Salam Kawan Mastah! Bagi sebagian orang, menyemir rambut di salon mungkin terasa mahal dan memakan waktu. Namun, mempercantik penampilan rambut bisa dilakukan dengan melakukan pewarnaan rambut sendiri di rumah. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menyemir rambut sendiri agar hasilnya bagus. Yuk, simak!
1. Pilih Warna Rambut yang Cocok
Langkah pertama untuk menyemir rambut sendiri adalah memilih warna rambut yang cocok dengan kulit dan kepribadian Kawan Mastah. Untuk pemilihan warna, disarankan membeli cat rambut yang sudah terdaftar di BPOM dan pastikan juga aroma cat rambutnya tidak menyengat.
Memilih warna rambut yang berbeda dari warna rambut asli dapat memberikan perubahan yang signifikan pada penampilan. Namun, disarankan untuk memilih warna rambut yang tidak berbeda jauh dengan warna rambut asli agar tidak terlihat kontras dan mencolok.
Dalam memilih warna rambut, hindari memilih warna yang terlalu terang, khususnya jika Kawan Mastah memiliki kulit sawo matang. Warna yang terlalu terang dapat membuat kulit terlihat pucat dan tidak sehat.
Berapa kali penyemiran rambut perlu dilakukan?
Penyemiran rambut dapat dilakukan setiap 4-6 minggu sekali. Namun, jangan lupa melakukan perawatan rambut agar rambut tetap sehat.
2. Siapkan Alat dan Bahan
Setelah memilih warna rambut yang cocok dengan kebutuhan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk menyemir rambut sendiri. Berikut adalah beberapa bahan dan alat yang harus disiapkan:
1 |
Cat Rambut |
2 |
Developer |
3 |
Mangkuk dan Kuas |
4 |
Sabun Pewarna Rambut |
Sarung Tangan |
|
6 |
Handuk |
Pastikan juga untuk memakai baju yang tidak mudah terkena noda, misalnya seperti kaos atau baju lengan panjang. Selain itu siapkan handuk untuk membungkus rambut setelah diberikan cat.
Apakah harus membeli alat semir rambut?
Tidak perlu membeli alat semir rambut yang mahal, cukup membeli yang sederhana dan mudah digunakan.
3. Lakukan Uji Alergi
Sebelum melakukan penyemiran rambut, lakukan uji alergi terlebih dahulu pada kulit kepala. Caranya dengan mengoleskan sedikit campuran cat dan developer pada kulit bagian belakang telinga atau sisi atas pergelangan tangan. Biarkan selama 48 jam dan amati apakah terdapat reaksi alergi, seperti gatal-gatal, iritasi, atau ruam.
Jika setelah 48 jam tidak ada reaksi alergi, maka Kawan Mastah dapat melanjutkan proses penyemiran rambut. Jika terdapat reaksi alergi, segera hentikan penggunaan cat rambut dan temui dokter.
Perlukah melakukan uji alergi setiap penyemiran rambut?
Ya, uji alergi perlu dilakukan setiap kali sebelum melakukan penyemiran rambut. Terlebih jika menggunakan merek cat rambut yang berbeda dengan sebelumnya.
4. Lakukan Pemersatu Warna Rambut
Langkah selanjutnya adalah melakukan pemersatu warna rambut. Pemersatu akan membantu cat rambut menempel pada rambut dengan merata dan menyeluruh sehingga hasilnya lebih bagus dan tahan lama.
Untuk melakukan pemersatu, campurkan cat rambut dan developer dalam mangkuk hingga tercampur rata. Pastikan pemersatu yang digunakan sesuai dengan merek cat rambut yang dipilih.
Apakah pemersatu warna rambut harus dilakukan?
Iya, pemersatu warna rambut sangat diperlukan agar warna rambut yang diinginkan dapat menempel dengan merata di rambut.
5. Siapkan Rambut
Setelah pemersatu warna rambut tercampur rata, siapkan rambut dengan menyisirnya terlebih dahulu. Kemudian, bagi rambut menjadi beberapa bagian yang mudah dijangkau dan jangan lupa untuk mengenakan sarung tangan agar tangan tidak terkena noda.
