Halo Kawan Mastah, sebagai orang tua yang baru memiliki bayi, tentunya Anda ingin memberikan yang terbaik bagi sang buah hati, termasuk dalam hal pemberian susu formula. Namun, tidak semua bayi mudah untuk diberi susu formula, ada yang langsung mau menelannya, tetapi ada juga yang menolaknya. Nah, kali ini kami akan memberikan cara jitu agar bayi mau minum susu formula. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
1. Kenali Jenis Susu Formula
Sebelum memilih susu formula, pastikan Anda mengetahui jenis-jenis susu formula yang ada di pasaran. Ada yang khusus untuk bayi prematur, bayi yang alergi, hingga bayi yang memiliki sistem pencernaan sensitif. Pilihlah susu formula yang sesuai dengan kebutuhan bayi Anda, agar dapat diserap dengan baik oleh tubuhnya.
FAQ
Pertanyaan |
Jawaban |
---|---|
Apakah semua jenis susu formula sama? |
Tidak, ada susu formula yang memiliki kandungan nutrisi dan konsistensi yang berbeda. |
Bagaimana jika bayi memiliki alergi susu formula? |
Konsultasikan dengan dokter anak untuk memilih susu formula yang sesuai dengan kondisi bayi. |
Apakah susu formula bisa dicampur dengan air biasa? |
Tidak, gunakan air yang telah direbus dan didinginkan hingga suhu yang sesuai dengan anjuran pada kemasan susu formula. |
2. Ciptakan Lingkungan yang Tenang
Bayi sangat rentan terhadap lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, pastikan lingkungan sekitarnya tenang dan nyaman saat hendak memberikan susu formula. Matikan televisi atau musik yang sedang diputar, agar bayi tidak teralihkan perhatiannya.
3. Lakukan Posisi yang Nyaman
Posisi yang salah saat memberikan susu formula juga dapat memengaruhi nafsu makan bayi. Pilihlah posisi yang nyaman, baik itu posisi duduk atau bersandar pada bantal. Pastikan kepala bayi sedikit terangkat, agar susu dapat masuk dengan mudah dan aman.
4. Pilih Botol yang Tepat
Botol susu juga memengaruhi cara bayi menghisap susu formula. Pilih botol yang sesuai dengan usia dan kebutuhan bayi Anda. Botol yang lebar dan pipa hisap yang pendek dapat membantu proses penyusunan vakum pada mulut bayi, sehingga mendorong bayi untuk menyusu lebih lama.
5. Gunakan Teknik Pijat Perut
Teknik pijat perut juga dapat membantu bayi untuk menyerap susu formula dengan baik. Setelah menyusu, pijat perut bayi secara perlahan dengan gerakan memutar searah jarum jam. Hal ini dapat membantu proses pencernaan dan mempercepat proses penyerapan nutrisi.
6. Berikan Suapan Awal yang Kecil
Memberikan suapan awal yang kecil juga dapat membantu bayi untuk mau minum susu formula. Jangan memaksakan bayi untuk langsung menyusui dalam porsi yang banyak. Berilah sedikit-sedikit dengan interval waktu yang singkat, agar bayi dapat terbiasa dengan rasa dan konsistensi susu formula.
7. Lakukan Kontak Kulit ke Kulit
Kontak kulit ke kulit dapat mempengaruhi kondisi emosional bayi, serta menstimulasi kelenjar ASI agar memproduksi ASI yang cukup. Lakukan kontak kulit ke kulit dengan cara membaringkan bayi telanjang di dada Anda.
8. Jangan Memaksakan Bayi
Kunci utama agar bayi mau minum susu formula adalah dengan tidak memaksakannya. Jangan terlalu memaksakan bayi untuk menghabiskan seluruh kemasan susu formula dalam satu waktu. Berikan bayi waktu yang cukup untuk beradaptasi dengan rasa dan konsistensi susu formula.
9. Berikan ASI Secara Bersamaan
Memberikan ASI secara bersamaan juga dapat membantu bayi untuk mau minum susu formula. Berikan ASI sebagai suapan awal, kemudian lanjutkan dengan memberikan susu formula secara perlahan-lahan. Hal ini dapat membantu bayi untuk terbiasa dengan rasa susu formula.
