Hello Kawan Mastah, do you ever find yourself struggling to cook tender beef? Worry no more, because we’ve got you covered! In this article, we will share with you 20 consecutive tips on how to cook beef to make it tender and juicy. Let’s get started!
1. Pilih daging sapi yang tepat
Sebelum memasak, pastikan Anda memilih jenis daging sapi yang tepat. Pilihlah daging yang masih segar dan berwarna merah muda. Pastikan juga tidak terlalu banyak lemak yang menempel pada daging. Daging yang empuk seharusnya memiliki sedikit lemak.
Anda juga bisa memilih daging yang sudah dilumuri dengan bumbu penyedap alami. Daging yang sudah dibumbui ini akan memberikan rasa yang lebih enak pada masakan Anda.
2. Iris daging dengan ukuran yang tepat
Setelah memilih daging yang tepat, langkah selanjutnya adalah mengirisnya dengan ukuran yang tepat. Potongan daging yang terlalu besar atau terlalu kecil akan membuat daging sulit dimasak secara merata.
Potonglah daging dengan ketebalan sekitar 1 cm hingga 2,5 cm tergantung dari jenis masakan yang ingin Anda buat.
3. Rendam daging dalam air garam
Sebelum dimasak, rendamlah daging dalam air yang sudah diberi garam selama sekitar 15 menit. Rendaman garam ini akan membantu melunakkan serat daging dan membuatnya lebih empuk.
FAQ: Apakah perlu merendam daging sapi dalam air garam?
Pertanyaan |
Jawaban |
---|---|
Apakah perlu merendam daging sapi dalam air garam? |
Ya, rendaman garam ini bisa membantu melunakkan serat daging dan membuatnya lebih empuk. |
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk merendam daging dalam air garam? |
Rendam daging dalam air garam selama sekitar 15 menit. |
4. Gunakan teknik pengasapan
Jika Anda ingin masakan yang lebih enak, gunakan teknik pengasapan untuk memasak daging. Teknik ini akan memberikan rasa asap yang enak pada daging.
Anda bisa menggunakan oven atau memasak langsung di atas api. Pastikan daging sudah dibungkus dengan foil agar asap tidak terlalu banyak menempel pada daging.
5. Gunakan teknik slow cooker
Anda juga bisa menggunakan teknik slow cooker untuk memasak daging sapi. Teknik ini akan memasak daging secara perlahan sehingga serat daging menjadi lebih empuk.
Cara menggunakan slow cooker sangat mudah. Cukup masukkan daging dan bahan lainnya ke dalam slow cooker, atur suhu dan waktu, dan tunggu hingga masakan selesai dimasak.
6. Gunakan teknik sous vide
Teknik sous vide sedang menjadi populer di kalangan koki profesional. Teknik ini melibatkan penggunaan vakum untuk memasak daging dalam air dengan suhu yang tepat.
Teknik ini bisa membantu memasak daging dengan sempurna sehingga serat daging menjadi lebih empuk dan juicy.
7. Pukul daging sebelum dimasak
Cara lain untuk membuat daging sapi empuk adalah dengan memukulnya menggunakan palu daging sebelum dimasak. Teknik ini akan membuat serat daging menjadi lebih lembut dan empuk.
Jangan terlalu keras memukul daging, cukup sekali atau dua kali pukulan saja.
8. Campurkan cuka atau jus jeruk pada daging
Jus jeruk atau cuka bisa membantu melunakkan serat daging dan membuatnya lebih empuk. Campurkan beberapa tetes jus jeruk atau cuka pada daging sebelum dimasak.
Anda juga bisa menggunakan jus nanas atau lainnya untuk memberikan rasa yang lebih segar pada masakan Anda.
9. Marinasi daging sebelum dimasak
Marinasi adalah teknik membasahi daging dengan bumbu dan bahan tambahan selama beberapa jam sebelum dimasak. Teknik ini akan membantu daging menyerap bumbu dan menjadi lebih empuk saat dimasak.
