Cara Pendirian Yayasan

Halo kawan Mastah! Yayasan adalah salah satu badan hukum yang banyak dikenal di Indonesia. Memiliki yayasan sendiri tentu menjadi kebanggaan tersendiri, karena dengan begitu kita dapat memberikan pengaruh yang lebih besar bagi masyarakat. Namun, tahukah kamu bagaimana cara mendirikan yayasan? Simak artikel ini sampai selesai ya!

Pengertian Yayasan

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara pendirian yayasan, kita harus memahami terlebih dahulu apa itu yayasan. Yayasan merupakan badan hukum yang dibentuk oleh orang atau kelompok bertujuan untuk melakukan kegiatan sosial, agama, kemanusiaan, lingkungan hidup, pendidikan, dan sebagainya.

Sebagai badan hukum, yayasan memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh organisasi biasa, yaitu memiliki hak untuk mengajukan permohonan bantuan dana ke berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta.

Meskipun demikian, mendirikan yayasan tidaklah mudah. Diperlukan persiapan matang dan pemahaman yang mendalam tentang prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi. Berikut adalah langkah-langkah cara pendirian yayasan:

Persiapan Awal

Sebelum memulai proses pendirian yayasan, ada beberapa persiapan awal yang harus dilakukan, di antaranya:

1. Menentukan nama yayasan yang akan didirikan

Pemilihan nama yayasan harus memperhatikan hal-hal berikut:

• Nama yayasan harus sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
• Nama yayasan tidak boleh sama dengan nama yayasan yang sudah terdaftar.
• Nama yayasan tidak boleh mengandung unsur SARA dan pornografi.

2. Menyiapkan akta pendirian

Akta pendirian yayasan adalah dokumen resmi yang berisi tentang pemrakarsa, nama yayasan, maksud dan tujuan yayasan, susunan pengurus, dan pernyataan tentang tidak adanya kepentingan dari pihak lain dalam pendirian yayasan.

Untuk membuat akta pendirian, Anda harus meminta bantuan notaris, yang nantinya akan menjalankan proses pembuatan akta secara profesional dan mengikuti aturan yang berlaku.

3. Menyiapkan susunan pengurus yayasan

Susunan pengurus yayasan harus mengacu pada ketentuan yang diatur dalam Akta Pendirian Yayasan. Susunan pengurus tersebut antara lain:

• Ketua
• Sekretaris
• Bendahara

4. Menyiapkan anggaran dasar yayasan

Anggaran dasar yayasan adalah pedoman dalam menjalankan kegiatan yayasan. Dokumen ini berisi tentang:

• Tujuan yayasan
• Luas wilayah yayasan
• Masa berdiri yayasan
• Susunan pengurus yayasan
• Prosedur pemilihan pengurus
• Hak dan kewajiban pengurus
• Prosedur pengambilan keputusan
• Prosedur penggunaan dana yayasan

Pendaftaran Yayasan

Setelah persiapan awal sudah dilakukan, tahap selanjutnya adalah pendaftaran yayasan. Berikut adalah langkah-langkah pendaftaran yayasan:

1. Permohonan persetujuan nama yayasan

Anda harus mengajukan permohonan persetujuan nama yayasan ke Kementerian Hukum dan HAM, yang nantinya akan mengecek ketersediaan nama yayasan dan apabila nama yang diinginkan belum digunakan oleh yayasan lain, maka Kementerian Hukum dan HAM akan memberikan persetujuannya.

2. Membuat Akta Pendirian Yayasan

Setelah persetujuan nama diberikan, Anda bisa membuat akta pendirian yayasan. Akta ini akan ditandatangani oleh pendiri yayasan, notaris, dan pejabat Kementerian Hukum dan HAM.

3. Menerbitkan SK Yayasan

Setelah akta pendirian selesai disahkan, Anda bisa mengajukan permohonan untuk menerbitkan Surat Keputusan (SK) Yayasan ke Kementerian Hukum dan HAM. SK ini akan menetapkan yayasan sebagai badan hukum yang sah.

4. Mengumumkan pendirian yayasan

Setelah SK yayasan diterbitkan, Anda harus mengumumkan pendirian yayasan di koran nasional dan media sosial. Hal ini bertujuan agar publik mengetahui bahwa yayasan sudah didirikan dan akan melakukan kegiatan sosial sesuai dengan maksud dan tujuan yayasan.

FAQ

Nah, itulah pembahasan mengenai cara pendirian yayasan yang dapat kami sampaikan. Kami harap artikel ini bermanfaat bagi kawan Mastah yang ingin mendirikan yayasan. Pastikan untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, dan mematuhi aturan yang berlaku. Selamat mendirikan yayasan!

Cara Pendirian Yayasan