Cara Menghitung Elastisitas Permintaan

Hello kawan mastah! Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung elastisitas permintaan. Elastisitas permintaan adalah konsep ekonomi yang mengukur seberapa sensitifnya permintaan terhadap perubahan harga. Dalam artikel ini, kita akan membahas konsep dasar elastisitas permintaan dan cara menghitungnya dengan lebih rinci. Yuk, simak artikelnya!

Pengertian Elastisitas Permintaan

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara menghitung elastisitas permintaan, mari kita lihat terlebih dahulu pengertian elastisitas permintaan. Elastisitas permintaan adalah tingkat kepekaan permintaan suatu barang atau layanan terhadap perubahan harga. Dalam arti kata lain, elastisitas permintaan menjelaskan seberapa banyak jumlah barang atau layanan yang dibeli oleh konsumen ketika harga berubah.

Elastisitas permintaan sendiri memiliki beberapa jenis, yaitu:

Jenis Elastisitas Permintaan
Definisi
Elastis
Elastisitas permintaan adalah elastis jika perubahan harga menyebabkan perubahan persentase yang lebih besar pada jumlah barang yang diminta.
Inelastis
Elastisitas permintaan adalah inelastis jika perubahan harga menyebabkan perubahan persentase yang lebih kecil pada jumlah barang yang diminta.
Unit Elastic
Elastisitas permintaan adalah unit elastic jika perubahan harga menyebabkan perubahan persentase yang sama pada jumlah barang yang diminta.

Dalam menghitung elastisitas permintaan, kita akan menggunakan rumus yang disebut dengan rumus elastisitas permintaan.

Rumus Elastisitas Permintaan

Rumus elastisitas permintaan adalah:

Elastisitas Permintaan = (Persentase Perubahan Jumlah Diminta / Persentase Perubahan Harga) x (Harga Awal / Jumlah Awal)

Untuk memahami rumus ini dengan lebih baik, mari kita lihat contoh kasus berikut:

Misalkan harga beras naik dari Rp10.000 per kg menjadi Rp12.000 per kg, dan jumlah beras yang diminta turun dari 100 kg menjadi 80 kg. Berapa elastisitas permintaan beras?

Pertama-tama, kita harus menghitung persentase perubahan jumlah diminta dan persentase perubahan harga. Persentase perubahan jumlah diminta adalah:

((80 – 100) / 100) x 100% = -20%

Sedangkan persentase perubahan harga adalah:

((12.000 – 10.000) / 10.000) x 100% = 20%

Selanjutnya, kita harus menghitung harga awal dan jumlah awal. Harga awal adalah Rp10.000 per kg, sedangkan jumlah awal adalah 100 kg.

Masukkan semua nilai yang telah kita dapatkan ke dalam rumus elastisitas permintaan:

Elastisitas Permintaan = (-20% / 20%) x (10.000 / 100) = -1

Berdasarkan nilai elastisitas permintaan yang kita dapatkan, dapat dikatakan bahwa permintaan beras adalah inelastis. Hal ini disebabkan karena persentase perubahan jumlah yang diminta (-20%) lebih kecil dibandingkan dengan persentase perubahan harga (20%).

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan

Elastisitas permintaan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, di antaranya adalah:

  • Harga barang atau layanan tersebut
  • Tingkat pendapatan konsumen
  • Ketersediaan barang atau layanan yang sejenis
  • Daya beli konsumen
  • Preferensi konsumen
  • Tren pasar

Masing-masing faktor ini dapat mempengaruhi elastisitas permintaan secara positif atau negatif, tergantung pada situasi dan kondisi yang ada.

Cara Meningkatkan Elastisitas Permintaan

Untuk meningkatkan elastisitas permintaan, ada beberapa strategi yang dapat dilakukan, di antaranya:

  • Menurunkan harga barang atau layanan
  • Meningkatkan kualitas barang atau layanan
  • Meningkatkan efisiensi produksi
  • Mengubah strategi pemasaran
  • Menambah variasi produk

Dengan melakukan strategi-strategi di atas, elastisitas permintaan dapat meningkat dan menguntungkan bagi penjual atau produsen.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang elastisitas permintaan:

Apa itu elastisitas permintaan?

Elastisitas permintaan adalah konsep ekonomi yang mengukur seberapa sensitifnya permintaan terhadap perubahan harga.

Apa saja jenis elastisitas permintaan?

Ada tiga jenis elastisitas permintaan, yaitu elastis, inelastis, dan unit elastic.

Bagaimana cara menghitung elastisitas permintaan?

Cara menghitung elastisitas permintaan adalah dengan menggunakan rumus:

Elastisitas Permintaan = (Persentase Perubahan Jumlah Diminta / Persentase Perubahan Harga) x (Harga Awal / Jumlah Awal)

Apa saja faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan?

Faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan antara lain harga barang atau layanan, tingkat pendapatan konsumen, ketersediaan barang atau layanan yang sejenis, daya beli konsumen, preferensi konsumen, dan tren pasar.

Bagaimana cara meningkatkan elastisitas permintaan?

Cara meningkatkan elastisitas permintaan antara lain dengan menurunkan harga barang atau layanan, meningkatkan kualitas barang atau layanan, meningkatkan efisiensi produksi, mengubah strategi pemasaran, dan menambah variasi produk.

Cara Menghitung Elastisitas Permintaan