Anda bisa menggunakan bumbu dapur atau bahan-bahan seperti madu, kecap manis, atau minyak zaitun untuk membuat marinasi yang lezat.
10. Gunakan teknik blanching
Blanching adalah teknik merebus daging dalam waktu yang singkat hingga matang secara merata. Teknik ini bisa membuat daging menjadi lebih empuk dan lembut.
Setelah merebus, Anda bisa memasak daging seperti biasa atau menuangkan saus pada daging yang sudah dipotong-potong.
11. Gunakan teknik braising
Braising adalah teknik memasak daging dalam cairan selama beberapa jam. Teknik ini akan membuat serat daging menjadi lebih empuk dan juicy.
Anda bisa menggunakan kaldu atau saus yang lezat untuk braising dan membuat masakan yang lezat.
12. Gunakan teknik stewing
Stewing adalah teknik memasak daging yang terkenal di seluruh dunia. Teknik ini melibatkan perebusan daging dalam waktu lama dalam cairan seperti kaldu atau saus.
Stewing sangat cocok untuk membuat masakan seperti beef stew atau goulash yang lezat.
13. Batasi penggunaan api besar
Memasak daging dengan api yang terlalu besar bisa membuat daging menjadi keras dan kering. Batasi penggunaan api besar dan masak daging dengan api kecil hingga sedang.
Daging yang dimasak dengan api kecil akan menjadi empuk dan juicy.
14. Hindari memakai tusuk gigi saat memasak daging kecil
Ketika memasak daging kecil seperti steak, hindari menggunakan tusuk gigi saat membalikkan daging. Tusuk gigi bisa membuat daging kehilangan jus dan menjadi keras.
Gunakan spatula atau sendok besar untuk membalikkan daging agar tetap juicy dan empuk.
15. Istirahatkan daging sebelum memotongnya
Setelah dimasak, istirahatkan daging selama beberapa menit sebelum memotongnya. Teknik ini akan membantu jus dalam daging meresap kembali ke dalam serat daging dan membuat daging menjadi lebih juicy dan empuk.
Jangan langsung memotong daging setelah dimasak karena bisa membuat daging menjadi keras dan kering.
16. Gunakan panggangan atau grill pan
Jika Anda ingin memasak steak yang sempurna, gunakan panggangan atau grill pan untuk memanggang daging. Teknik ini akan memberikan efek grilling yang enak pada daging.
Setelah matang, potong daging melawan serat dan nikmati dengan saus favorit Anda.
17. Suhu masak yang tepat
Suhu masak yang tepat sangat penting untuk membuat daging menjadi empuk dan juicy. Suhu masak yang terlalu tinggi bisa membuat daging menjadi keras dan kering.
Untuk daging yang empuk, masaklah pada suhu antara 130°C hingga 140°C. Pastikan suhu masak daging terukur dengan baik dan menggunakan alat yang tepat.
18. Potong daging melawan serat
Saat memotong daging, pastikan Anda memotongnya melawan serat daging. Memotong daging melawan serat akan memperpendek serat daging dan membuatnya menjadi lebih empuk.
Anda bisa mengenali serat daging dengan melihat arah seratnya. Potonglah daging dengan arah melawan serat.
19. Jangan terlalu banyak mengaduk daging saat dimasak
Ketika memasak daging, jangan terlalu banyak mengaduknya. Terlalu banyak mengaduk bisa membuat serat daging menjadi putus dan membuatnya keras.
Masaklah daging hingga matang secara merata dan aduk sesekali untuk memastikan daging tidak lengket pada wajan atau panci.
20. Hindari penggunaan microwave
Hindari memasak daging sapi dengan microwave karena teknik ini bisa membuat daging menjadi keras dan kering. Gunakanlah teknik memasak yang lain seperti oven, grill, atau slow cooker.
Gunakanlah teknik yang tepat untuk memasak daging sapi agar menjadi empuk dan juicy. Dengan tips-tips di atas, Anda bisa membuat masakan daging sapi yang enak dan empuk. Selamat mencoba, Kawan Mastah!