Hello Kawan Mastah, Excel merupakan aplikasi pengolah data yang banyak digunakan di dunia bisnis maupun perkantoran. Fitur-fitur di dalamnya pun sangat beragam, termasuk kemampuan untuk melakukan perhitungan. Namun, tidak semua orang tahu cara menghitung di Excel dengan benar. Oleh karena itu, pada artikel kali ini kita akan membahas cara menghitung di Excel secara lengkap dan mudah dipahami.
Mengetahui Fungsi-Fungsi Dasar di Excel
Sebelum kita memulai cara menghitung di Excel, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu beberapa fungsi dasar yang sering digunakan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. SUM
Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan nilai-nilai di dalam sel atau range tertentu. Caranya sangat mudah, cukup mengetikkan formula =SUM(range) pada sel yang ingin diisi dengan hasil penjumlahan.
Contoh: jika kita ingin menjumlahkan nilai dari sel A1 sampai A5, maka formula yang harus kita ketikkan adalah =SUM(A1:A5).
2. AVERAGE
Fungsi AVERAGE digunakan untuk menghitung rata-rata dari sekumpulan nilai di dalam sel atau range tertentu. Caranya sama seperti fungsi SUM, namun kita harus mengetikkan formula =AVERAGE(range).
Contoh: jika kita ingin menghitung rata-rata dari nilai di dalam sel A1 sampai A5, maka formula yang harus kita ketikkan adalah =AVERAGE(A1:A5).
3. MAX dan MIN
Fungsi MAX digunakan untuk mencari nilai maksimum di dalam sel atau range tertentu, sedangkan fungsi MIN digunakan untuk mencari nilai minimum. Formula yang digunakan adalah =MAX(range) untuk maksimum dan =MIN(range) untuk minimum.
Contoh: jika kita ingin mencari nilai maksimum dan minimum dari sel A1 sampai A5, maka formula yang harus kita ketikkan adalah =MAX(A1:A5) untuk nilai maksimum dan =MIN(A1:A5) untuk nilai minimum.
Cara Menghitung di Excel Secara Lengkap
Setelah kita mengetahui beberapa fungsi dasar di Excel, kita bisa mulai belajar cara menghitung di Excel secara lebih lengkap. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Menyusun Data
Langkah pertama adalah menyusun data yang akan dihitung. Data bisa disusun di dalam tabel dengan kolom-kolom yang merepresentasikan jenis data yang berbeda.
No. |
Nama |
Usia |
Pendapatan |
---|---|---|---|
1 |
Andi |
25 |
5000000 |
2 |
Budi |
30 |
8000000 |
3 |
Cindy |
28 |
6000000 |
4 |
Dika |
27 |
6500000 |
2. Menentukan Jenis Perhitungan
Setelah data tersusun dengan baik, kita bisa menentukan jenis perhitungan yang ingin dilakukan. Beberapa jenis perhitungan yang umum dilakukan adalah:
- Menghitung total nilai di dalam range tertentu
- Menghitung rata-rata dari sekumpulan nilai
- Menghitung nilai maksimum dan minimum
- Menghitung persentase
3. Menggunakan Rumus/Formulas
Setelah jenis perhitungan ditentukan, kita bisa menggunakan rumus/formulas yang sesuai untuk menghitung data. Berikut adalah beberapa contoh:
Contoh 1: Menghitung Total Nilai Pendapatan
Jika kita ingin menghitung total nilai pendapatan dari keempat orang di atas, caranya adalah sebagai berikut:
- Pilih sel di bawah kolom “Pendapatan” yang kosong (misalnya sel E6)
- Tulis formula =SUM(C2:C5) pada sel E6
- Tekan Enter
Hasilnya akan muncul pada sel E6, yaitu 25500000.
Contoh 2: Menghitung Rata-Rata Usia
Jika kita ingin menghitung rata-rata usia dari keempat orang di atas, caranya adalah sebagai berikut:
- Pilih sel di bawah kolom “Usia” yang kosong (misalnya sel B6)
- Tulis formula =AVERAGE(B2:B5) pada sel B6
- Tekan Enter
Hasilnya akan muncul pada sel B6, yaitu 27,5.
Contoh 3: Menghitung Nilai Maksimum dan Minimum
Jika kita ingin mencari nilai maksimum dan minimum dari seluruh data di atas, caranya adalah sebagai berikut:
- Pilih sel di bawah kolom “Usia” yang kosong (misalnya sel B7 dan B8)
- Tulis formula =MAX(B2:B5) pada sel B7
- Tulis formula =MIN(B2:B5) pada sel B8
- Tekan Enter
Hasilnya akan muncul pada sel B7 dan B8, yaitu 30 untuk nilai maksimum dan 25 untuk nilai minimum.
Contoh 4: Menghitung Persentase
Jika kita ingin menghitung persentase pendapatan dari masing-masing orang di atas terhadap total pendapatan, caranya adalah sebagai berikut:
- Pilih sel di bawah kolom “Pendapatan” yang kosong (misalnya sel E2 sampai E5)
- Tulis formula =C2/$E$6*100 pada sel E2
- Salin formula tersebut pada sel E3 sampai E5
- Tekan Enter
Hasilnya akan muncul pada sel E2 sampai E5, yaitu 19,6% untuk Andi, 31,4% untuk Budi, 23,5% untuk Cindy, dan 25,5% untuk Dika.
FAQ Cara Menghitung di Excel
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang cara menghitung di Excel:
1. Apa itu rumus/formula di Excel?
Rumus/formula di Excel adalah cara untuk melakukan perhitungan matematis atau logika pada sekumpulan data. Rumus/formula ditulis di dalam sel dan dimulai dengan tanda sama dengan (=).
2. Apa itu range di Excel?
Range di Excel adalah kumpulan sel yang berdekatan dan membentuk suatu area tertentu. Range bisa diidentifikasi dengan huruf dan angka kolom pada pojok kiri atas (seperti A1, B2, C3, dst).
3. Bagaimana cara menambahkan kolom atau baris di Excel?
Untuk menambahkan kolom di Excel, kita bisa mengklik huruf kolom di sebelah kanan kolom yang ingin ditambahkan, lalu pilih “Insert” pada menu. Untuk menambahkan baris, kita bisa mengklik angka baris di bawah baris yang ingin ditambahkan, lalu pilih “Insert” pada menu.
4. Bagaimana cara menghapus data di Excel?
Untuk menghapus sel atau range tertentu di Excel, kita bisa mengklik sel atau range tersebut, lalu tekan tombol “Delete” pada keyboard atau pilih “Delete” pada menu. Untuk menghapus kolom atau baris, kita bisa mengklik huruf atau angka pada kolom atau baris tersebut, lalu tekan tombol “Delete” pada keyboard atau pilih “Delete” pada menu.
5. Apa itu absolute reference di Excel?
Absolute reference di Excel adalah cara untuk memastikan bahwa suatu nilai atau range selalu diacu dari lokasi yang sama, bahkan jika rumus/formula tersebut disalin ke lokasi lain. Absolute reference ditandai dengan tanda dollar ($) sebelum huruf kolom atau angka baris.
Sekian artikel tentang cara menghitung di Excel untuk Kawan Mastah. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu dalam pekerjaan sehari-hari! Terima kasih telah membaca.