Halo Kawan Mastah! Kita semua pasti sudah tidak asing lagi dengan ibadah sholat yang merupakan salah satu rukun Islam. Sholat merupakan sebuah kewajiban bagi setiap muslim yang harus dilakukan dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang telah ditetapkan. Pada artikel kali ini, kita akan membahas tata cara sholat beserta bacaannya secara lengkap. Yuk, mari kita simak bersama-sama!
Persiapan Sebelum Sholat
Sebelum memulai sholat, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan, seperti:
- Mempersiapkan tempat sholat yang bersih dan suci dari najis atau kotoran lainnya.
- Membaca niat sholat di dalam hati.
- Membaca takbiratul ihram sebagai tanda memulai sholat.
Selain itu, disarankan untuk membaca doa sebelum sholat sebagai tanda kesungguhan dalam melaksanakan ibadah sholat.
Doa Sebelum Sholat
Berikut adalah contoh doa sebelum sholat:
Bismillahirrahmanirrahim |
Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang |
Allahu Akbar |
Artinya: Allah Maha Besar |
Subhanaka Allahumma wa bihamdika, |
Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memuji-Mu |
wa tabarakasmuka wa ta’ala jadduka, |
Artinya: dan Maha Berkah Nama-Mu, dan Maha Tinggi Kemuliaan-Mu |
wala ilaha ghairuka. |
Artinya: tidak ada Tuhan selain Engkau. |
A’udhu billahi minasyaitanirrajim, |
Artinya: Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk |
Setelah membaca doa sebelum sholat, maka kita bisa memulai sholat dengan benar dan khusyu.
Tahapan Sholat
Sholat terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:
- Takbiratul Ihram
- Gerakan Rukuk
- Gerakan I’tidal
- Gerakan Sujud
- Gerakan Duduk Antara Dua Sujud
- Tasyahud Awal
- Tasyahud Akhir
- Salam
Setiap tahapan sholat memiliki tata cara dan bacaan yang berbeda-beda. Berikut akan dijelaskan secara lengkap.
Takbiratul Ihram
Tahapan pertama dalam sholat adalah takbiratul ihram. Takbiratul ihram dilakukan dengan cara:
- Berdiri dengan tenang dan khusyu.
- Menyebutkan takbiratul ihram dengan bacaan:
Allahu Akbar | Artinya: Allah Maha Besar |
Setelah itu, kita memulai sholat dengan membaca surat Al-Fatihah sebagai surat pembuka sholat.
Gerakan Rukuk
Gerakan rukuk dilakukan setelah membaca surat Al-Fatihah. Gerakan rukuk dilakukan dengan cara:
- Berdiri tegak dengan tenang dan khusyu.
- Membaca doa rukuk dengan bacaan:
Subhanallah | Artinya: Maha Suci Allah |
- Mengangkat kedua tangan ke atas sejajar dengan telinga.
- Menundukkan kepala dan badan ke depan hingga sejajar dengan paha.
- Meregangkan kedua tangan dan menempelkan kedua telapak tangan pada kedua lutut.
- Tetap berada dalam posisi rukuk dan membaca tasbih sebanyak tiga kali dengan bacaan:
Subhanallah | Artinya: Maha Suci Allah |
Setelah itu, kita kembali ke posisi berdiri dengan tenang dan khusyu.
Gerakan I’tidal
Gerakan i’tidal dilakukan setelah kembali ke posisi berdiri dari gerakan rukuk. Gerakan i’tidal dilakukan dengan cara:
- Berdiri tegak dengan tenang dan khusyu.
- Membaca doa i’tidal dengan bacaan:
Sami’a Allahu liman hamidah, |
Artinya: Allah mendengar orang yang memuji-Nya |
Rabbana wa lakal hamd, |
Artinya: Ya Allah, puji bagi-Mu |
- Mengangkat kedua tangan ke atas sejajar dengan telinga.
- Membaca takbir dengan bacaan:
Allahu Akbar | Artinya: Allah Maha Besar |
Setelah itu, kita melanjutkan dengan gerakan sujud.
Gerakan Sujud
Gerakan sujud dilakukan setelah gerakan i’tidal. Gerakan sujud dilakukan dengan cara:
- Berlutut dengan tenang dan khusyu.
- Membaca doa sujud dengan bacaan:
Subhanallah | Artinya: Maha Suci Allah |
- Menundukkan kepala dan badan ke bawah hingga dahi dan dua telapak tangan bersentuhan dengan lantai.
- Meregangkan kedua tangan dan menempelkan kedua telapak tangan pada lantai di depan kedua lutut.
- Meregangkan kedua kaki dan menjauhkan jarak antara kedua kaki.
- Tetap berada dalam posisi sujud dan membaca tasbih sebanyak tiga kali dengan bacaan:
Subhanallah | Artinya: Maha Suci Allah |
Setelah itu, kita kembali ke posisi duduk dengan tenang dan khusyu.