Perlukah menggunakan sarung tangan?
Iya, penggunaan sarung tangan sangat disarankan untuk menghindari kontak langsung antara cat rambut dengan kulit tangan. Selain itu, sarung tangan juga dapat melindungi tangan dari bahan kimia yang terkandung dalam cat rambut.
6. Oleskan Cat ke Rambut
Selanjutnya, oleskan campuran cat rambut dan developer ke rambut dengan menggunakan kuas cat rambut. Mulailah di bagian akar rambut hingga ujung rambut. Pastikan semua rambut terlapisi dengan cat rambut secara merata.
Jangan menggosok rambut dengan terlalu keras karena akan merusak folikel rambut dan membuat rambut rusak dan kering. Setelah rambut terlapisi dengan cat rambut, bungkus rambut dengan handuk dan biarkan selama 30 – 45 menit.
Perlukah menggosok rambut saat menyemir rambut?
Tidak, menggosok rambut saat menyemir rambut dapat merusak folikel rambut dan membuat rambut rusak dan kering.
7. Bilas Rambut
Setelah 30-45 menit, bilas rambut dengan air mengalir hingga cat rambut benar-benar hilang. Pastikan bilasan air mengalir bersih dan tidak ada cat rambut yang tersisa di rambut.
Apakah air bilasan rambut berwarna merah selalu berarti cat rambut belum hilang?
Tidak selalu. Kadang-kadang air bilasan rambut tetap berwarna merah meskipun cat rambut sudah benar-benar hilang dari rambut. Namun, jika warna air bilasan masih sangat pekat dan berwarna merah, coba bilas rambut dengan shampo pewarna rambut sekali lagi hingga air bilasan benar-benar bersih.
8. Gunakan Shampo Khusus Pewarna Rambut
Setelah penyemiran rambut, disarankan menggunakan shampo khusus pewarna rambut agar warna cat rambut tetap awet dan tidak cepat pudar. Shampo khusus pewarna rambut juga membantu melembutkan dan menjaga kesehatan rambut.
Gunakan shampo pewarna rambut secara teratur setiap kali keramas. Jika memungkinkan, hindari penggunaan shampo yang mengandung sulfat karena dapat merusak warna rambut dan membuat rambut kering dan rusak.
Apakah shampo khusus pewarna rambut penting untuk digunakan?
Iya, shampo khusus pewarna rambut sangat diperlukan untuk menjaga kondisi dan warna rambut.
9. Lakukan Perawatan Rambut
Setelah melakukan penyemiran rambut, disarankan untuk melakukan perawatan rambut secara rutin agar rambut tetap sehat dan terlihat indah. Berikut adalah beberapa cara untuk merawat rambut setelah penyemiran rambut:
- Rajin melakukan hair mask atau creambath setiap 2 minggu sekali.
- Hindari penggunaan alat penata rambut yang terlalu panas.
- Hindari penggunaan produk perawatan rambut yang mengandung alkohol dan sulfat.
- Berikan nutrisi rambut dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral.
Perlukah melakukan perawatan khusus setelah penyemiran rambut?
Ya, perawatan khusus setelah penyemiran rambut sangat diperlukan agar rambut tetap sehat dan terlihat indah.
10. Hindari Penyemiran Berulang
Penyemiran rambut adalah proses yang cukup berbahaya bagi kesehatan rambut, karena dapat membuat rambut menjadi kering dan rusak. Oleh karena itu, hindari melakukan penyemiran rambut secara berulang-ulang dalam waktu yang singkat.
Gunakanlah produk perawatan rambut yang baik untuk melembutkan rambut dan menjaga kesehatannya setelah melakukan penyemiran rambut.
Perlukah menunggu beberapa waktu sebelum melakukan penyemiran rambut berikutnya?
Iya, disarankan menunggu setidaknya 4-6 minggu sebelum melakukan penyemiran rambut berikutnya agar rambut tidak rusak.
11. Gunakan Cat Rambut Aman dan Berkualitas
Penting untuk menggunakan cat rambut yang aman dan berkualitas agar penyemiran rambut yang dilakukan tidak merusak rambut dan kulit kepala. Pilih cat rambut yang sudah terdaftar di BPOM dan pastikan aroma cat rambutnya tidak menyengat.
