Cara Basmi Tikus: Kawan Mastah Harus Tahu

Hello, Kawan Mastah! Tikus sering menjadi masalah bagi rumah tangga. Selain menjadi hama, tikus juga dapat menyebarkan penyakit. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara basmi tikus agar rumah tetap aman dan sehat. Berikut adalah 20 cara basmi tikus yang bisa Kawan Mastah coba:

1. Menjaga Kebersihan Rumah

Kebersihan rumah menjadi faktor utama dalam mencegah terjadinya serangan tikus. Pastikan rumah selalu bersih dari sisa makanan, kotoran, dan sampah. Selain itu, rajinlah membersihkan tempat-tempat yang menjadi tempat favorit tikus bersembunyi, seperti dalam lemari dan sudut ruangan.

Menjaga kebersihan rumah juga termasuk menjaga kebersihan halaman dan sekitarnya. Pastikan membuang sampah dan menyapu daun yang jatuh agar tidak menumpuk. Hal ini akan membuat tikus sulit untuk menemukan makanan dan tempat bersembunyi.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah menjaga kebersihan rumah bisa menjamin tidak ada tikus?
Tidak selalu, tetapi menjaga kebersihan rumah dapat mengurangi kemungkinan tikus datang dan menetap di dalam rumah.
Berapa sering harus membersihkan rumah?
Rumah sebaiknya dibersihkan setidaknya seminggu sekali dan setiap ada kegiatan memasak atau makanan tertumpah sebaiknya segera dibersihkan.

2. Memasang Perangkap Tikus

Perangkap tikus menjadi cara yang paling umum untuk mengatasi tikus. Ada beberapa jenis perangkap tikus yang dapat Kawan Mastah gunakan, seperti perangkap lem, perangkap injeksi, dan perangkap hidup.

Untuk menggunakan perangkap tikus, letakkan perangkap di tempat-tempat yang sering dilewati tikus, seperti di sudut ruangan atau di belakang lemari. Pastikan menggunakan umpan yang menarik, seperti keju atau roti, agar tikus tertarik masuk ke perangkap.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah perangkap tikus aman untuk digunakan di rumah?
Ya, perangkap tikus aman untuk digunakan di rumah asalkan diletakkan pada tempat yang aman dan tidak dapat dijangkau oleh anak-anak atau hewan peliharaan.
Berapa lama perangkap tikus harus diganti?
Perangkap tikus sebaiknya diganti setiap beberapa hari sekali, tergantung pada jumlah tikus yang tertangkap dan kondisi perangkap itu sendiri.

3. Menggunakan Pelet Tikus

Pelet tikus menjadi solusi lain untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Pelet tikus mengandung racun yang dapat membunuh tikus. Pelet tikus dapat diletakkan di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau di dalam kotak lokasi khusus.

Penting untuk menempatkan pelet tikus di tempat yang sulit dijangkau oleh anak-anak dan hewan peliharaan. Pastikan juga untuk menggunakan sarung tangan saat menempatkan pelet tikus agar tidak membahayakan kesehatan Kawan Mastah.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah pelet tikus berbahaya bagi manusia?
Ya, pelet tikus mengandung racun yang dapat membahayakan kesehatan manusia jika tertelan atau terkena kulit. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga pelet tikus tetap aman dari jangkauan manusia.
Berapa lama pelet tikus harus dibiarkan?
Pelet tikus sebaiknya dibiarkan selama beberapa hari atau sampai tikus tertangkap. Setelah itu, pastikan untuk membuang pelet tikus dengan baik agar tidak membahayakan hewan atau manusia yang tidak sengaja memakannya.

4. Menggunakan Getah Pepaya

Getah pepaya menjadi solusi alami untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Getah pepaya mengandung enzim papain yang dapat merusak sistem pencernaan tikus.

Untuk menggunakan getah pepaya, belah pepaya yang masih muda dan ambil getahnya. Letakkan getah pepaya di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau tempat-tempat yang menjadi sarang tikus. Getah pepaya akan mengusir tikus dan membuat mereka menjauh dari rumah.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah getah pepaya aman untuk digunakan di rumah?
Ya, getah pepaya aman untuk digunakan di rumah karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, pastikan untuk tidak mengoleskan getah pepaya pada makanan atau minuman karena dapat membahayakan kesehatan manusia.
Berapa sering harus memberikan getah pepaya?
Getah pepaya sebaiknya diberikan setiap hari selama beberapa hari sampai tikus benar-benar pergi dari rumah. Setelah itu, pastikan untuk menjaga kebersihan rumah agar tikus tidak kembali.

5. Menggunakan Kapur Barus

Kapur barus menjadi solusi alami lain untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Kapur barus mengandung senyawa yang dapat mengusir tikus dari rumah.

Untuk menggunakan kapur barus, letakkan kapur barus di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau di tempat-tempat yang menjadi sarang tikus. Kapur barus juga dapat diletakkan di luar rumah agar tikus tidak masuk ke dalam rumah.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah kapur barus aman untuk digunakan di rumah?
Kapur barus aman untuk digunakan di rumah karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, pastikan untuk tidak menghirup debu kapur barus karena dapat membahayakan kesehatan manusia.
Berapa lama kapur barus harus diubah?
Kapur barus sebaiknya diubah setiap beberapa hari sekali atau jika sudah terlihat kotor dan tidak efektif lagi.

