Cara Membuat Spirtus untuk Kawan Mastah

Hello, Kawan Mastah! Di artikel kali ini, kita akan membahas cara membuat spirtus. Sebelumnya, perlu diperhatikan bahwa penggunaan spirtus harus dilakukan dengan bijak dan sesuai fungsinya ya. Mari kita mulai!

1. Apa itu Spirtus?

Spirtus atau yang juga dikenal dengan nama etanol atau alkohol etil adalah senyawa kimia dengan rumus C2H5OH. Spirtus memiliki sifat sebagai pelarut, desinfektan, bahan bakar alternatif, hingga sebagai bahan dasar pembuatan produk farmasi maupun kosmetik.

1.1. Bagaimana Cara Kerja Spirtus?

Spirtus bekerja dengan cara merusak membran sel pada mikroorganisme seperti bakteri dan virus, sehingga dapat membunuh mikroorganisme tersebut. Selain itu, spirtus juga dapat menguap dengan mudah sehingga digunakan sebagai bahan bakar alternatif pada beberapa kendaraan.

1.2. Bagaimana Spirtus Diproduksi?

Spirtus diproduksi melalui proses fermentasi gula dari tanaman seperti tebu maupun singkong. Proses fermentasi ini dilakukan dengan bantuan ragi atau yeast yang memecah gula menjadi alkohol. Setelah proses fermentasi selesai, etanol dihasilkan melalui proses penyulingan.

1.3. Apa Perbedaan antara Spirtus dan Minuman Beralkohol?

Spirtus memiliki kadar alkohol yang lebih tinggi dibandingkan dengan minuman beralkohol seperti bir dan anggur. Kadar alkohol pada spirtus berkisar antara 70-95%, sedangkan pada minuman beralkohol berkisar antara 5-40%. Oleh karena itu, penggunaan spirtus harus lebih berhati-hati dan dilakukan dengan bijak.

1.4. Apakah Spirtus Beracun?

Spirtus memiliki karakteristik yang bersifat mudah terbakar dan sangat beracun jika ditelan atau menghirupnya dalam jumlah besar. Oleh karena itu, penggunaan spirtus harus dijaga dengan baik dan disimpan jauh dari jangkauan anak-anak.

2. Bahan yang Dibutuhkan untuk Membuat Spirtus

Sebelum memulai proses pembuatan spirtus, ada beberapa bahan yang harus disiapkan terlebih dahulu. Bahan-bahan tersebut antara lain:

Nama Bahan
Jumlah
Gula Pasir
5 Kg
Air
10 Liter
Ragi
1 Kg
Penyuling
1 buah

2.1. Penjelasan Bahan yang Dibutuhkan

Gula pasir dan air digunakan sebagai bahan dasar dalam proses fermentasi. Ragi digunakan sebagai starter atau bahan pengembang dalam proses fermentasi. Sedangkan penyuling digunakan untuk memisahkan antara spirtus dan air yang dihasilkan dari proses fermentasi.

3. Cara Membuat Spirtus

3.1. Proses Fermentasi

Langkah pertama dalam pembuatan spirtus adalah proses fermentasi. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Larutkan 5 Kg gula pasir ke dalam 10 liter air
  2. Tambahkan 1 Kg ragi ke dalam campuran gula dan air
  3. Aduk rata dan simpan dalam wadah tertutup selama 7-10 hari

Proses fermentasi ini bertujuan untuk memecah gula dalam campuran menjadi alkohol dengan bantuan ragi. Setelah proses fermentasi selesai, campuran tersebut telah berubah menjadi cairan berwarna kekuningan dengan kadar alkohol sekitar 10%.

3.2. Proses Penyulingan

Setelah proses fermentasi selesai, campuran tersebut harus disuling untuk memisahkan antara alkohol dengan air. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Tuang campuran hasil fermentasi ke dalam tabung penyuling
  2. Nyalakan api dan panaskan campuran hingga mencapai suhu 78oC
  3. Uap alkohol akan masuk ke dalam kondensor dan terkondensasi menjadi air putih yang mengandung alkohol
  4. Simpan hasil sulingan ke dalam botol yang tertutup rapat dan simpan di tempat yang sejuk dan kering

3.3. Menjaga Kualitas Spirtus

Agar kualitas spirtus tetap terjaga, perlu diperhatikan beberapa hal sebagai berikut:

  • Menggunakan bahan-bahan yang berkualitas baik
  • Menggunakan alat yang bersih dan steril
  • Menjaga suhu dan waktu fermentasi
  • Menggunakan alat yang tepat dalam proses penyulingan

4. FAQ

4.1. Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena Spirtus?

Jika terkena spirtus, segera cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Jangan menggosok-gosokkan tangan yang terkena spirtus karena dapat memperparah kondisi kulit yang iritasi. Jika terhirup dalam jumlah banyak, segera bawa ke dokter atau rumah sakit terdekat.

4.2. Apakah Spirtus Bisa Diminum?

Tidak, spirtus tidak boleh diminum karena bersifat sangat beracun dan dapat menyebabkan keracunan hingga kematian jika diminum dalam jumlah yang banyak.

4.3. Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena Sulingan Spirtus?

Spirtus yang telah disuling menghasilkan air yang mengandung alkohol dengan kadar tertentu. Jika terkena sulingan spirtus, lakukan langkah-langkah pertolongan pertama yang sama seperti terkena spirtus. Jika gejala masih berlanjut, segera cari pertolongan medis.

4.4. Bagaimana Cara Mengetahui Kadar Alkohol pada Spirtus?

Kadar alkohol pada spirtus dapat diukur menggunakan alat yang disebut dengan alat pengukur kadar alkohol atau alcoholmeter. Alat ini dapat ditemukan di toko-toko kimia atau toko online.

4.5. Bagaimana Cara Menyimpan Spirtus dengan Benar?

Simpan spirtus dalam botol yang tertutup rapat dan simpan di tempat yang sejuk dan kering. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan jangan dekat dengan sumber api atau bahan yang mudah terbakar.

5. Kesimpulan

Demikian artikel tentang cara membuat spirtus untuk Kawan Mastah. Ingat, penggunaan spirtus harus dilakukan dengan bijak dan sesuai fungsinya ya. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba membuat spirtus sendiri di rumah.

Cara Membuat Spirtus untuk Kawan Mastah