Apakah cat rambut yang sudah terdaftar di BPOM selalu aman untuk digunakan?
Tidak selalu. Beberapa merek cat rambut masih bisa menimbulkan reaksi alergi atau iritasi meskipun sudah terdaftar di BPOM. Oleh karena itu, selalu lakukan uji alergi terlebih dahulu sebelum melakukan penyemiran rambut.
12. Hindari Menggunakan Cat Rambut di Kondisi Rambut yang Rusak
Kondisi rambut yang rusak dapat memperburuk hasil penyemiran rambut jika menggunakan cat rambut. Hindari melakukan penyemiran rambut jika rambut dalam kondisi rontok atau pecah-pecah, dan segera lakukan perawatan rambut terlebih dahulu untuk memperbaiki kondisi rambut.
Apakah penyemiran rambut dapat dilakukan pada rambut yang keriting alami?
Iya, penyemiran rambut dapat dilakukan pada rambut yang keriting alami. Namun, disarankan untuk melakukan perawatan rambut setelah penyemiran agar rambut tetap sehat dan tidak rusak.
13. Jangan Lupa Mencuci Kuas Cat Rambut
Setelah selesai melakukan penyemiran rambut, jangan lupa membersihkan kuas cat rambut dengan air sabun. Bilas hingga bersih dan keringkan. Hal ini perlu dilakukan agar kuas cat rambut tidak rusak dan dapat digunakan kembali untuk penyemiran rambut berikutnya.
Bagaimana cara membersihkan kuas cat rambut?
Cara membersihkan kuas cat rambut adalah sebagai berikut:
- Tuangkan air sabun ke dalam mangkuk yang bersih.
- Rendam kuas cat rambut dalam air sabun dan biarkan selama beberapa menit.
- Oleskan sabun pada kuas dengan lembut dan perlahan bersihkan sisa-sisa cat rambut yang menempel.
- Bilas kuas dengan air bersih hingga benar-benar bersih dan berikan sedikit conditioner jika diperlukan.
- Keringkan kuas dengan lap kain atau tissue dan simpan di tempat yang bersih dan kering.
14. Perhatikan Tanggal Kadaluarsa
Pastikan untuk memeriksa tanggal kadaluarsa cat rambut sebelum digunakan. Jangan menggunakan cat rambut yang sudah kadaluarsa karena dapat membahayakan kesehatan kulit kepala dan membuat hasil penyemiran rambut tidak sesuai dengan yang diinginkan.
Apakah ada masa kadaluarsa untuk cat rambut?
Ya, biasanya masa kadaluarsa cat rambut adalah 2-3 tahun setelah tanggal produksi.
15. Hindari Penyemiran Rambut Saat Sedang Hamil
Bagi ibu hamil, disarankan untuk tidak melakukan penyemiran rambut karena bahan kimia yang terkandung dalam cat rambut dapat membahayakan kesehatan janin. Sebaiknya tunggu hingga janin lahir dan kondisi ibu kembali normal sebelum melakukan penyemiran rambut.
Apakah penyemiran rambut aman untuk ibu menyusui?
Tidak selalu. Beberapa bahan kimia dalam cat rambut dapat masuk ke dalam ASI dan membahayakan bayi menyusui. Sebaiknya hindari melakukan penyemiran rambut saat masih menyusui.
16. Lakukan Perawatan Sebelum Penyemiran Rambut
Sebelum melakukan penyemiran rambut, disarankan untuk melakukan perawatan rambut terlebih dahulu agar rambut dalam kondisi sehat dan kuat. Lakukan hair mask atau creambath untuk memperkuat rambut dan menjaga kesehatannya.
Perlukah melakukan perawatan rambut sebelum penyemiran rambut?
Ya, perawatan rambut sebelum penyemiran rambut sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan rambut.
17. Menghindari Noda Cat Rambut pada Kulit Kepala
Untuk menghindari noda cat rambut pada kulit kepala, oleskan petroleum jelly atau losion pada garis atau sisi rambut sebelum penyemiran rambut. Cara ini akan