10. Berikan Susu Formula saat Bayi Lapar
Berikan susu formula saat bayi merasa lapar dapat membantu meningkatkan nafsu makan bayi. Jangan memaksakan bayi untuk menyusu saat dia tidak merasa lapar, karena hal ini dapat memengaruhi pola makan bayi di masa depan.
11. Perhatikan Suhu Susu Formula
Suhu susu formula juga memengaruhi nafsu makan bayi. Pastikan suhu susu formula sesuai dengan anjuran pada kemasan susu formula. Jangan memberikan susu formula yang terlalu dingin atau terlalu panas, karena hal ini dapat membahayakan tubuh bayi.
12. Perhatikan Kadar Gula pada Susu Formula
Beberapa jenis susu formula mengandung kadar gula yang tinggi. Jangan memberikan susu formula yang mengandung kadar gula yang terlalu tinggi, karena hal ini dapat memengaruhi kesehatan bayi di masa depan. Pilihlah susu formula yang mengandung kadar gula yang ideal dan aman untuk bayi.
13. Berikan Susu Formula dengan Teknik Drop
Teknik drop dapat membantu bayi untuk dapat menghisap susu secara perlahan-lahan. Berikan susu formula secara perlahan-lahan dengan menggunakan teknik drop, yaitu teteskan susu ke bibir bayi dan biarkan dia menghisap secara perlahan-lahan.
14. Gunakan Teknik Kompres Hangat
Teknik kompres hangat dapat membantu meredakan perut bayi yang kembung dan membantu proses pencernaan. Gunakan handuk hangat atau kain lap yang telah dicelupkan ke dalam air hangat, lalu tempelkan pada perut bayi secara perlahan-lahan.
15. Lakukan Teknik Sirkulasi
Teknik sirkulasi juga dapat membantu bayi untuk menyerap susu formula dengan baik. Setelah menyusu, pijat perut bayi secara perlahan dengan gerakan memutar searah jarum jam. Hal ini dapat membantu proses pencernaan dan mempercepat proses penyerapan nutrisi.
16. Berikan Suapan yang Dilengkapi dengan Dot
Memberikan suapan yang dilengkapi dengan dot juga dapat membantu bayi untuk menghisap susu formula dengan baik. Pilihlah dot yang sesuai dengan usia bayi Anda. Dot yang terlalu besar atau terlampau kecil dapat memengaruhi kemampuan bayi untuk menghisap susu.
17. Berikan Susu Formula yang Berkualitas
Kualitas susu formula juga memengaruhi nafsu makan bayi. Pilihlah susu formula yang memiliki kualitas terbaik dan terpercaya. Jangan memilih susu formula yang harga murah tetapi kualitasnya diragukan.
18. Hindari Mengenakan Pakaian yang Ketat
Pakaian yang ketat dapat memengaruhi gerakan bayi saat menyusu. Pastikan pakaian yang dikenakan bayi not too tight, sehingga gerakan bayi saat menyusu tidak terhambat. Pilihlah pakaian yang nyaman dan tidak mengganggu gerakan bayi.
19. Perhatikan Pola Makan Bayi
Perhatikan pola makan bayi agar dapat disesuaikan dengan jadwal pemberian susu formula. Jangan terlalu memaksakan bayi untuk menyusu saat dia tidak mau, karena hal ini dapat memperngaruhi pola makan bayi di masa depan. Jangan pula membiarkan bayi kelaparan, karena hal ini dapat membahayakan kondisi tubuh bayi.
20. Konsultasikan dengan Dokter Anak
Jika bayi masih menolak susu formula, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak atau ahli gizi. Mereka akan memberikan saran dan solusi yang cocok untuk kondisi bayi Anda.
Demikianlah artikel tentang cara jitu agar bayi mau minum susu formula. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dan bayi Anda. Selamat mencoba dan tetap jaga kesehatan bayi Anda, Kawan Mastah!