Gerakan Duduk Antara Dua Sujud
Gerakan duduk antara dua sujud dilakukan setelah gerakan sujud. Gerakan duduk antara dua sujud dilakukan dengan cara:
- Berada dalam posisi sujud.
- Mengangkat kepala dan dada ke depan hingga posisi duduk dengan tenang dan khusyu.
- Membaca doa duduk antara dua sujud dengan bacaan:
Rabbighfirli, |
Artinya: Ya Allah, berilah aku ampunan |
Rabbighfirli, |
Artinya: Ya Allah, berilah aku ampunan |
Rabbighfirli, |
Artinya: Ya Allah, berilah aku ampunan |
Setelah itu, kita kembali ke posisi sujud dengan tenang dan khusyu.
Tasyahud Awal
Tasyahud awal dilakukan setelah gerakan sujud terakhir. Tasyahud awal dilakukan dengan cara:
- Berada dalam posisi duduk dengan tenang dan khusyu.
- Mengangkat jari tengah tangan kanan dan menyentuh pangkal ibu jari tangan kanan.
- Mengucapkan syahadat dengan bacaan:
Atthaiyatu lillahi was shalawatu wattayyibatu, |
Artinya: Segala kehormatan, pujian, dan kebaikan hanya milik Allah |
Assalamualaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh, |
Artinya: Salam untukmu, wahai Nabi, serta rahmat dan berkah Allah |
Assalamualaikana wa’ala ibadillahish sholihin, |
Artinya: Salam untuk kami dan untuk hamba-hamba Allah yang shaleh |
Setelah itu, kita melanjutkan dengan tasyahud akhir.
Tasyahud Akhir
Tasyahud akhir dilakukan setelah tasyahud awal. Tasyahud akhir dilakukan dengan cara:
- Berada dalam posisi duduk dengan tenang dan khusyu.
- Mengangkat jari telunjuk tangan kanan dan menyentuh pangkal ibu jari tangan kanan.
- Mengucapkan syahadat dengan bacaan:
Atthaiyatu lillahi was shalawatu wattayyibatu, |
Artinya: Segala kehormatan, pujian, dan kebaikan hanya milik Allah |
Assalamualaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh, |
Artinya: Salam untukmu, wahai Nabi, serta rahmat dan berkah Allah |
Assalamualaikana wa’ala ibadillahish sholihin, |
Artinya: Salam untuk kami dan untuk hamba-hamba Allah yang shaleh |
Ashhadu an la ilaha illallah, |
Artinya: Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah |
Wa ashhadu anna Muhammadan abduhu warasuluhu, |
Artinya: dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah |
Setelah itu, kita melanjutkan dengan salam sebagai tanda akhir dari sholat.
Salam
Salam dilakukan sebagai tanda akhir dari sholat. Salam dilakukan dengan cara:
- Menggerakkan kepala ke arah kanan dan mengucapkan salam dengan bacaan:
Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh. | Artinya: Semoga keselamatan, rahmat, dan berkah Allah senantiasa terlimpahkan kepadamu. |
- Menggerakkan kepala ke arah kiri dan mengucapkan salam dengan bacaan yang sama seperti sebelumnya.
Dengan demikian, sholat sudah selesai dilaksanakan dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang telah ditetapkan.
FAQ
1. Apa itu sholat?
Sholat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap muslim. Sholat dilakukan sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT yang harus dilakukan dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang telah ditetapkan.
2. Apa saja persiapan yang perlu dilakukan sebelum sholat?
Beberapa persiapan yang perlu dilakukan sebelum sholat antara lain mempersiapkan tempat sholat yang bersih dan suci, membaca niat sholat di dalam hati, membaca takbiratul ihram sebagai tanda memulai sholat, dan membaca doa sebelum sholat sebagai tanda kesungguhan dalam melaksanakan ibadah sholat.
3. Apa saja tahapan dalam sholat?
Tahapan dalam sholat antara lain takbiratul ihram, gerakan rukuk, gerakan i’tidal, gerakan sujud, gerakan duduk antara dua sujud, tasyahud awal, tasyahud akhir, dan salam.
4. Apa bacaan yang perlu dilakukan saat melakukan gerakan rukuk?
Bacaan yang perlu dilakukan saat melakukan gerakan rukuk adalah “subhanallah”.
5. Apa bacaan yang perlu dilakukan saat melakukan gerakan sujud?
Bacaan yang perlu dilakukan saat melakukan gerakan sujud adalah “subhanallah”.
Demikianlah tata cara sholat beserta bacaannya secara lengkap. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Kawan Mastah dalam melaksanakan ibadah sholat dengan benar dan sesuai dengan tata cara yang telah ditetapkan. Selamat beribadah!