat, segitiga, atau persegi. Pastikan adonan tidak terlalu tebal atau terlalu tipis, dan jangan lupa untuk memberi celah pada adonan agar bisa mengembang sempurna ketika dipanggang.

Penambahan Egg Wash

Untuk membuat roti tawar yang lebih berwarna dan mengkilap, dapat ditambahkan egg wash pada permukaan roti sebelum dipanggang. Caranya, kocok satu butir telur dengan sedikit air, dan oleskan pada permukaan roti tawar yang telah dibentuk.

Pemanggangan Roti Tawar

Terakhir, roti tawar yang telah dibentuk dapat dipanggang dalam oven selama 20-25 menit pada suhu 180-200 derajat Celsius. Jangan lupa untuk membalik roti tawar setelah 10-15 menit, agar matangnya merata.

4. FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah tepung terigu yang digunakan harus protein tinggi?

Tidak selalu. Tepung terigu dengan protein sedang atau rendah juga bisa digunakan untuk membuat roti tawar. Namun, tepung terigu dengan protein tinggi memang lebih cocok digunakan untuk membuat roti tawar yang empuk dan kenyal.

2. Apa yang harus dilakukan jika adonan terlalu lembek?

Jika adonan terlalu lembek, tambahkan sedikit tepung terigu pada adonan dan uleni kembali sampai adonan terasa elastis dan mudah diolah.

3. Bagaimana cara mengetahui adonan sudah cukup diuleni?

Adonan yang sudah cukup diuleni akan terasa elastis dan mudah diolah. Selain itu, adonan juga akan mengembang lebih maksimal dan berkilau.

4. Apakah egg wash wajib ditambahkan pada roti tawar?

Tidak. Egg wash adalah tambahan yang bisa digunakan untuk membuat roti tawar lebih berwarna dan mengkilap. Namun, jika tidak suka atau tidak memiliki telur, egg wash bisa diabaikan.

5. Berapa lama roti tawar dapat disimpan?

Roti tawar yang telah matang dapat disimpan dalam lemari es selama 2-3 hari. Namun, roti tawar akan lebih nikmat jika langsung disajikan setelah matang.

5. Kesimpulan

Nah, itulah beberapa tips dan trik untuk membuat roti tawar yang lezat dan empuk. Ingat, kunci dari pembuatan roti tawar yang berhasil adalah bahan yang berkualitas dan pemilihan teknik yang tepat. Selamat mencoba, Kawan Mastah!

Cara Buat Roti Tawar: Tips & Tricks Untuk Kawan Mastah