6. Menggunakan Minyak Peppermint atau Minyak Kayu Putih

Minyak peppermint atau minyak kayu putih menjadi solusi alami lain untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Kedua jenis minyak ini mengandung aroma yang dapat mengusir tikus dari rumah.

Untuk menggunakan minyak peppermint atau minyak kayu putih, celupkan kapas atau kain ke dalam minyak dan letakkan di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau di tempat-tempat yang menjadi sarang tikus. Minyak peppermint atau minyak kayu putih juga dapat diteteskan di sekitar celah atau lubang di dinding atau lantai agar tikus tidak masuk ke dalam rumah.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah minyak peppermint atau minyak kayu putih aman untuk digunakan di rumah?
Ya, minyak peppermint atau minyak kayu putih aman untuk digunakan di rumah karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, pastikan untuk tidak mengoleskan minyak peppermint atau minyak kayu putih pada makanan atau minuman karena dapat membahayakan kesehatan manusia.
Berapa sering harus memberikan minyak peppermint atau minyak kayu putih?
Minyak peppermint atau minyak kayu putih sebaiknya diberikan setiap hari selama beberapa hari sampai tikus benar-benar pergi dari rumah. Setelah itu, pastikan untuk menjaga kebersihan rumah agar tikus tidak kembali.

7. Menggunakan Ultrasonik Tikus Repeller

Ultrasonik tikus repeller menjadi solusi modern untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Ultrasonik tikus repeller menghasilkan suara ultrasonik yang dapat mengusir tikus dari rumah.

Untuk menggunakan ultrasonik tikus repeller, letakkan alat di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau di tempat-tempat yang menjadi sarang tikus. Pastikan juga untuk mengatur frekuensi dan kekuatan suara sesuai dengan tingkat keparahan serangan tikus.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah ultrasonik tikus repeller aman untuk digunakan di rumah?
Ultrasonik tikus repeller aman untuk digunakan di rumah karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, ultrasonik tikus repeller mungkin tidak efektif pada beberapa jenis tikus.
Berapa sering harus menggunakan ultrasonik tikus repeller?
Ultrasonik tikus repeller sebaiknya digunakan setiap hari selama beberapa hari sampai tikus benar-benar pergi dari rumah. Setelah itu, pastikan untuk menjaga kebersihan rumah agar tikus tidak kembali.

8. Menutup Celah dan Lubang di Dinding atau Lantai

Celah dan lubang di dinding atau lantai menjadi tempat masuk tikus ke dalam rumah. Oleh karena itu, sangat penting untuk menutup celah dan lubang dengan rapat.

Untuk menutup celah dan lubang, gunakan bahan yang kuat dan rapat seperti semen atau plester. Pastikan juga untuk menutup celah dan lubang yang mungkin terdapat di atap atau plafon.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah menutup celah dan lubang ampuh untuk mengatasi masalah tikus?
Menutup celah dan lubang merupakan cara efektif untuk mencegah tikus masuk ke dalam rumah. Namun, cara ini tidak efektif jika tikus sudah berada di dalam rumah.
Berapa sering harus mengecek celah dan lubang?
Celah dan lubang sebaiknya diperiksa setiap beberapa bulan sekali atau setiap kali musim berganti untuk memastikan tidak ada celah dan lubang baru yang muncul.

9. Menggunakan Kain Pengusir Tikus

Kain pengusir tikus menjadi solusi alami lain untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Kain tersebut dijahit dengan bahan tertentu yang dapat mengusir tikus dari rumah.

Untuk menggunakan kain pengusir tikus, letakkan kain di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau di tempat-tempat yang menjadi sarang tikus. Kain pengusir tikus juga dapat digantungkan di tempat yang tepat agar lebih efektif mengusir tikus dari rumah.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah kain pengusir tikus aman untuk digunakan di rumah?
Ya, kain pengusir tikus aman untuk digunakan di rumah karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, pastikan untuk tidak menggunakan bahan yang berbahaya saat membuat kain pengusir tikus.
Berapa lama kain pengusir tikus harus diganti?
Kain pengusir tikus sebaiknya diganti setiap beberapa bulan sekali agar tetap efektif mengusir tikus dari rumah.

10. Menggunakan Cuka

Cuka menjadi solusi alami lain untuk mengatasi masalah tikus di rumah. Cuka mengandung asam asetat yang dapat mengusir tikus dari rumah.

Untuk menggunakan cuka, letakkan cuka di tempat-tempat yang sering dilewati tikus atau di tempat-tempat yang menjadi sarang tikus. Cuka juga dapat diteteskan di sekitar celah atau lubang di dinding atau lantai agar tikus tidak masuk ke dalam rumah.

FAQ:

Pertanyaan
Jawaban
Apakah cuka aman untuk digunakan di rumah?
Ya, cuka aman untuk digunakan di rumah karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, pastikan untuk tidak mengoleskan cuka pada makanan atau minuman karena dapat membahayakan kesehatan manusia.
Berapa sering harus memberikan cuka?
Cuka sebaiknya diberikan setiap hari selama beberapa hari sampai tikus benar-benar pergi dari rumah. Setelah itu, pastikan untuk menjaga kebersihan rumah agar tikus tidak kembali.

Cara Basmi Tikus: Kawan Mastah Harus Tahu